Meningkatkan mutu SDM di tanah air menjadi PR besar bagi pemerintah Indonesia. Sebagai upaya untuk mencapai hal tersebut, pemerintah menggelar berbagai program. Salah satunya program SAME yang ditujukan untuk para dosen bergelar Doktor di Indonesia.
Lewat program ini para dosen dengan gelar Doktor berkesempatan untuk belajar melaksanakan penelitian dan publikasi ilmiah ke perguruan tinggi bergengsi di luar negeri. Berikut adalah detail informasi mengenai program satu ini.
Daftar Isi
ToggleMengenal Program SAME Dikti 2023
Program SAME (Scheme for Academic Mobility and Exchange) merupakan program pengiriman dosen-dosen pilihan bergelar Doktor di Indonesia untuk belajar tentang kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah di dunia akademik internasional.
Dalam program ini, para dosen yang sudah menyelesaikan pendidikan S3 dan memenuhi beberapa persyaratan program. Maka akan mengikuti kegiatan pelatihan di perguruan tinggi bergengsi di luar negeri selama kurang lebih 3 bulan.
Dalam pelaksanaannya, dosen yang menjadi peserta program akan belajar meningkatkan keterampilan dalam melaksanakan penelitian. Sekaligus melakukan publikasi ilmiah terhadap kegiatan penelitian yang dilakukan tersebut.
Melalui Program SAME, pemerintah ingin meningkatkan kualitas SDM di dalam negeri. Yakni dengan memulainya melalui perbaikan kualitas dosen-dosen di Indonesia untuk belajar dari dosen dan peneliti di beberapa negara maju di dunia.
Dosen yang memiliki peran penting dalam proses transfer ilmu dan keterampilan kepada mahasiswa. Tentu menjadi kunci utama untuk bisa membantu perguruan tinggi mencetak lulusan sekaligus generasi bangsa berkualitas.
Maka peningkatan SDM di kalangan dosen menjadi prioritas utama saat ini yang ingin dicapai melalui program SAME. Program ini diketahui sudah berjalan sejak tahun 2017 dan terus berlanjut sampai sekarang.
Baca Juga: [Terbaru] Sertifikasi Kompetensi Dosen dan Tendik 2023
Komponen Pendanaan
Dalam program bertajuk SAME Dikti 2023 ini, pemerintah menggunakan anggaran LPDP untuk menunjang pelaksanaannya. Dijelaskan bahwa para peserta program nantinya akan menerima 4 (empat) jenis komponen biaya. Yaitu:
1. Biaya Hidup
Jenis biaya yang pertama adalah biaya hidup yang akan didapatkan para peserta program selama 3 bulan berada di luar negeri. Cakupannya adalah biaya akomodasi, konsumsi dan transportasi lokal. Sedangkan jumlah disesuaikan standar biaya hidup LPDP.
2. Biaya Asuransi
Jenis atau komponen biaya yang kedua adalah biaya asuransi, lebih tepatnya asuransi kesehatan. Lewat asuransi ini diharapkan para peserta program bisa mengakses layanan kesehatan selama 3 bulan di luar negeri.
3. Biaya Visa
Jenis biaya ketiga adalah biaya untuk mengurus visa menuju ke negara tujuan. Besaran komponen biaya jenis ini disesuaikan dengan tarif reguler pembuatan visa di negara tujuan.
4. Biaya Transportasi
Terakhir adalah biaya transportasi, yakni biaya pembelian tiket pesawat dari negara Indonesia ke negara tujuan maupun sebaliknya. Biaya ini diberikan dua kali, pertama saat berangkat di awal program dan saat pulang ke tanah air di akhir program.
Baca Juga: Program World Class Professor 2023 Dibuka! Lihat Jadwalnya
Persyaratan PT Pengirim dan Peserta
Sebagaimana program pemerintah pada umumnya, pada Program SAME 2023 juga ditetapkan persyaratan yang harus dipenuhi para peserta. Persyaratan ini terbagi menjadi dua kategori. Yaitu:
1. Persyaratan PT Pengirim
- Diutamakan yang telah memiliki Memorandum of Understanding (MoU) dengan mitra PT-LN dan/atau dunia kerja/industri dan/atau Letter of Intent (LOI) untuk Top 100 QS World Rank;
- Tidak ada bench fee untuk kegiatan yang termasuk ruang lingkup SAME;
- Perguruan Tinggi Akademik di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang memiliki Akreditasi Institusi minimal B;
- Pimpinan Perguruan Tinggi berkomitmen untuk melaksanakan monitoring, evaluasi, dan desiminasi hasil kegiatan program SAME dari pengusul untuk peningkatan kualitas institusinya.
