Dewasa ini pertumbuhan dan perkembangan industri digital sangat pesat dan mendasarinya rilisnya program Indonesia Digital Tribe (IDT). IDT bisa dikatakan sebagai Sandbox-nya (drama Startup) Indonesia dan menjadi program yang bertujuan untuk menjaring talenta muda di Indonesia yang punya keterampilan berbasis digital.
Mengingat bahwa saat ini di Indonesia industri di bidang digital berkembang pesat dan ikut mendorong perekonomian di tanah air. Maka program IDT kemudian bisa menjadi wadah bagi generasi muda untuk bisa ikut berkontribusi melahirkan industri-industri baru di dunia digital.
Tujuan utama dari program IDT ini adalah untuk mencetak generasi muda yang siap menjadi digital ready talent dan juga digital entrepreneur. Sehingga bisa menghasilkan produk-produk digital canggih dan menjadi pemilik usaha digital atau startup. Lalu, seperti apa program IDT ini?
Baca Juga:
Program Indonesia Digital Tribe (IDT) bisa disebut sebagai salah satu program beasiswa dari pemerintah. Sebab dalam program ini nantinya akan dijaring 3 tim generasi muda bertalenta digital yang bisa mengikuti pelatihan. Ketiganya berkesempatan untuk mendapatkan total hadiah Rp 300 juta untuk 3 prototype terbaik.
Program IDT diketahui merupakan program hasil kerjasama antara Kementerian BUMN dengan dukungan penuh dari Bank Mandiri, BRI, Telkom. Sekaligus bekerja sama dengan Narasi dan ITDRI untuk mendukung penyelenggaraan program satu ini.
Lewat program IDT ini, setiap anak muda yang membangun tim kemudian akan mendapatkan pelatihan guna menghasilkan prototype digital. Dimana di IDT sendiri ditargetkan bisa mendukung anak muda masa kini menghasilkan setidaknya 200 prototype.
Setiap peserta bersama timnya kemudian bisa memilih salah satu dari total 8 kategori inovasi. Kategori tersebut adalah:
Merupakan kategori yang mendukung lahirnya produk inovasi yang membuat kegiatan pembelajaran menjadi lebih seru dan menyenangkan. Sehingga masyarakat bisa menikmati proses belajar dengan produk inovasi yang dihasilkan.
Merupakan kategori di IDT yang mendukung lahirnya produk inovasi yang bermanfaat untuk industri perikanan dan ekosistemnya di Indonesia.
Merupakan kategori untuk inovasi yang bisa mendukung kemudahan transaksi antara penjual dan pembeli. Sehingga bisa mendorong tumbuhnya UMKM yang memperkuat perekonomian masyarakat luas.
Merupakan kategori untuk mendukung pembuatan inovasi yang memudahkan masyarakat mengakses layanan dan produk-produk kesehatan.
Merupakan kategori untuk mendukung inovasi produk yang mendukung kegiatan petani dalam meningkatkan produktivitas lahan pertanian. Sehingga bisa membuat para petani hidup lebih sejahtera.
Merupakan kategori untuk inovasi pada industri jasa keuangan, sehingga membuat transaksi keuangan lebih mudah, cepat, dan dijamin aman sekaligus praktis.
Merupakan kategori IDT untuk mendorong dan memfasilitasi pembuatan inovasi yang bermanfaat untuk memperbaiki sistem logistik agar lebih efektif dan efisien.
Merupakan kategori untuk inovasi yang membantu mengatasi masalah dalam bisnis dan masalah bersama.
Baca Juga:
Mengenal Apa Itu SAPTO dan Alur Akreditasi Online Didalamnya
Begini Cara Mengetahui Akreditasi Jurnal Nasional di SINTA
Begini Cara Mengecek Akreditasi Perguruan Tinggi agar Tidak Salah Pilih
Apa Saja Pengaruh Akreditasi Jurusan Terhadap Dunia Kerja?
Membahas mengenai Indonesia Digital Tribe (IDT) maka akan masuk ke persoalan cakupan programnya. Pada dasarnya dalam program ini mencakup 3 hal utama, yaitu:
Melalui program IDT, setiap peserta yang sudah resmi diterima akan mengikuti pelatihan selama 3 bulan. Terhitung sejak Januari sampai Maret 2022 mendatang. Dalam pelatihan ini, setiap peserta akan dibekali sejumlah keterampilan terkait dunia industri digital.
