Informasi

Cara Membuat PPT yang Komunikatif dan Atraktif


Cara membuat PPT perlu Anda ketahui. Menguasai Presentasi PowerPoint atau PPT dapat menjadi poin penting dalam banyak kegiataan. Baik untuk kegiatan akademik, bisnis, dan pendidikan. Anda sebagai dosen pasti perlu menguasai PPT.

PPT berfungsi untuk menampilkan poin, materi presentasi lebih ringkas, dan dikemas dalam template yang lebih menarik. Poin yang ditulis bisa didesain lebih menarik dan tidak membosankan. Menariknya, PPT salah satu media yang membuat peserta tidak merasakan bosan, mengantuk, karena proses penulisan dapat menambahkan efek suara, video dan animasi lain. Berikut adalah cara membuat PPT.

Cepat Menguasai PPT

Pertama, setelah menghidupkan komputer, kita langsung bisa buka Microsoft PowerPoint di Microsoft Office. Di tahap inilah kita bisa sudah masuk di lembar kerja. Untuk memulai pengerjaan, kita bisa langsung pilih theme pada design, pilih salah theme yang kita sukai. Kita juga bisa mengubah warna, ukuran dan effects.

Cara membuat PPT yang kedua, kita bisa langsung mengetik poin-poin yang ingin disampaikan. Di lembar kerta PPT, kita bisa mengganti click to add title dengan judul materi yang ingin disampaikan. Di bawahnya, terdapat kolom click to add subtitle, kita isi dengan deskripsi atau poin yang ingin kita jelaskan.

Tiga, menambahkan slide baru dibawahnya. Menambah slide dapat menekan menu home, klik new slide, kemudian bisa pilih layout sesuai selera. Cara cepat menambah slide, dapat dilakukan dengan menempatkan kursor di slide yang terlihat disamping kanan, kemudian klik enter. Maka, otomatis akan muncul slide baru.

Empat, cara membuat PPT yang lebih menarik secara tampilan, bisa menambahkan animasi tiap slide. Caranya, tempatkan slide yang diinginkan, kemudian di menu atas, pilih ‘animation’, pilih ditampilan yang kita inginkan.

Lima, di langkah nomor 4 kita dapat menambahkan suara (di no sound) dan mengatur kecepatan animasi di kolom fast. Keuntungan PPT sebagai media presentasi yang atraktif, cara membuat PPT agar atraktif dapat di atur di ‘add effect’. Berfungsi memodifikasi poin presentasi tampil dengan gerakan melayang, berkedip dan masih banyak pilihan lain. add effect berada di sisi kanan, di bawah menu, seperti gambar berikut.

Baca juga :

Mau PowerPoint Anda Disukai Mahasiswa? Coba Tips Ini!

Cara Presentasi: 5 Langkah Agar Presentasi Kuliah Anda Menarik

Cara Membuat Prentasi yang Berkesan dan Menarik

15 Tips Membuat PPT yang Menarik

Catatan Penting Cara Membuat PPT

Itulah kelima cara membuat PPT yang sering digunakan untuk berbagai bentuk presentasi. Adapun beberapa catatan penting berkenaan pembuatan PPT.

Pertama, perihal cara mendelete slide yang telah dibuat. Caranya, dapat dilakukan dengan menempatkan kursor pada slide yang berada di sisi kiri, kemudian tekat delete di keyboard.

Kedua, cara mengatur slide satu dengan slide dua, dapat dilakukan dengan cara drag and drop. Ketiga, cara melihat hasil kreativitas membuat PPT, dapat dipreview. Lokasi privew terletak di sisi sisi kiri, pojok atas.

Sedangkan untuk melihat hasil PPT dalam bentuk full screen (keseluruhan) dapat dilihat dengan klik slide show yang berada di pojok bawah kanan. Seperti gambar di samping.

Baca juga : UNY Selenggarakan Sertifikasi Internasional Microsoft Office

Tips Cara Membuat PPT yang Baik

Tidak semua orang tahu PPT yang baik itu seperti apa. Sebagian orang, ada yang menyajikan data dalam bentuk PowerPoint ditulis secara detail di bagian kolom click to add text, seperti menulis di Ms. Word. Bukan berarti cara itu sepenuhnya salah.

Sebagian orang beranggapan fungsi dari PPT adalah membantu presenter mengingatkan pesan yang hendak dijelaskan. Dengan kata lain, penjelasan yang panjang lebar cukup disampaikan oleh presenter ketika presentasi di depan. Sehingga, ketika presentasi ke depan, yang terlihat di layar hanya poin inti.

Powerpoint dikemas lebih singkat, padat jelas, atraktif dan tidak membosankan. Adapun manfaat dari keringkasan dari PPT. Di antarannya, pembaca fokus ke presenter, bukan fokus ke layar yang menjelaskan secara detail lewat tulisan.

Sedangkan PPT yang disampaikan sesuai dengan pointer-pointer, yang cukup dilihat hanya sekilas oleh penonton jauh lebih efektif mengajak penonton untuk memperhatikan presenter ketika menjelaskan poin yang ada di PPT.

Begitulah cara membuat PPT yang komunikatif dan atraktif. Tiga poin di atas memiliki bobot tersendiri ketika dihadapkan dalam bentuk petisi/perlombaan, dan menambah penilaian.

