Penelitian Ilmiah
Penelitian ilmiah yang dikembangkan di perguruan tinggi bisa dimanfaatkan untuk banyak hal. Salah satunya untuk kepentingan industri. Untuk sinergisitas Iptek dan industri, Kemenristek dikti mengadakan program Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri (RAPID).
Melalui RAPID, sinergi peneliti di perguruan tinggi dengan pelaku dunia industri akan dapat menghasilkan produk-produk yang dapat membawa Indonesia berkompetisi dengan bangsa lain.
Dalam hal pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan sebaiknya memang diadakan kerjasama antar para pelaku, baik dari akademisi, peneliti, dan pelaku industri dengan Penelitian ilmiah dan pengembangan yang sistematik dan terorganisir dengan baik.
Baca juga: Pentingnya Kuliah Lapangan Bagi Mahasiswa
Kemenristek Dikti melalui Ditlitabmas mengadakan program RAPID dalam upaya untuk mengembangkan budaya penelitian ilmiah di Perguruan Tinggi Indonesia. Sebagaimana telah kita ketahui bahwasanya penelitian ilmiah merupakan salah satu isi dari Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib diwujudkan perguruan tinggi.
Selanjutnya program RAPID ini diadakan dengan tujuan sebagai berikut:
Berbeda dengan program-program dari Kemenristek Dikti yang lain, program RAPID adalah program yang dirancang untuk dijalankan dalam kurun waktu tertentu dengan batas maksimal tiga tahun. Setiap tahunnya akan dilakukan evaluasi terhadap laporan serta indikator kemajuan yang meliputi:
Ruang lingkup penelitian untuk program ini ditentukan oleh Kemenristek Dikti berdasarkan nilai strategis bagi peningkatan daya saing dalam dunia industri. Bidang-bidang tersebut yaitu Pertanian dan Pangan, Kesehatan, Teknologi Informasi, Energi, Teknologi Manufaktur, Kelautan dan Perikanan, serta Seni dan Industri Kreatif.
Kriteria dan tata cara pengusulan untuk program RAPID ini antara lain :
Dengan sinergi penelitian pada bidang-bidang yang disebutkan di atas, diharapkan nantinya Indonesia mampu memanfaatkan karya-karya anak bangsa dan tidak lagi tergantung dengan luar negeri.
Produk-produk industri yang mutakhir dan beredar di pasaran adalah hasil penelitian perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Pada saat itu budaya penelitian ilmiah akan tumbuh di dunia industri Indonesia, dan budaya industri akan tumbuh di perguruan tinggi di Indonesia.
Sumber:
Sebelum mulai menulis naskah, tentunya penting untuk memahami detail perbedaan buku ajar, buku monograf, dan…
Membaca buku berisi pedoman penulisan buku ajar dan buku monograf tentu hal penting bagi dosen.…
Mengenal luaran dan struktur buku hasil penelitian tentu penting bagi seorang dosen. Sebab, luaran dalam…
Pernahkah bertanya-tanya, mengapa dosen perlu mengikuti pelatihan menulis? Pertanyaan ini tentu lumrah dimiliki oleh calon…
Ada banyak sekali arti penting atau urgensi penerbitan buku monograf sebagai luaran hasil penelitian. Sebab…
Penyebarluasan hasil penelitian dosen bisa dilakukan dengan menerbitkan book chapter atau bunga rampai. Namun, tentunya…