Informasi

Apa Saja Syarat Akreditasi Perguruan Tinggi Swasta? Berikut Penjelasannya

Memenuhi seluruh syarat akreditasi perguruan tinggi swasta tentu sangat penting, sehingga proses akreditasi bisa diajukan dan berjalan lancar. Kemudian memperbesar peluang untuk bisa mendapatkan nilai akreditasi yang memuaskan.

Sebab akreditasi ini adalah aspek penting dimana sebuah PTS (Perguruan tinggi swasta) memiliki kesempatan untuk bisa terus maju dan berkembang. Akreditasi adalah bentuk penjaminan mutu, sehingga PTS tersebut sudah terbukti punya mutu terjamin.

Akreditasi sendiri di perguruan tinggi dilakukan oleh BAN-PT dan terbagi menjadi dua kategori. Pertama akreditasi perguruan tinggi atau institusi dan yang kedua adalah akreditasi program studi. Lalu, apa saja syarat mengajukan proses akreditasi ke BAN-PT?

Apa Itu Akreditasi Perguruan Tinggi?

Sebelum mengetahui apa saja syarat akreditasi perguruan tinggi swasta mencakup apa saja dan bagaimana mengajukannya. Maka pahami dulu apa itu akreditasi? Akreditasi adalah suatu sistem penilaian kelayakan mutu terhadap perguruan tinggi dan dilakukan pemerintah.

Pemerintah kemudian tidak turun tangan langsung dalam melakukan penilaian tersebut. Melainkan membentuk badan khusus dan dikenal dengan BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional – Perguruan Tinggi).

BAN-PT yang kemudian melakukan akreditasi ke seluruh perguruan tinggi di tanah air, baik itu PTN maupun PTS. Saat ini proses akreditasi pendaftarannya dilakukan secara online, yakni melalui website SAPTO.

Sementara untuk proses survei sebagai bagian dari proses penilaian, tetap dilakukan kunjungan langsung ke lokasi PTS maupun PTN. Tahun 2022 menjadi tahun pertama dilakukan akreditasi dengan sistem penilaian baru.

Setelah sebelumnya menggunakan penilaian A, B, dan juga C. Maka tahun ini hasil akreditasi adalah Unggul, Sangat Baik, dan Baik. Akreditasi berlaku selama 5 tahun, dan setiap PTS berhak mengajukan re-akreditasi (akreditasi ulang) sebelum 5 tahun berakhir.

Tujuannya untuk memudahkan PTS maupun PTN meningkatkan nilai akreditasi secepatnya. Sehingga proses re-akreditasi bisa dilakukan kapan saja, apalagi sudah ada website SAPTO yang membuat pengajuan akreditasi semakin mudah.

Syarat Akreditasi Perguruan Tinggi Swasta

Setiap perguruan tinggi swasta maupun negeri memiliki hak untuk mengajukan akreditasi ke BAN-PT, bisa kapan saja. Sebab penilaian akreditasi tidak memiliki jadwal tetap seperti sertifikasi dosen (serdos). Sehingga hasil penilaian bisa dirilis kapan saja oleh BAN-PT.

Pada saat mengajukan akreditasi, pastikan sudah memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan. Khususnya untuk syarat administrasi yang dilampirkan pada saat mengajukan permohonan akreditasi melalui SAPTO. Berikut detail syarat akreditasi perguruan tinggi swasta:

1. Syarat Akreditasi Perguruan Tinggi (Institusi)

Akreditasi untuk institusi memiliki beberapa dokumen persyaratan. Berikut detail syarat akreditasi perguruan tinggi swasta untuk akreditasi institusi:

Surat Pengantar dari Pimpinan Institusi
Surat Pernyataan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LKPT)
Laporan Evaluasi Diri (LED)
Lampiran (Izin pendirian PT, Statuta, Renstra)
Isian LKPT (dalam format excel sesuai template BAN-PT), template bisa diunduh di website resmi BAN-PT dan terbagi menjadi dua. Yakni template untuk PT Akademik dan template untuk PT Vokasi.
Jika seluruh dokumen sudah disiapkan maka tinggal diserahkan ke LPM kampus masing-masing dan oleh LPM akan diunggah ke website SAPTO.

2. Syarat Akreditasi Program Studi (Diploma, S1, S2, Profesi, dan S3)

Sedangkan syarat pengajuan akreditasi untuk akreditasi program studi adalah sebagai berikut:

Surat Pengantar dari Pimpinan Institusi
Surat Pernyataan
Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)
Laporan Evaluasi Diri (LED)
Lampiran (Izin pendirian PS, Renstra)
Isian LKPS (dalam format excel sesuai template BAN-PT)
Jika seluruh dokumen sudah disiapkan maka tinggal diserahkan ke LPM kampus masing-masing dan oleh LPM akan diunggah ke website SAPTO.