Bentuk pelatihan atau materi pelatihan yang didapatkan sudah tentu akan disesuaikan dengan kategori inovasi yang dipilih di awal. Jika memilih kategori ecommerce misalnya. Maka para peserta akan diajari membangun ecommerce dan bagaimana mengelolanya dari semua aspek.
Para peserta program Indonesia Digital Tribe (IDT) nantinya juga akan mendapatkan mentoring oleh mereka yang sudah expert di bidangnya. Dalam situs resmi IDT disebutkan beberapa mentor yang akan mendampingi pelatihan para peserta.
Dimulai dari Menteri BUMN yakni Erick Thohir, disusul oleh pembawa acara Mata Najwa yakni Najwa Shihab. Kemudian didampingi pula oleh Mas Menteri yakni Nadiem Makarim selaku Menteri Pendidikan di Indonesia.
Bagi siapa saja yang ingin mendapatkan transfer ilmu dan pengalaman bisa berinteraksi dengan nama-nama di atas. Maka sangat wajib mendaftar di program IDT ini.
Pada puncak program, setiap peserta bersama timnya akan diseleksi dan dipilih 3 prototype terbaik. 3 Pilihan terbaik ini kemudian berhak mendapatkan hadiah dengan total sebesar Rp 300 juta.
Keuntungan lain yang didapatkan oleh 3 tim terbaik sekaligus seluruh atau sebagian peserta adalah berkesempatan berkarir di BUMN. BUMN tentunya menjadi destinasi yang menarik untuk meniti karir secara profesional.
Tertarik untuk mengikuti Indonesia Digital Tribe (IDT)? Maka ada beberapa persyaratan yang perlu diketahui dan dipenuhi. Yaitu:
Program Indonesia Digital Tribe (IDT) dijadwalkan akan memiliki beberapa rangkaian kegiatan. Diantaranya adalah:
Kegiatan yang pertama adalah mentoring yang disebut dengan istilah Digital Mindset Mentoring. Melalui kegiatan ini, para peserta akan mendapatkan pembelajaran dan pelatihan yang disusun dengan kurikulum khusus.
Tujuannya adalah untuk mempersiapkan talenta muda di Indonesia agar siap terjun di dalam industri digital. Mentor-mentor yang akan memberi pelatihan dan pembelajaran di kegiatan ini sudah disebutkan sebelumnya.
Kegiatan yang kedua adalah Hackathon atau kompetisi, sesuai namanya kegiatan ini akan berisi jadwal kegiatan kompetisi antar peserta bersama tim yang dimiliki. Berlangsung selama 2 minggu, dengan tujuan membantu peserta program merealisasikan ide-ide yang dimiliki dalam bentuk prototype kreatif dan inovatif.
Kegiatan yang ketiga dan yang terakhir sekaligus sebagai puncak acara di dalam program IDT adalah Showcase. Pada kegiatan ini setiap peserta akan memperkenalkan prototype atau produk inovasi yang dihasilkan bersama timnya.
Sehingga pada Showcase day, setiap peserta akan memperlihatkan produk hasil inovasinya sekaligus menjelaskan kegunaan, keunggulan, dan lain sebagainya. Lewat kegiatan ini pula proses penentuan 3 prototype terbaik akan dilakukan dan rencananya akan digelar pada Maret 2022.
Lalu, kapan pendaftaran program Indonesia Digital Tribe (IDT) bisa dilakukan? Dilansir dari situs resmi IDT, pendaftaran bisa dilakukan mulai 8 Desember 2021 sampai 19 Januari 2021 mendatang.
Pada proses pendaftaran, para peserta bisa menyiapkan CV dan portofolio terbaik yang dimiliki. Sehingga memiliki nilai tambah untuk bisa masuk ke dalam program IDT tersebut dan bisa mengakses seluruh fasilitas sekaligus ikut semua kegiatan yang diselenggarakan.
Selanjutnya, siapa saja bisa mendaftar di program ini baik masyarakat umum, mahasiswa, sampai kalangan pegawai. Jadi, silahkan manfaatkan kesempatan emas ini untuk bisa menjadi salah satu pendiri industri digital terbaik di Indonesia.
Artikel Terkait:
Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…
Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…
Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…
Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…
Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…