Informasi

Inilah 6 Manfaat Pengabdian Masyarakat bagi Dosen


Manfaat Pengabdian Masyarakat bagi Dosen. Menyadari ada banyaknya manfaat pengabdian masyarakat bagi dosen membuat para dosen perlu semangat untuk melaksanakannya. Pengabdian kepada masyarakat atau PKM menjadi satu diantara 3 tugas pokok dosen yang tercantum di dalam Tri Dharma. Sehingga PKM menjadi sebuah agenda rutin yang akan dilakukan dosen selain mengajar dan meneliti. 

Beberapa dosen tentu sudah paham apa saja manfaat dari pelaksanaan PKM. Baik untuk masyarakat dimana kegiatan PKM dilakukan, bagi kampus, dan juga bagi dosen itu sendiri dan tim yang dibentuknya. Namun, tidak sedikit dosen muda yang masih bingung mengenai manfaat dari kegiatan PKM tersebut. Simak penjelasannya di bawah ini. 

Sekilas Tentang PKM dan Bentuk-Bentuknya

PKM yang kemudian juga sering disebut dengan istilah pengabdian masyarakat adalah tugas pokok dosen, sehingga sifatnya wajib. Pengabdian masyarakat sendiri merupakan proses implementasi ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni budaya langsung kepada masyarakat menggunakan metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma. 

Secara sederhana, pengabdian masyarakat bisa diartikan sebagai proses implementasi atau penerapan teknologi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki dosen kepada masyarakat. Sebab sejatinya, dosen tidak hanya dituntut dan diharapkan untuk bisa berbagi ilmu pengetahuan dengan mahasiswa di kampus. Melainkan juga kepada masyarakat. 

Lewat pengabdian masyarakat inilah para dosen memiliki kesempatan untuk bisa menerapkan ilmu yang dimiliki secara langsung. Dimulai dengan memberi pengarahan, atau sosialisasi agar masyarakat tahu teknologi dan ilmu pengetahuan yang disampaikan dosen. Kemudian bersama masyarakat tersebut mulai diterapkan. 

Sebagai contoh, adalah adanya ilmu mengenai pembuatan toko online yang oleh masyarakat di sejumlah desa masih menjadi persoalan asing. Dosen kemudian membentuk tim PKM untuk mensosialisasikan apa itu toko online, bagaimana membuatnya, bagaimana mengelolanya, dan bagaimana mendapatkan keuntungan atas pengelolaannya. 

Sehingga masyarakat di lokasi PKM tersebut bisa menjual hasil kebun atau pertanian, hasil kerajinan tangan, dan produk apapun yang dimiliki dan bernilai ekonomi kepada masyarakat luas. Penjualan dilakukan secara online lewat toko online sehingga bisa menjangkau pembeli dari mana saja. 

Baca Juga:

3 Strategi Emas untuk Pengembangan Karir Dosen

Mengenal Beda Jabatan Struktural dan Fungsional Dosen 

Mengenal dan Memahami Cara Menghitung Beban Kerja Dosen

Mengenal Tiga Skema Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen 

Manfaat pengabdian masyarakat bagi dosen sangat besar, sama besarnya dengan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat. Bentuk PKM sendiri juga beragam, diantaranya adalah: 

  • Pendidikan pada masyarakat, mencakup kegiatan pemberian kursus, penyuluhan, kampanye, proyek, dan lain-lain sesuai tema PKM itu sendiri.
  • Pelayanan pada masyarakat. Mencakup layanan konsultasi, bimbingan karir, pelayanan olahraga, pembinaan koperasi, pembinaan wirausaha, dan lain-lain.
  • Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM). Meliputi bidang kewiraswastaan (ekonomi), sarana dan prasarana, produksi, pendidikan, sosial budaya, akuntansi dan kependudukan.
  • Pengembangan wilayah secara terpadu. Merupakan bentuk PKM yang menghasilkan konsep atau pola perencanaan pembangunan wilayah.
  • Pengembangan hasil penelitian, yakni proses pemanfaatan hasil penelitian yang siap untuk dipakai atau dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Biasanya adalah hasil penelitian yang dilakukan dosen.

Manfaat Pengabdian Masyarakat bagi Dosen

Kegiatan PKM seperti yang sudah disampaikan sebelumnya memang memberikan manfaat besar dan cakupannya luas. Tidak hanya bermanfaat bagi institusi atau perguruan tinggi, namun juga kepada masyarakat sekaligus kepada dosen. Dilihat dari sisi dosen, berikut adalah beberapa manfaat pengabdian masyarakat bagi dosen: 

1. Melatih Keterampilan Kepemimpinan

Manfaat pertama yang bisa didapatkan dosen dari pelaksanaan PKM adalah bisa melatih jiwa kepemimpinan. Dosen dalam melaksanakan PKM akan membentuk tim PKM, dan kemudian menjadi pemimpin. Sehingga saat PKM dilaksanakan dosen juga belajar bagaimana manajemen SDM di dalam tim PKM tersebut. 

Sehingga bisa saling membagi tugas. Misalnya siapa saja yang melakukan penyuluhan, siapa saja yang melakukan pengawasan dan dampingan kepada masyarakat, siapa yang melakukan dokumentasi, dan lain-lain. Sehingga PKM ini mendorong dosen untuk menjadi pemimpin yang baik.

2. Melatih Kemampuan Menyelesaikan Masalah

Manfaat pengabdian masyarakat bagi dosen yang kedua adalah membantu mengasah kemampuan untuk menyelesaikan masalah atau problem solving. Dikatakan demikian karena pada dasarnya PKM dilakukan untuk mengatasi masalah di suatu lingkungan masyarakat. 

