Opini

Syarat Akreditasi Universitas Terbaik di Dunia Tarik Mahasiswa Sadar Meneliti

Salah satu kelebihan lulusan dari universitas terbaik di dunia adalah lulusan yang berkualitas. Lulusan yang sadar akan pentingnya penelitian. Penelitian di negara maju sebagai aset intelektual. Meskipun, untuk memperoleh gelar World class university masih ada indikator lain.

Universitas terbaik di dunia selalu menawarkan kualitas untuk mahasiswa yang belajar di sana. Pada dasarnya, hampir lembaga pendidikan, baik itu lembaga pendidikan kelas dunia, nasional ataupun lokal juga memiliki tujuan yang sama.

Begitupun dengan masyarakatnya, menjadikan pendidikan sebagai wadah memperoleh pengetahuan, solusi dan menjadi mahasiswa/lulusan yang bermanfaat

Jika dulu pendidikan sebagai kebutuhan yang sekian. Sekarang, pendidikan telah menjadi sangat penting. Setidaknya hal ini terlihat dari paradigma masyarakat pedesaan yang menyadari bahwa, setamat dari Sekolah Menengah Atas (SMA/K) masih melanjutkan Perguruan Tinggi. Baik itu ke Univesitas terbaik di dunia, ataupun ke Perguruan Tinggi swasta lokal.

Memasuki Universitas kelas dunia dituntut untuk memiliki kemampuan lebih. Terutama kemampuan berbahasa dan intelektual. Bagi Perguruan Tinggi kelas dunia, memiliki syarat lebih ketat daripada PT yang masih dalam lingkup nasional dan lokal. Ada istilah, ada harga maka ada barang. Setidaknya itulah perbedaan Perguruan Tinggi kelas dunia dan kelas lokal.

Baca juga: 11 Universitas Terbaik di Indonesia yang Masuk Universitas Terbaik se-Asia

Universitas terbaik di dunia menghasilkan banyak orang yang benar-benar memenuhi syarat berdasarkan bidang mereka. Universitas berkualitas dan terbaik di dunia, misalnya Harvard University, Universitas Oxford, Stanford University dan UC Berkeley, mereka semua adalah universitas kelas dunia yang mendapatkan julukan World Class University.

World class university wadah untuk mahasiswa di ranah global. World class university khusus dipersiapkan untuk menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN). World class juga sebagai negara adidaya dalam kancah teknologi penelitian dan ilmu pengetahuan.

Dengan kata lain, yang termasuk dalam ke dalamnya adalah universitas yang menghasilkan inovasi teknologi yang lebih dibandingkan universitas lainnya. Tidak mudah bisa bergabung ke world class university, karena harus melalui tahap akreditasi internasional. [Baca ulasan tentang siap menghadapi MEA? 4 modal sikap dimiliki seorang dosen]

Quacquarelli Symonds (QS) merupakan lembaga penelitian yang bergerak di bidang pendidikan tinggi. Menurut QS, ada beberapa kriteria/standard internasional agar masuk dalam catatan universtias terbaik di dunia yang didasarkan pada beberapa tahap akreditasi internasional sebagai berikut.

1. Kualitas Penelitian

Standard penilaian jelas menyangkut kualitas penelitian. Penelitian di negara maju menjadi fokus utama. Penelitian hal terpenting yang mampu memberikan kontribusi untuk kesejahteraan suatu negara.

Di poin inilah, dilakukan penilaian juga menilai produktivitas dari riset universitas berdasarkan jurnal nasional dan internasional. Tidak hanya itu, juga meninjau kutipan yang digunakan oleh akademisi lain dalam penelitian yang digunakan.

Baca juga tentang syarat PT menjadi universitas riset dinilai sulit di sini

Negara maju, misalnya Amerika Serikat (AS), penelitian di sana dana penelitian dibiaya oleh pemerintah federal. Khususnya negara maju, pemerintah mendukung penuh penelitian. tidak hanya pemerintah, Universitas di negara maju juga memiliki kesadaran penelitian jauh lebih baik.

Sedangkan dana sponsor dari industry untuk penelitian, hanya kurang 10% dari total yang digunakan sebagai biaya riset. Pihak pemerintah federal, berani memberikan dana riset 64,6%, sisannya, biasannya dilakukan oleh pihap peneliti, sekitar 16,6%.

Kasus ini berbeda dengan negara berkembang, yang terkendala karena keterbatasan pendanaan dan sponsor penelitian dari pihak pemerintah maupun sponsor.

 

2. Mendata Lulusan yang Bekerja

Standard penilaian kali ini lebih fokus pada kekuatan akademik. Sebagai Perguruan Tinggi yang memiliki kualitas bagus, tentu akan melahirkan sumber daya manusia yang bagus, dan transfer pengetahuan yang diperoleh memberikan ketrampilan, penguasaan di dunia kerja. Semakin banyak lulusan yang bekerja, menunjukan bahwa Perguruan Tinggi berhasil melakukan transfer pengetuan. Terjadi sebaliknya.

Universitas terbaik dunia yang memang berkualitas memang dituntut lebih, perihal poin ini. menjadikan para lulusan mampu menjadi lulusan yang siap bekerja. Baik bekerja di sebuah perusahaan ataupun menciptakan lapangan pekerjaan.