Keunggulan yang Ditawarkan PPT

Powerpoint secara umum digunakan untuk membuat slide presentasi, tidak hanya dimanfaatkan oleh dosen dan mahasiswa namun juga siapa saja. Meskipun selain Powerpoint sudah ada aplikasi pembuat presentasi dan bahkan dilengkapi dengan fitur lebih kompleks. 

Namun, Powepoint masih memiliki banyak penggemar dan masih jamak digunakan hingga saat ini. Mengapa? Hal ini tidak terlepas dari keunggulan atau nilai lebih yang dimiliki oleh Powerpoint itu sendiri dibandingkan dengan aplikasi lainnya. 

Kebanyakan orang masih setia menggunakan Powerpoint yang merupakan aplikasi dari Microsoft, karena menawarkan beberapa keunggulan berikut ini:

1. Sudah Tertanam di Perangkat

Dibanding memakai aplikasi lain untuk menyiapkan slide presentasi, penggunaan PPT terbilang paling praktis. Sebab sudah terinstal atau tersedia di perangkat ketika menginstal Microsoft Office. 

Meskipun untuk menginstal versi original harus keluar dana besar, namun sudah menyatu dengan berbagai aplikasi lain besutan Microsoft Office. Hal ini memungkinkan pengguna yang membutuhkan Word atau mungkin Excel. 

Juga bisa mendapatkan atau mengakses PPT untuk membuat slide presentasi, baik untuk kebutuhan mengajar di kelas, mengisi seminar, maupun yang lainnya. Sehingga tidak perlu menginstal aplikasi tambahan, yang tentu menghemat ruang penyimpanan di perangkat kerja yang digunakan. 

2. Mudah untuk Digunakan

Semua orang tentu tahu apa itu PPT dan bagaimana cara menggunakannya. Sebab termasuk aplikasi pembuat slide presentasi pertama, dan menjadi pelopor dalam menyajikan media untuk membuat media presentasi secara digital. 

Aplikasi ini sudah ada sejak lama dan terus berkembang untuk menghadirkan berbagai fitur modern. Demi memfasilitasi penggunanya dalam mendesain slide presentasi yang lebih menarik dan kreatif. 

Berhubung sudah dikenal luas dan digunakan banyak orang, maka menjadi bukti bahwa aplikasi PPT memang mudah untuk digunakan. Semua menu tersusun rapi di bagian atas dan memberi kemudahan bagi pengguna untuk menemukan fitur sesuai kebutuhan. 

Tidak heran jika PPT masih memiliki banyak penggemar setia sampai sekarang. Sebab didesain user friendly yang tentu membantu siapa saja untuk mempelajari sekaligus menggunakannya. 

3. Fiturnya Sudah Terbilang Lengkap

Sebagai aplikasi untuk mendesain slide presentasi yang sudah ada sejak lama, kemudian versinya terus berkembang. Maka fitur yang terdapat di dalamnya juga ikut berkembang dengan  baik. 

Hal ini memungkinkan pengguna untuk menemukan fitur-fitur baru yang bisa dipakai untuk mendesain presentasi yang lebih menarik dan modern. Fitur ini tentu sudah memenuhi kebutuhan siapa saja untuk merancang slide presentasi dengan maksimal

Alasan ini pula yang membuat PPT lebih dikenal luas, karena memang fiturnya memadai. Penggunanya tidak perlu menggunakan aplikasi dan perangkat tambahan untuk mendesain presentasi yang menarik. 

4. Bisa Dibuat Atraktif

Slide presentasi yang dibuat di dalam aplikasi PPT tidak hanya bisa memuat gambar, teks, video, dan animasi saja. Melainkan juga bisa dibuat lebih atraktif dengan penambahan link dan tombol yang terhubung ke website dan dokumen dalam format lain. 

Misalnya dokumen dalam Word maupun PDF. Sehingga bisa membuat presentasi di depan banyak orang terlihat lebih profesional. Menariknya lagi, untuk membuat presentasi semacam ini ternyata tidak membutuhkan effort lebih. 

Membuat presentasi yang berkesan memang penting untuk didukung oleh slide presentasi yang menarik. Tidak perlu bingung menginstal aplikasi apa untuk menunjang kebutuhan slide tersebut. 

Pasalnya, Anda sudah terbantu sekali dengan adanya PPT di Microsoft Office yang sudah terinstal di perangkat komputer. Sehingga dijamin mudah dan praktis untuk menggunakannya. 

Editor : Wahyudha Wibisono

Irukawa Elisa

Seorang jurnalis yang sibuk menulis buku dan berkebun. Punya hobi blusukan dan belajar langsung dengan alam. FB : Irukawa Elisa Web : snowlife-elisa.com

Recent Posts

Cara Menyusun Artikel Jurnal dengan Prinsip Piramida Terbalik

Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…

3 days ago

Time Table dan Manfaatnya dalam Melancarkan Penelitian

Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…

3 days ago

Syarat dan Prosedur Pengajuan Pindah Homebase Dosen

Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…

3 days ago

Scope Jurnal & Cek Dulu Agar Naskah Sesuai Jurnal Tujuan

Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…

3 days ago

6 Cara Mengecek DOI Jurnal, Pahami untuk Isian Publikasi

Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…

3 days ago

Cara Mengecek Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi, Pahami Sebelum Publikasi

Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…

4 days ago