2. Persyaratan Peserta
- Berasal dari Perguruan Tinggi Akademik di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi;
- Memiliki NIDN;
- Harus terdaftar pada SINTA;
- Minimal telah 5 (lima) tahun menyelesaikan pendidikan Doktor;
- Membuat surat pernyataan diri bermaterai untuk mengikuti seluruh rangkaian proses program SAME tahun 2023 sesuai dengan lampiran 1;
- Memperoleh rekomendasi dari pimpinan program studi/dekan sesuai dengan lampiran 2;
- Memperoleh penugasan dari perguruan tinggi untuk membebas tugaskan pengusul dari tri dharma yang tidak berkaitan dengan program SAME sesuai dengan lampiran 3;
- Mempunyai undangan formal (invitation letter atau letter of acceptance) dan bukti korespondensi yang valid (minimal bentuk e-mail) antar pengusul dengan mitra dari perguruan tinggi atau dunia kerja dan industri mitra di luar negeri (host institution);
- Membuat proposal dan program kerja per minggu yang akan dilakukan sesuai dengan format pada Lampiran 4;
- Mampu berkomunikasi lisan maupun tulisan dalam bahasa Inggris, dan akan lebih baik jika menguasai bahasa yang sesuai dengan bahasa yang digunakan di negara tujuan;
- Khusus bagi lulusan Doktor dalam negeri, mempunyai kemampuan Bahasa Inggris setara dengan skor TOEFL ITP 550 atau IELTS 5.5;
- Mempunyai surat pernyataan berkondisi sehat dari rumah sakit yang sah dan valid. Dokumen dilengkapi apabila sudah masuk tahap seleksi wawancara.
Kegiatan
Khusus untuk Program SAME 2023 memang ditujukan bagi dosen di bawah naungan Kemdikbud yang minimal memiliki gelar Doktor (lulusan S3). Syarat ini sesuai dengan jenis kegiatan di dalam program yang diharapkan terlaksana dengan baik. Diantaranya adalah:
- Fine tuning artikel untuk joint publication di jurnal internasional bereputasi terindeks scopus dengan minimal Q2 dan/atau Web of Science (WoS) kecuali Emerging Science Citation Index (ESCI) terutama yang terkait dengan topik green economy, blue energy, digital economy, kemandirian kesehatan, dan pariwisata.
- Kegiatan yang berkaitan langsung dengan IKU institusi atau perguruan tinggi;
- Menjadi dosen tamu (guest lecturer), konsultan, peneliti tamu (visiting researcher) di dunia usaha, dunia industri dan/atau dunia kerja lainnya di Luar Negeri;
- Implementasi MoU dan/atau LoI institusi pengusul dengan mitra Perguruan Tinggi di Luar Negeri;
- Kegiatan lainnya di Perguruan Tinggi/Lembaga Riset/Dunia Usaha dan Dunia Industri. Seperti:
- Pemutakhiran bahan dan metoda ajar dengan bahan-bahan terkini dan/atau;
- Penyusunan proposal kegiatan (capacity building, joint research, study programs, dll) dengan mitra luar negeri yang akan diajukan ke pemerintah masing-masing atau ke penyandang dana internasional dan/atau;
- Penyelesaian penelitian mandiri untuk publikasi internasional dan/atau;
- Penulisan buku referensi dengan bahan mutakhir dan/atau;
- Mengikuti kegiatan sertifikasi kompetensi/profesi internasional dan/atau;
- Penguatan kompetensi peserta melalui kegiatan magang di DUDI untuk penguatan keunggulan institusi asal peserta dan/atau;
- Melakukan inovasi bersama mitra industri di luar negeri yang bermanfaat untuk pengembangan institusi asal calon peserta, seperti penyusunan modul pembelajaran atau bahan ajar dan/atau;
- Membangun dan memperkuat jejaring dengan dunia usaha atau dunia industri luar negeri dan/atau;
- Penguatan kompetensi peserta melalui magang di lembaga internasional yang mendukung penguatan keunggulan institusi asal peserta dan/atau;
- Melakukan studi kasus atau kajian yang bermanfaat untuk pengembangan institusi asal peserta dan/atau;
- Membangun dan memperkuat jejaring dengan Lembaga Internasional yang relevan.
