Melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi di luar negeri, semakin mudah dengan berbagai program beasiswa. Salah satunya adalah Stipendium Hungaricum Scholarship Programme.
Nama program beasiswa ini tentu sudah tidak asing lagi karena sudah diselenggarakan sejak tahun 2013 sampai sekarang. Sesuai namanya, beasiswa ini disediakan oleh pemerintah Hungaria untuk mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia.
Beasiswa ini masuk kategori beasiswa populer dan prestisius, sebab memberi peluang bagi mahasiswa internasional mengenyam pendidikan tinggi berkualitas di Hungaria. Selain itu, sifatnya juga penuh dan mendukung awardee masuk ke berbagai program studi di semua jenjang pendidikan tinggi. Yuk, jangan lewatkan informasi beasiswa ini. Baca sampai habis, ya.
Stipendium Hungaricum Scholarship Programme merupakan program beasiswa dari pemerintah Hungaria untuk mahasiswa internasional yang diawasi oleh Ministry of Foreign Affairs (Kementerian Luar Negeri) dan dikelola oleh Tempus Public Foundation.
Program yang disediakan pemerintah Hungaria ini membuka peluang bagi mahasiswa internasional mengenyam pendidikan tinggi di semua jenjang. Sebab program ini terbuka untuk jenjang sarjana (Bachelor), magister (Master), doktor (PhD), dan program nongelar.
Tahun ajaran 2025/2026, pemerintah Hungaria membuka kembali pendaftaran beasiswa ini dan ditujukan untuk mahasiswa internasional, yakni dari 90 negara dan termasuk juga mahasiswa dari Indonesia.
Awardee atau penerima beasiswa bisa memilih dua program di dua perguruan tinggi di Hungaria saat pendaftaran. Dalam beasiswa ini, awardee bisa memilih program studi manapun yang diselenggarakan di perguruan tinggi di Hungaria.
Beasiswa yang baru-baru ini diumumkan:
Berikut pilihan program Stipendium Hungaricum Scholarship Programme tahun 2025:
Pilihan program yang pertama adalah studi di jenjang Sarjana atau Bachelor. Bagi mahasiswa atau calon mahasiswa dari Indonesia dan 90 negara lain yang tercakup dalam beasiswa ini, dan ingin studi S1, silakan ikut mendaftar.
Ada banyak perguruan tinggi di Hungaria membuka program sarjana dan menyelenggarakan berbagai program studi. Jika merasa cocok dengan program studi yang tersedia di Hungaria, Anda bisa berpartisipasi meraih beasiswa ini.
Berikut adalah beberapa contoh program studi atau jurusan untuk program Bachelor di Hungaria:
Program yang kedua di dalam Stipendium Hungaricum Scholarship Programme adalah Magister atau S2. Bagi mahasiswa asal Indonesia yang ingin studi lanjut jenjang S2 bisa mempertimbangkan beasiswa ini.
Ada banyak perguruan tinggi terkemuka di Hungaria yang membuka program Magister. Selain itu ada banyak pilihan program studi bisa diambil oleh pendaftar, diantaranya:
Program yang ketiga adalah jenjang S3 atau PhD. Lulusan jenjang S3 di Hungaria akan mendapatkan gelar PhD. Ada banyak perguruan tinggi ternama di negara ini yang membuka program PhD. Pilihan program studinya pun beragam, seperti:
Pilihan program yang terakhir dalam beasiswa ini adalah program nongelar. Sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya, beasiswa dari pemerintah Hungaria ini juga mencakup program-program nongelar yang berjalan singkat dalam beberapa bulan.
Program ini bisa diikuti mahasiswa dan calon mahasiswa internasional di Hungaria. Baik untuk persiapan studi, mendalami penguasaan bahasa Hungaria dan bahasa Inggris, dan lain sebagainya.
Tahun ini, tidak dijelaskan secara rinci program nongelar apa saja yang tersedia dan bisa dipilih pendaftar. Namun, didasarkan pada penyelenggaraan beasiswa di tahun-tahun sebelumnya. Berikut beberapa program nongelar tersebut:
Jangan lewatkan informasi beasiswa berikut:
Stipendium Hungaricum Scholarship Programme termasuk program beasiswa yang bersifat penuh atau fully funded. Awardee diketahui tidak hanya dibebaskan dari biaya pendidikan. Namun masih ada beberapa komponen pembiayaan lain yang tercakup dalam beasiswa.
Dikutip melalui website resmi beasiswa ini, cakupan beasiswa meliputi:
Cakupan yang pertama dalam beasiswa ini adalah biaya pendidikan. Biaya ini diterima oleh semua awardee yang masuk ke berbagai program. Baik itu sarjana, magister, PhD, maupun program nongelar.
Tidak ada biaya pendidikan yang dibebankan kepada awardee. Biaya ini akan didapatkan dari awal masa studi sampai kelulusan. Secara umum, durasi studi di Hungaria adalah:
Cakupan yang kedua dalam beasiswa ini adalah tunjangan bulanan. Sama seperti biaya pendidikan, dalam komponen pembiayaan ini juga diterima semua awardee. Hanna saja besaran berbeda-beda tergantung program yang diambil. Berikut rinciannya:
Tunjangan bulanan akan dicairkan setiap bulan yang bisa digunakan awardee untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup. Selain itu, tunjangan ini akan cair sejak awal studi sampai kelulusan sesuai dengan ketentuan durasi pendidikan yang sudah dijelaskan.
