Direktorat Jenderal pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi pada Januari 2022 resmi merilis 4 aplikasi baru berbasis AI (Artificial Intelligence). Salah satunya adalah aplikasi SIAGA (Sistem Informasi Kelembagaan).
Dirilisnya aplikasi SIAGA kemudian membantu setiap perguruan tinggi untuk mengakses layanan DItjen Dikti. Lewat basis teknologi AI, sistem di dalam aplikasi ini dibuat terintegrasi lintas direktorat, lembaga, dan kementerian.
Sekaligus menyediakan lebih banyak layanan yang membuatnya terpusat. Sehingga seluruh perguruan tinggi tinggal mengakses satu aplikasi untuk berbagai layanan yang dibutuhkan. Mendukung kelancaran dalam memanfaatkan SIAGA, maka disediakan Bimtek SIAGA untuk operator perguruan tinggi.
Sebagai aplikasi baru, SIAGA tentu perlu diperkenalkan dan disosialisasikan secara rutin mengenai tata cara penggunaannya. Sehingga setiap perguruan tinggi tidak lagi bingung bagaimana menggunakannya dan memanfaatkan seluruh layanan daring di dalamnya.
Kedepan, operator perguruan tinggi adalah pihak yang paling akrab dengan aplikasi SIAGA. Sehingga disediakan Bimtek (Bimbingan Teknis) untuk mengenal layanan dan bagaimana menggunakan layanan di dalam aplikasi SIAGA tersebut.
Materi pertama dalam bimtek SIAGA ke operator perguruan tinggi adalah mengenai pengertian aplikasi SIAGA itu sendiri. SIAGA memiliki kepanjangan Sistem Informasi Kelembagaan yang berbasis teknologi AI.
Secara umum, SIAGA merupakan layanan satu atap oleh Direktorat Kelembagaan yang terintegrasi dengan layanan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi seperti Pangkalan Data Pendidikan Tinggi dan layanan antar kementerian seperti DUKCAPIL dan layanan Ditjen AHU Kemenkumham.
Sehingga lewat SIAGA sejumlah layanan dari beberapa lembaga, kementerian, dan juga direktorat bisa diakses dengan mudah oleh perguruan tinggi. Sebab layanan semua pihak tersebut bisa diakses dan diajukan secara online melalui aplikasi SIAGA.
Baca Juga:
Mengenal Apa Itu SAPTO dan Alur Akreditasi Online Didalamnya
Begini Cara Mengetahui Akreditasi Jurnal Nasional di SINTA
Begini Cara Mengecek Akreditasi Perguruan Tinggi agar Tidak Salah Pilih
Apa Saja Pengaruh Akreditasi Jurusan Terhadap Dunia Kerja?
Aplikasi SIAGA kemudian menyediakan sejumlah fasilitas dan layanan secara daring dari sejumlah direktorat, kementerian, dan lembaga. Berikut adalah jenis fasilitas dan layanan tersebut:
Jenis layanan yang pertama adalah layanan perizinan kelembagaan. Mencakup layanan perizinan program studi, perubahan PTS, dan juga pendirian PTS baru.
Jenis layanan yang kedua adalah Insentif Kelembagaan PT. Yaitu layanan yang mencakup Layanan usul penyaluran bantuan revitalisasi LPTK, akselerasi penyatuan / penggabungan PTS, dan insentif akreditasi.
Berikutnya adalah layanan Izin Kerjasama Perguruan Tinggi. Yaitu mencakup Pengajuan izin kerja sama joint program, joint degree, dual degree, atau double degree PT Indonesia dengan PT Luar Negeri.
Selanjutnya perguruan tinggi bisa mengakses layanan Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang. Yaitu layanan untuk mengakses program Beasiswa Pemerintah RI kepada calon mahasiswa internasional dari negara-negara berkembang.
Berikutnya ada layanan Izin Belajar Mahasiswa Asing. Sehingga PT bisa mengajukan izin saat ada mahasiswa asing kuliah di PT tersebut. Izin ini sendiri adalah Layanan izin Mahasiswa Internasional yang akan belajar di Perguruan Tinggi Akademik di Indonesia.
Layanan selanjutnya adalah Papan Informasi dan Data Institusi Pendidikan Tinggi. Yaitu papan atau halaman khusus yang menyediakan informasi dan data institusi PT di seluruh Indonesia.
Tersedia juga layanan Informasi Pengendalian Kelembagaan dan Visualisasi Data. Yakni layanan berupa sistem pelaporan pelanggaran perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan tinggi akademik.