Luaran Program
Sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya, Program SAME 2023 berfokus pada kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah yang dilaksanakan di luar negeri. Dalam program ini diharapkan bisa menghasilkan salah satu dari beberapa luaran berikut ini:
- Publikasi di Jurnal Internasional minimal Scopus Q2 dan/atau WoS kecuali Emerging Science Citation Index (ESCI) dengan status pada akhir pelaksanaan program minimal under review;
- Laporan kegiatan sesuai dengan proposal kegiatan yang sudah disetujui Direktorat Sumberdaya, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi sesuai ketentuan.
- Bukti laporan presentasi diseminasi hasil pelaksanaan kegiatan pada institusi pengirim;
- Action plan yang berisikan rencana kegiatan setelah melaksanakan program SAME dengan tujuan memiliki dampak pada pengembangan institusi
- Kegiatan untuk mendukung capaian IKU PT lainnya dapat berupa (minimal memilih satu):
- Draft final buku referensi siap cetak yang mutakhir dan/atau;
- Buku ajar dan metode pembelajaran yang terbarukan dan/atau;
- Dokumen MoU dan/atau;
- Dokumen proposal kegiatan (capacity building, research, study program) yang disusun dengan mitra luar negeri dan/atau;
- Laporan penelitian bersama mitra dan/atau;
- Laporan pelaksanaan pertukaran dosen dalam program double degree dan/atau;
- Draf dokumen pengembangan program double degree, pengembangan kurikulum, dan mekanisme transfer kredit dan/atau;
- Laporan sebagai dosen tamu dilengkapi dengan perangkat pembelajaran dan/atau;
- Sertifikat kompetensi/profesi internasional dan/atau;
Tahap Seleksi
Dalam program SAME kali ini, ditetapkan akan ada tiga tahap seleksi untuk menentukan dosen mana saja yang akan menjadi penerima program. Berikut detailnya:
a. Seleksi Administrasi
Seleksi tahap pertama adalah seleksi administrasi yang fokus pada kelengkapan berkas pendaftar. Jadi, para calon peserta perlu memastikan seluruh syarat administrasi sudah dilampirkan agar lolos di tahap ini.
b. Seleksi Substansi Akademik
Seleksi tahap kedua adalah seleksi substansi akademik yang berfokus pada isi proposal usulan yang dikirimkan saat pendaftaran. Nantinya akan dipastikan rencana kegiatan terbilang realistis dan sesuai dengan tujuan penyelenggaraan program.
c. Seleksi Wawancara
Tahap akhir adalah seleksi wawancara yang diikuti para dosen yang sudah lolos tahap administrasi. Dalam tahap ini par dosen diminta menjelaskan isi proposal usulan dalam bahasa Inggris kepada Ditjen Dikti untuk dinilai.
Baca Juga: Program Matching Fund 2023 Batch 3 Dibuka, Lihat Jadwalnya!
Jadwal Pelaksanaan Program
Apabila sudah memenuhi syarat yang dijelaskan sebelumnya, maka silahkan berpartisipasi dengan mengikuti proses pendaftaran. Pendaftaran dilakukan secara online melalui pengajuan proposal usulan program oleh pihak PT pengirim peserta.
Adapun detail jadwal pelaksanaan program mulai dari pendaftaran sampai pengumuman para penerima program adalah sebagai berikut:
Kegiatan | Jadwal |
---|---|
Penawaran Program | April 2023 |
Sosialisasi Program | April 2023 |
Pemeriksaan dokumen | Mei 2023 |
Wawancara | Juni 2023 |
Pengumuman calon yang diterima | Juni 2023 |
Pembekalan Peserta | Juli 2023 |
Pelaksanaan Program | Agustus – November 2023 |
Akhir Kegiatan | 30 November 2023 |
Penyerahan Laporan Hasil Kegiatan | Desember 2023 |
Adapun proposal usulan program disusun berdasarkan format yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara. Begitu juga dengan dokumen lain, seperti susunan laporan hasil kegiatan.
Seluruh informasi mengenai format sejumlah dokumen tersebut bisa dibaca dan dipelajari di buku panduan Program SAME 2023. Begitu juga dengan ketentuan lainnya. Jika seluruh syarat administrasi sudah lengkap.
Silahkan melakukan pendaftaran dengan membuat akun terlebih dahulu di laman https://kompetensi-ditdaya.kemdikbud.go.id/. Baru kemudian memilih program atau kegiatan di dalam Program SAME 2023 dan mengisi form sesuai ketentuan.
Baca Juga: Program Post Doctoral 2023, Kesempatan Emas Dosen Belajar di Luar Negeri