3. Kualitas Pengajaran

Stereotip yang berkembang pada masyarakat umum, perbedaan antara universitas terbaik di dunia dan yang tidak, terletak pada kualitas pengajaran. Meski praktik dilapangan, itu menjamin 100%. Universitas kelas dunia pada intinya hanya memberikan pikiran yang terbaik di masa depan.

Pemikiran yang menginspirasi, atau bisa juga sebagai pemikiran yang bersifat sugesti tentang pentinya penelitian akademis. Dengan kata lain, menanamkan pentingnya sebuah penelitian akademis untuk para mahasiswanya.

Dari paragraph di atas, lebih menekankan pada indikator  berfokus pada penilaian kualitas pengajaran lokal. Penelitian hanya sebagai subjek dan umpat balik mahasiswa, agar menjadi mahasiswa yang produktif. Semakin tinggi hasilnya, semakin memperlihatkan kualitas pengajaran berhasil.

 

4. Infrastruktur

Infrastruktur tidak dapat dipungkiri menjadi media pendukung yang paling penting dalam praktik pendidikan. Salah satu kelemahan negara berkembang ada dipoin ini, keterbatasan infrastruktur. Bentuk infrastruktur dalam hal ini bermacam-macam, mulai dari laboratorium penelitian yang terstandarisasi, fasilitas belajar lain yang menghambat kerja praktik mahasiswa.

Universitas terbaik di dunia memiliki infrastruktur jauh lebih memadai. Sehingga, mahasiswa mampu praktik langsung dengan alat yang memadai. Mahasiswa juga dapat menyalurkan secara aplikatif dari teori yang peroleh dalam bentuk praktik. Kuliah infrastruktur menjadi indikator untuk mengetahui apa yang seharusnya dilakukan oleh mahasiswa di kampus Perguruan Tinggi tersebut.

 

Itulah empat standard akreditasi internasional menjadi universitas kelas dunia. Selain keempat tersebut, ada kebijakan lain, seperti kebijakan lingkungan yang menguntungkan dan inisiatif masyarakat.

Dengan kata lain, keempat standard tersebut dibangun tidak semata-mata mengandalkan biaya dan pendanaan yang tinggi. Tetapi juga perlu dukungan dari pihak lingkungan.

Baca juga syarat menjadi asesor akreditasi universitas dari BAN-PT di sini

Upaya mencapai universitas terbaik di dunia ada strategi dasar. Pertama,peran aktif pihak pemerintah. Pemerintah bisa dapat mengupgrade universitas kecil yang memiliki potensi picking winners (potensi unggul).

Kedua, kemampuan untuk menggabungkan dan mengubah lembaga yang ada menjadi universitas baru untuk mencapai sinergi dan membentuk sebuah institusi kelas dunia, atau hybrid formula.

Ketiga, keterampilan pemerintah untuk menciptakan universitas kelas dunia dari awal, atau clean-slate approach.

Itulah ulasan universitas terbaik di dunia yang dapat dijadikan pembelajaran. Memicu kita sebagai negara berkembang juga maju, sadar meneliti dan mepercayai. Bahwa dengan keterbatasan infrastruktur ataupun pendanaan, sebenarnya juga tidak kalah dengan negara maju.

Semoga ulasan ini membantu memberikan gambaran dunia pendidikan. Semoga, dengan ini menjadikan kita bijak dan memahami arti penting sebuah pendidikan. [Elisa]

 

Referensi :

  1. http://siteresources.worldbank.org/EDUCATION/Resources/278200-1099079877269/547664-1099079956815/547670-1237305262556/WCU.pdf
  2. http://www.indiaeducationreview.com/article/qualities-world-class-universities/11128
  3. http://edukasi.kompas.com/read/2015/01/21/14462281/Ini.Syarat.Menjadi.World.Class.University.
  4. http://littlecirclefoundation.org/2015/12/apa-itu-universitas-kelas-dunia.html
  5. http://news.detik.com/berita/1804897/syarat-pt-menjadi-universitas-riset-dinilai-sulit
Irukawa Elisa

Seorang jurnalis yang sibuk menulis buku dan berkebun. Punya hobi blusukan dan belajar langsung dengan alam. FB : Irukawa Elisa Web : snowlife-elisa.com

Recent Posts

3 Karakter Dosen untuk Pengembangan Indikator Kinerja Dosen

Dalam Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 dijelaskan mengenai karakter dosen untuk pengembangan indikator kinerja dosen.…

1 day ago

Pendaftaran Doha Institute Scholarship Jenjang S3 Tahun 2025 Dibuka!

Bagi mahasiswa dan dosen di Indonesia yang ingin studi lanjut pascasarjana gratis di Qatar, Anda…

1 day ago

Royal Thai Government Scholarship 2025 untuk Jenjang S2 dan S3

Bagi siapa saja yang ingin studi S2 maupun S3 di luar negeri, silakan mempertimbangkan program…

1 day ago

Program IASP 2025 untuk Dosen Kuliah S3 Gratis di Austria Resmi Dibuka!

Kabar gembira bagi para dosen di Indonesia yang ingin studi lanjut jenjang S3 di luar…

6 days ago

Indikator Kinerja Dosen Sesuai Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024

Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 Tentang Standar Minimum Indikator Kinerja Dosen dan Kriteria Publikasi Ilmiah…

6 days ago

Standar Minimum Pelaksanaan Hibah Penelitian dalam Indikator Kinerja Dosen

Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 menjelaskan dan mengatur perihal standar minimum pelaksanaan hibah penelitian dalam…

6 days ago