Beasiswa

6 Program Beasiswa S3 di Jepang


Bisa mengenyam pendidikan di negara Jepang bisa disebut sebagai impian banyak orang di dunia, termasuk juga di Indonesia. Kabar baiknya, kuliah di Jepang tidak selalu memakai biaya mandiri karena ada banyak pilihan beasiswa S3 Jepang. 

Baik yang diselenggarakan oleh pemerintah dan perguruan tinggi di Jepang maupun oleh pemerintah Indonesia. Jadi, bagi Anda yang ingin studi lanjut khususnya jenjang pascasarjana maka bisa memprioritaskan Jepang sebagai destinasi. Lalu, apa saja pilihan program beasiswanya? 

Pilihan Program Beasiswa S3 Jepang

Negara Jepang diketahui memiliki kualitas dan sistem pendidikan bertaraf internasional dan termasuk dalam daftar negara maju. Tak heran ada banyak perguruan tinggi besar di negara ini menerima mahasiswa internasional. 

Selain itu mahasiswa dari Indonesia juga memiliki peluang untuk mendapatkan salah satu dari berbagai program beasiswa S3 di Jepang. Lalu, apa saja pilihannya? Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa program beasiswa studi pascasarjana di Jepang: 

1. Beasiswa MEXT (Monbukagakusho)

Pilihan program beasiswa S3 Jepang yang kedua adalah beasiswa MEXT, yaitu program beasiswa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang (Monbukagakusho). 

Beasiswa MEXT khusus ditujukan untuk jenjang S3 dimana fokus utamanya membantu kegiatan riset mahasiswa internasional. Beasiswa ini juga bersifat penuh dengan komponen mencakup biaya kuliah, tunjangan hidup, tiket pesawat bolak-balik, biaya bahasa Jepang dan biaya penelitian.

Program ini biasanya dibuka pendaftarannya setiap bulan April sampai Mei. Sebagai beaiswa yang rutin dibuka pendaftarannya setiap tahun, maka bisa dijadikan pilihan para mahasiswa S2 untuk studi lanjut dan melakukan penelitian gratis di Jepang. 

Jangan lewatkan Program ASEAN and Non-ASEAN Scholarship Chulalongkorn University 2024

2. Beasiswa S3 Jepang JASSO

Pilihan ketiga dari daftar beasiswa S3 Jepang adalah beasiswa JASSO, yaitu bantuan keuangan yang diberikan lembaga pendidikan JASSO kepada mahasiswa internasional yang ingin menyelesaikan program Doktoral (S3) di Jepang. 

JASSO sendiri diketahui merupakan suatu lembaga pendidikan di Jepang yang rutin menyediakan berbagai program bantuan. Salah satunya adalah program beasiswa yang digelar setiap tahun, dan pendaftarannya secara umum dibuka setiap bulan Oktober. 

Beasiswa JASSO juga bersifat penuh (fully funded) dengan komponen berupa biaya pendidikan, biaya hidup, dan juga biaya penelitian. Lewat program beasiswa ini, mahasiswa dari Indonesia berkesempatan kuliah gratis d kampus ternama di Jepang. 

3. Beasiswa S3 Jepang ADB-JSP

Pilihan yang keempat adalah beasiswa S3 Jepang ADB-JSP, yaitu program beasiswa khusus bagi peneliti dan profesional muda dari negara-negara anggota Asian Development Bank (ADB) yang sedang berkembang, termasuk Indonesia. 

Program ini membantu mahasiswa Indonesia bisa kuliah dan melakukan penelitian untuk jenjang S3 gratis di universitas terbaik di Jepang. Beasiswa ADB-JSP juga bersifat penuh dengan komponen beasiswa mencakup biaya kuliah, biaya hidup, dan tiket pesawat bolak-balik. Pendaftaran biasanya dibuka di Desember sampai Januari tahun berikutnya. 

4. Beasiswa Ritsumeikan Asia Pacific University

Pilihan kelima adalah beasiswa S3 Jepang Ritsumeikan Asia Pacific University. Sesuai namanya, beasiswa ini diselenggarakan oleh Ritsumeikan Asia Pacific University yang merupakan salah satu universitas terbaik di negara Jepang. 