Masalah ini diatasi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diketahui dan dikuasai oleh dosen. Sehingga selama PKM berlangsung maka dosen terlatih untuk kritis mengetahui ada tidaknya masalah dan kemudian menentukan solusi terbaik untuk mengatasinya. Jadi, PKM tidak hanya asal terjun ke lapangan namun benar-benar menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat. 

3. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi

Dosen sejak awal karirnya memang dituntut untuk punya kemampuan komunikasi yang baik, karena harus mengisi kelas di hadapan puluhan mahasiswa. Rupanya kegiatan PKM mampu mengembangkan kemampuan komunikasi dosen. Sebab di dalamnya pasti ada kegiatan penyuluhan, yakni memberi sosialisasi kepada masyarakat. 

Dosen kemudian akan melatih kemampuannya berkomunikasi menggunakan bahasa yang sederhana agar mudah dipahami oleh masyarakat awam. Selain itu, komunikasi dengan beberapa anggota masyarakat akan intens dilakukan selama kegiatan. Sehingga dosen bertemu lebih banyak orang dan akan berdampak positif bagi kemampuan komunikasi yang dimiliki, dosen pun bisa berkomunikasi dengan siapa saja dari semua kalangan. 

Baca Juga:

Portal Sertifikasi Pendidik untuk Dosen

Mengapa Tidak Semua Dosen Mempunyai NIDN? Simak Penjelasannya

Manfaat Besar Ikut Terlibat Pengabdian Masyarakat Dosen

Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII Tahun 2020:

Ketentuan Umum Pengusul Dosen

4. Memperluas Relasi

Kegiatan PKM bagi dosen juga membantu untuk memperluas relasi. Pertama, karena dosen harus membentuk tim PKM karena kegiatan ini tidak mungkin dilakukan sendiri. Sehingga akan mencari sesama dosen dan juga mahasiswa yang cocok dan bersedia untuk membantu pelaksanaan PKM tersebut. 

Kedua, dosen kemudian akan mengenal lebih banyak orang dari berbagai tempat. Misalnya mengenal aparat desa saat mengurus perizinan dan pelaksanaan PKM di desa tujuan. 

Kemudian juga mengenal perusahaan atau petugas di instansi tertentu yang berkolaborasi dalam pelaksanaan PKM tersebut. PKM kemudian membuat dosen kenal dan dekat dengan lebih banyak orang diluar lingkungan kampus dan lingkungan tempat tinggalnya. 

5. Membangun Kolaborasi

PKM juga membantu dosen untuk bisa melakukan kegiatan kolaborasi. Misalnya berkolaborasi dengan suatu instansi dalam mensukseskan program di dalam PKM. Contohnya adalah PKM dalam bentuk pengembangan pembangunan suatu daerah, maka akan melakukan kolaborasi dengan pihak-pihak tertentu yang paham masalah pembangunan infrastruktur. 

PKM di tengah pandemi memiliki bentuk lebih kompleks, misalnya pembuatan video edukasi mengenai tema tertentu. Proses pembuatan video menuntut dosen untuk berkolaborasi dengan pihak tertentu yang paham proses pembuatan video. Bisa bekerjasama dengan pemilik studio atau bisa juga dengan mahasiswa. 

6. Melaksanakan Tugas dan Tanggung Jawab Dosen

Manfaat berikutnya yang bisa didapatkan dosen dari pelaksanaan PKM adalah bisa melaksanakan Tri Dharma. PKM kemudian memberi tambahan poin pada angka kredit dosen. Sehingga PKM ini membantu dosen memenuhi BKD (Beban Kerja Dosen) sekaligus membuka kesempatan untuk naik jabatan akademik.

Sebab angka kredit dosen yang sudah memenuhi syarat untuk bisa mengajukan kenaikan jabatan akademik. Sehingga dosen bisa memiliki karir yang terus menanjak dengan memangku jabatan akademik yang tinggi. 

Jika membahas mengenai manfaat pengabdian masyarakat bagi dosen memang akan menemukan banyak sekali manfaat. Oleh sebab itu, pelaksanaan PKM tentu perlu rutin dilakukan sesuai aturan yang ada. Dosen pun bisa memetik banyak manfaat dari pelaksanaannya sesuai dengan penjelasan di atas. 

Artikel Terkait:

Pengabdian Kepada Masyarakat Juga Menjadi Agenda Kopertis

Kenaikan Jabatan Fungsional Pertama ke Asisten Ahli

Luluk Rosida: Dosen Harus Punya Karya Supaya Dikenal Secara Luas

Dosen Vokasi UI Pengabdian Masyarakat dengan Progam Posyandu Remaja

Admin Dunia Dosen

Admin Website Dunia Dosen Indonesia.

Recent Posts

Cara Menyusun Artikel Jurnal dengan Prinsip Piramida Terbalik

Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…

3 days ago

Time Table dan Manfaatnya dalam Melancarkan Penelitian

Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…

3 days ago

Syarat dan Prosedur Pengajuan Pindah Homebase Dosen

Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…

3 days ago

Scope Jurnal & Cek Dulu Agar Naskah Sesuai Jurnal Tujuan

Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…

3 days ago

6 Cara Mengecek DOI Jurnal, Pahami untuk Isian Publikasi

Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…

3 days ago

Cara Mengecek Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi, Pahami Sebelum Publikasi

Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…

4 days ago