Pihak perguruan tinggi cukup menyiapkan seluruh berkas yang menjadi syarat akreditasi perguruan tinggi swasta. Kemudian seluruh berkas ini diserahkan kepada LPM untuk diunggah di SAPTO.

Sehingga dalam mengajukan permohonan akreditasi, pihak PTS tidak mengajukan permohonan sendiri melainkan melalui LPM. Hal ini sesuai dengan prosedur akreditasi yang ditetapkan oleh BAN-PT.

Kiat Memaksimalkan Nilai Akreditasi

Mengajukan akreditasi bagi PTS tentu hal penting, sebab dengan akreditasi inilah PTS tersebut mendapatkan pengakuan jaminan mutu. Artinya pasca akreditasi dilakukan BAN-PT dan mendapatkan hasil yang baik.

Maka hasil akreditasi ini adalah bukti bahwa mutu dari PTS tersebut sudah memenuhi standar dan menjadi penyelenggara pendidikan tinggi yang kredibel. Masyarakat tentu tidak akan ragu memilih PTS tersebut sebagai tempat mengenyam pendidikan tinggi.

Semakin tinggi nilai akreditasi yang didapatkan maka semakin besar manfaat atau keuntungan yang bisa didapatkan PTS. Oleh sebab itu, sebelum memenuhi seluruh syarat akreditasi perguruan tinggi swasta.

Sebaiknya mempersiapkan diri dulu untuk memaksimalkan nilai akreditasi. Bagaimana caranya? Berikut beberapa kiatnya:

1. Membenahi Kurikulum Pendidikan

Kiat yang pertama adalah membenahi kurikulum pendidikan, dimana idealnya berfokus pada peningkatan mutu pendidikan dan SDM mahasiswa. Kebanyakan PTS hanya fokus untuk memaksimalkan keuntungan finansial.

Sebab kebanyakan masih menganggap jika layanan pendidikan yang disediakan adalah sebuah bisnis. Memang tetap bisa disebut bisnis, hanya saja bukan menjadi fokus utama. Sebab tujuan diselenggarakannya PT adalah untuk memudahkan masyarakat mengakses pendidikan tinggi.

2. Meningkatkan Kualitas SDM

Kualitas SDM menjadi salah satu aspek penilaian dalam proses akreditasi, maka penting untuk ditingkatkan kualitasnya. Caranya adalah dengan memastikan seluruh dosen sudah memenuhi kualifikasi, misalnya sudah lulus S2 semua.

3. Meningkatkan Kualitas Sarana dan Prasarana

Kiat berikutnya adalah meningkatkan kualitas sarana dan prasarana. Supaya seluruh syarat akreditasi perguruan tinggi swasta yang sudah dipenuhi membuahkan nilai akreditasi yang memuaskan.

Sarana dan prasarana ini adalah segala sesuatu dan segala fasilitas yang mendukung kegiatan pembelajaran mahasiswa dan dosen. Misalnya menyediakan laboratorium dalam jumlah cukup dan lengkap dengan peralatan yang memadai.

4. Memaksimalkan Penelitian dan Pengabdian

Bagi PTS yang ingin mempercepat kenaikan nilai akreditasi maka penting untuk memaksimalkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Semakin sering melakukan penelitian dan pengabdian maka prosesnya semakin cepat.

Oleh sebab itu, PTS diharapkan bisa menyediakan pusat penelitian yang memfasilitasi dosen melaksanakan penelitian. Sehingga jumlah penelitian yang meningkat akan ikut mendorong kenaikan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

5. Memperbaiki Sistem Pengelolaan Kampus

Kiat berikutnya adalah mencoba memperbaiki sistem pengelolaan kampus. Saat ini, kampus yang sudah menerapkan sistem pengelolaan berbasis digital dianggap sudah mumpuni. Sehingga bisa meningkatkan nilai akreditasi.

Pengelolaan berbasis digital ini contohnya seperti website kampus yang aktif, pendaftaran mahasiswa baru sudah online, pembayaran biaya kuliah dan lain-lainnya sudah online, dan lain sebagainya.

Memang butuh proses dan biaya untuk membangun sistem yang sudah berbasis digital. Namun, jika dilakukan maka nilai akreditasi bisa membaik dan mendatangkan lebih banyak mahasiswa.

Memaksimalkan nilai akreditasi membantu PTS untuk bisa menggaet minat masyarakat menggunakan layanan pendidikan yang disediakan. Selain itu juga menjadi upaya untuk bisa ikut berpartisipasi menjadi penyelenggara pendidikan tinggi yang sesuai ketentuan pemerintah.

Oleh sebab itu, mempersiapkan diri dengan baik sama pentingnya dengan melengkapi seluruh syarat akreditasi perguruan tinggi swasta. Sehingga persiapan ini bisa memaksimalkan nilai akreditasi dari BAN-PT.