Cakupan ketiga dalam Stipendium Hungaricum Scholarship Programme adalah akomodasi atau tempat tinggal. Pihak pemerintah Hungaria menyiapkan akomodasi gratis berupa asrama untuk mahasiswa internasional.
Meskipun begitu, mahasiswa yang memilih tinggal di luar asrama atau karena asrama sudah penuh diperbolehkan untuk memilih akomodasi yang sesuai di luar asrama yang sifatnya berbayar.
Sehingga disediakan subsidi akomodasi sebesar HUF 40.000 per bulan atau sekitar Rp1,6 juta. Besaran subsidi akomodasi ini disesuaikan dengan standar biaya sewa tempat tinggal di Hungaria, khususnya di kota besar. Berhubung sifatnya subsidi dan besarannya ditentukan, maka kekurangan biaya sewa ditanggung awardee.
Cakupan berikutnya di dalam Stipendium Hungaricum Scholarship Programme adalah asuransi kesehatan. Semua awardee dalam beasiswa ini secara otomatis akan mendapatkan asuransi kesehatan.
Sesuai dengan peraturan pemerintah Hungaria, asuransi kesehatan para awardee memberi akses layanan kesehatan gratis di berbagai penyedia layanan kesehatan. Sehingga bisa dimanfaatkan saat jatuh sakit selama masa studi.
Selain itu, sesuai dengan kebijakan pemerintah Hungaria, awardee juga berhak menerima manfaat asuransi kesehatan tambahan. Yakni sebesar HUF 65.000 atau sekitar Rp2,6 juta per tahun untuk per orang (per awardee).
Lalu, apa saja syarat yang harus dipenuhi oleh pendaftar Stipendium Hungaricum Scholarship Programme? Secara umum, program ini tidak memiliki syarat umum yang sulit dan kompleks.
Pertama, pendaftar wajib warga negara asing. Sebab program beasiswa ini hanya untuk mahasiswa internasional yang berasal dari 90 negara yang tercakup dalam program. Jika berasal dari salah satu pada 90 negara tersebut. Maka artinya sudah eligible.
Kedua, pendaftar memiliki kemampuan bahasa Hungaria atau bahasa Inggris yang baik. Sehingga saat mengajukan aplikasi pendaftaran, diwajibkan melampirkan sertifikat tes kemampuan salah satu bahasa tersebut.
Meskipun begitu, pendaftar bisa mengecek dulu program studi yang dipilih di salah satu perguruan tinggi di Hungaria memakai bahasa pengantar apa. Beberapa menggunakan bahasa Hungaria, beberapa lagi bahasa Inggris. Pendaftar juga bisa mengikuti program nongelar dulu untuk mengasah kemampuan bahasa Hungaria atau bahasa Inggris.
Ketiga, pendaftar memenuhi kelengkapan administrasi. Terdapat beberapa dokumen yang wajib dilampirkan saat pendaftaran dan berlaku untuk semua program, diantaranya:
Keempat atau yang terakhir, pendaftar dinyatakan lolos seleksi. Seleksi penerima beasiswa dilakukan oleh perguruan tinggi tujuan. Jenis dan tahapan seleksi disesuaikan kebijakan internal perguruan tinggi tujuan tersebut.
Rata-rata melalui seleksi administrasi dan wawancara. Seleksi administrasi biasanya mengecek riwayat studi jenjang sebelumnya, semakin tinggi prestasi dan nilai akademik yang diraih. Peluang lolos seleksi semakin tinggi juga.
Bagi siapa saja yang ingin mendaftar dalam Stipendium Hungaricum Scholarship Programme, silakan segera menyiapkan seluruh kelengkapan administrasi yang sudah dijelaskan. Berikut adalah jadwal untuk semua tahapan dalam beasiswa ini:
Bagi siapa saja yang ingin mengikuti pendaftaran, silakan kunjungi laman resmi Stipendium Hungaricum Scholarship Programme untuk mendapat informasi lebih detail. Pendaftaran maksimal dilakukan pada 15 Januari 2025 dan wajib melampirkan semua dokumen yang sudah dijelaskan sebelumnya. Pada saat mendaftar, bisa memilih dua program studi di dua perguruan tinggi berbeda.
Pada seleksi tahap akhir, akan ditentukan perguruan tinggi mana yang menerima pendaftar menjadi mahasiswa. Oleh sebab itu, Anda bisa memilih dua program studi dan dua perguruan tinggi yang dirasa paling sesuai sehingga kesempatan lolos seleksi lebih besar.
Yuk, perbesar peluang lolos dengan memaksimalkan berkas pendaftaran berikut!
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…
Pada saat memulai kegiatan perkuliahan, mahasiswa biasanya menerima dokumen bertajuk kontrak perkuliahan. Dokumen ini disusun…
Secara garis besar, kegiatan akademik dosen yang bersifat wajib ada tiga dan mengacu pada tri…
Mempertimbangkan penggunaan AI untuk membuat pertanyaan tentu menarik untuk dilakukan. Sebab, pada saat membuat pertanyaan…
Memahami apa saja isian data publikasi untuk kenaikan jabatan fungsional di SISTER tentu penting karena…
Sesuai dengan Kepmendikbud Nomor 500 Tahun 2024, salah satu indikator kinerja dosen adalah dosen menjadi…