Ketujuh fasilitas dan layanan tersebut bisa diakses secara daring melalui aplikasi SIAGA yang berada di laman https://siaga.kemdikbud.go.id/. SIAGA sendiri dijelaskan hadir untuk memperbaiki sistem SILEMKERMA dan meningkatkan kualitas layanan Dikti kepada PT.
SILEMKERMA adalah sistem informasi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang berfungsi sebagai pusat layanan pengusulan yang berkaitan dengan: Pendirian Perguruan Tinggi Swasta, Perubahan Perguruan Tinggi Swasta, dan lain sebagainya.
Sehingga antara SiAGA dengan SILEMKERMA pada dasarnya menyediakan sistem layanan yang sama. Hanya saja SIAGA berbasis AI dan sudah online sekaligus terintegrasi lintas direktorat, lembaga, dan kementerian.
Selain itu, terdapat beberapa poin yang membedakan antara kedua sistem tersebut. Berikut detailnya:
SILEMKERMA (2015-2021) | SIAGA (2021 – Sekarang) |
Tidak terintegrasi dengan PDDIKTI dll | Integrated dg PDDIKTI dll |
Tidak terjadi mekanisme VerVal PDDIKTI | Mekanisme VerVal PDDIKTI |
Open loop dengan external (BAN PT/LAM PT) | Close loop dengan external (BAN PT/LAM PT, Kumham, TTE, SINDE) |
Proses manual (Potensi human error terbuka besar dan sering) | Otomatisasi rangkaian proses perijinan (memanfaatkan algoritma cerdas) |
No Integrity Check mengakibatkan Inkonsistensi data dan informasi | Integrity Check sehingga menjamin Konsistensi data |
Tracker usulan tertutup (hanya pengusul yang mengetahui) | Tracker usulan terbuka (dapat dilihat oleh umum) |
Rantai birokrasi yang panjang (16 check point) | Memangkas rantai birokrasi menjadi (7 check point) |
Salah satu keunggulan dari aplikasi SIAGA adalah sistemnya yang dibuat terintegrasi. Tidak hanya dengan satu lembaga maupun kementerian. Namun dibuat lintas direktorat, kementerian, dan lembaga sebagaimana yang dijelaskan sekilas sebelumnya.
SIAGA diketahui menyediakan sistem yang terintegrasi dengan setidaknya 6 direktorat, lembaga, dan kementerian. Yaitu:
Sistem yang sudah terintegrasi membuat setiap PT tidak perlu lagi mengunggah data yang sama sampai beberapa kali. Sebab setiap data yang sama, maka akan terisi otomatis di masing-masing sistem dan database 6 lembaga, direktorat, dan kementerian di atas.
Teknologi AI di dalam aplikasi SIAGA diketahui menggunakan smart algoritma. Terdapat 6 smart algoritma yang ditanamkan di dalam aplikasi SIAGA, yaitu:
Registrasi di laman SIAGA dilakukan secara tatap muka realtime melalui daring. Sistem ini dibuat agar proses registrasi lebih mudah, cepat, dan juga realtime.
Yakni sistem pintar untuk mendukung tracking proses usulan terbuka untuk umum pada laman SIAGA dan juga layanan tracking Pembayaran online evaluator.
Merupakan evaluator secara real time dan di reminder bila ada perbedaan score yang signifikan, dan lain sebagainya.
Merupakan sistem pintar untuk kebutuhan Screening Pelaporan, Screening PT bermasalah, Screening Nisbah, dan lain sebagainya.
Merupakan sistem pintar untuk menunjang kegiatan booking layanan. Dengan bantuan mesin, pengusul dapat mencari evaluator yang tersedia secara otomatis.
Merupakan mesin dapat membantu pengusul dalam mengisi borang-borang usulan, evaluator bisa mendapatkan rekomendasi dari mesin terkait linieritas, dan lain sebagainya.
Aplikasi SIAGA menjadi solusi bagi PT untuk mendapatkan layanan Dikti dengan mudah, cepat, dan transparan. Sebab selain didukung sistem pintar yang online dan realtime. Juga sistem dibuat menyediakan fasilitas tracking seperti penjelasan di atas.
Artikel Terkait:
5 Cara untuk Meningkatkan Penilaian Akreditasi Kampus
Seberapa Penting Peran Dosen dalam Akreditasi Kampus?
Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…
Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…
Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…
Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…
Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…