Beasiswa ini ditujukan khusus untuk jenjang S3 dan untuk mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia. Sifat beasiswa ini penuh (fully funded) dan komponen beasiswanya mencakup biaya pendidikan dan biaya hidup. Pendaftaran umumnya dibuka setiap Oktober–November. 

Baca Juga: 4 Rekomendasi Beasiswa S3 dengan Tunjangan Keluarga

5. Beasiswa Rotary Yoneyama Memorial

Pilihan keenam adalah beasiswa Rotary Yoneyama Memorial yang diselenggarakan oleh Rotary Yoneyama Memorial yang merupakan sebuah yayasan yang dikelola pihak swasta. 

Beasiswa yang disediakan mencakup jenjang S3 di Jepang dan komponennya mencakup biaya kuliah, biaya hidup, dan biaya penelitian. Beasiswa ini dibuka setiap tahun dan pendaftaran umumnya dibuka setiap bulan Oktober. 

6. Beasiswa Honjo International

Berikutnya adalah beasiswa S3 Jepang bertajuk Honjo International Scholarship. Beasiswa ini diselenggarakan oleh Honjo International Scholarship Foundation yang merupakan sebuah yayasan di Jepang dan mendukung kolaborasi akademik secara internasional. 

Honjo International Scholarship terbuka untuk jenjang S2 dan S3 yang ditempuh di universitas ternama di negara Jepang. Beasiswa ini hanya menyediakan biaya pendidikan dan pendaftarannya setiap tahun dibuka di bulan September-Oktober. 

Baca Juga: Izin Belajar Dihapus & Diganti Tugas Belajar, Ini Ketentuannya

Kenapa Memilih Studi ke Jepang?

Dari sekian banyak pilihan program beasiswa S3 Jepang tersebut, mana yang paling menarik dan kualifikasinya paling mudah Anda penuhi? Jika sudah tahu, maka program tersebut bisa dijadikan sebagai prioritas atau pilihan utama. 

Kemudian, perlu dipahami bahwa memperjuangkan beasiswa di Jepang sangat layak untuk dilakukan. Disebut demikian karena memang ada banyak alasan menarik kenapa kuliah harus di Jepang apalagi untuk jenjang pascasarjana. Berikut beberapa alasan kenapa Jepang patut negara untuk melanjutkan studi: 

1. Ada Banyak Perguruan Tinggi Berkualitas

Alasan yang pertama kenapa kuliah S3 di Jepang adalah karena ada banyak pilihan perguruan tinggi berkualitas. Sistem dan kualitas pendidikan di Jepang bahkan diakui dunia adalah yang terbaik. 

Tidak sedikit mahasiswa dari berbagai negara di dunia memutuskan untuk studi di negara ini. Tujuannya adalah mencapai pendidikan berkualitas agar mendapatkan ilmu terbaik, bermanfaat besar, dan dengan mudah diaplikasikan (praktis). 

2. Tujuan Studi Mahasiswa Internasional

Alasan yang kedua memilih program beasiswa S3 di Jepang dibanding negara lainnya adalah karena menjadi negara tujuan mahasiswa internasional. Sudah sejak lama pemerintah Jepang membuka peluang bagi ratusan ribu mahasiswa internasional untuk studi gratis. 

Kondisi ini membuat mahasiswa internasional bisa saling bertemu, menjalin persahabatan, dan mengenal lebih banyak orang dengan latar belakang berbeda. Lingkungan dan suasana belajarnya pun menjadi lebih kondusif dengan banyaknya mahasiswa internasional. 

Apakah Anda mau daftar beasiswa tapi terkenda bahasa Inggris? Pilih beasiswa berikut saja

3. Terdapat Peluang Kerja Selama Studi

Alasan yang ketiga adalah karena negara Jepang memberi izin kepada mahasiswa untuk melamar dan mendapat pekerjaan. Khususnya pekerjaan paruh waktu. Sehingga pada saat menerima beasiswa S3 Jepang yang tidak penuh, awardee bisa memenuhi kebutuhan hidup selama masa studi dengan bekerja paruh waktu. Menariknya lagi, perusahaan di Jepang juga tidak ragu merekrut mahasiswa internasional sehingga peluang langsung kerja pasca lulus cukup tinggi. 

4. Banyak Pilihan Program Beasiswa

Alasan keempat adalah karena di Jepang memang ada banyak pilihan program beasiswa. Setidaknya untuk jenjang S3 ada 6 program seperti yang sudah dijelaskan di atas. Padahal beasiswa di Jepang juga mencakup jenjang S1 sampai S2. 

Banyaknya pilihan program beasiswa menjadi “undangan” tersendiri bagi mahasiswa internasional untuk kuliah di negara ini. Sebab kesempatan kuliah gratis dan bisa fokus kuliah terbuka lebar dibanding negara lain dengan pilihan beasiswa yang terbatas. 

Mayoritas program beasiswa yang disediakan pemerintah dan sejumlah yayasan maupun organisasi di Jepang juga fully funded. Sehingga bisa dijadikan dasar yang kuat untuk siap mental kuliah di Jepang tanpa khawatir masalah biaya pendidikan maupun biaya hidup.  

Jangan lewatkan 12 Program Beasiswa yang Jarang Orang Tahu untuk Jenjang S3

5. Negara Aman dan Teratur

Alasan kelima kenapa kuliah di Jepang menjadi pilihan menarik dna terbaik adalah karena termasuk negara yang aman dan kehidupan masyarakatnya teratur. Pemerintah di Jepang menerapkan sejumlah aturan yang ketat. 

Seperti aturan dalam hal larangan penggunaan dan peredaran narkoba maupun minuman keras, larangan senjata api, dan lain sebagainya. Sehingga angka kriminalitas di Jepang terbilang rendah. 

Oleh sebab itu, negara ini sangat cocok dijadikan tujuan untuk belajar karena memang kondisi lingkungannya mendukung. Berbeda dengan negara tertentu yang angka kriminalitasnya tinggi, maka akan meningkatkan resiko takut untuk kuliah disana. 

6. Terjalin Kerjasama Bilateral dengan Indonesia

Alasan lainnya kenapa memilih studi S3 di Jepang adalah karena ada kerjasama bilateral antara pemerintah Jepang dengan Indonesia. Kerjasama ini dilakukan di berbagai bidang, tidak hanya pendidikan dan berlangsung cukup lama. 

Hal ini akan memudahkan mahasiswa dari Indonesia bertemu orang-orang asli Indonesia. Sehingga bisa saling bersilaturahmi dan memberi dukungan agar bisa dengan mudah beradaptasi selama masa studi. 

Masuk ke negara luar untuk kebutuhan studi akan kesulitan mendapat teman sehingga sulit untuk beradaptasi. Jepang memiliki dukungan untuk bertemu lebih banyak orang Indonesia, sehingga masalah tersebut bisa dihindari. 

Jadi, dengan berbagai nilai tambahan tersebut negara Jepang menjadi destinasi terbaik untuk menempuh pendidikan. Selain kondisi negara yang aman dan juga damai sehingga mendukung kegiatan belajar. 

Kesempatan untuk mendapat pekerjaan baik di masa studi maupun setelah lulus kuliah terbuka lebar. Oleh sebab itu, meraih salah satu dari program beasiswa S3 Jepang sangat layak untuk diperjuangkan. 

Mau daftar beasiswa? Perhatikan penyusunan berkas beasiswa berikut:

Jika memiliki pertanyaan atau ingin sharing pengalaman berkaitan dengan topik dalam artikel ini. Jangan ragu menuliskannya di kolom komentar. Klik juga tombol Share untuk membagikan artikel ini ke orang terdekat Anda. Semoga bermanfaat.

Pujiati

Saya menyukai kegiatan membaca, menulis, mendengarkan musik, dan menonton film. Saat ini, selain disibukkan dengan agenda seorang ibu rumah tangga, saya aktif menjadi Content Writer untuk situs di Deepublish Group. Sesekali saya juga membuat artikel untuk media Hops ID.

Recent Posts

Cara Menyusun Artikel Jurnal dengan Prinsip Piramida Terbalik

Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…

6 days ago

Time Table dan Manfaatnya dalam Melancarkan Penelitian

Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…

6 days ago

Syarat dan Prosedur Pengajuan Pindah Homebase Dosen

Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…

6 days ago

Scope Jurnal & Cek Dulu Agar Naskah Sesuai Jurnal Tujuan

Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…

6 days ago

6 Cara Mengecek DOI Jurnal, Pahami untuk Isian Publikasi

Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…

6 days ago

Cara Mengecek Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi, Pahami Sebelum Publikasi

Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…

1 week ago