Yogyakarta – Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Drs. KH Yudian Wahyudi MA., Ph.D, menerima kedatangan Prof. Vanessa Lemm dan delegasi dari Universitas Flinders, Australia, pada Jum’at (12/7/19). Prof. Lemm merupakan Vice-President dan Executive Dean College of Humanities, Arts and Social Sciences. Dalam kunjungannya tersebut, Prof. Lemm didampingi oleh Dr. Priyambudi Sulistiyanto (Senior Lecturer) dan Mr. David Nettlefold (Manager untuk urusan International Recruitment and Engagement).
Diketahui, kunjungan delegasi Universitas Flinders ini merupakan balasan atas kunjungan delegasi UIN Sunan Kalijaga ke Universitas Flinders pada bulan Maret silam. Kedatangan UIN Suka Kalijaga ke Universitas Flinders dengan delegasi yang dipimpin oleh Prof. Al Makin (Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat).
Dalam kesempatan ini, Prof. Yudian menyambut hangat delegasi Universitas Flinders dan menyampaikan dukungannya pada program-program kerjasama akademik diantara dua universitas. Sejalan dengan internasionalisasi yang menjadi prioritas program kerja Rektor, Prof. Yudian menyampaikan kerjasama akademik mutlak diperlukan untuk menambah wawasan dan daya saing global civitas akademika UIN Sunan Kalijaga.
“Kerjasama ini utamanya akan diarahkan pada pengembangan studi keislaman dan pengenalan kepakaran UIN Sunan Kalijaga di wilayah ini pada komunitas akademik dunia yang lebih luas,” ungkapnya pada press release (15/07/2019).
Prof Al Makin, yang turut hadir menyambut delegasi Universitas Flinders, menginformasikan bahwa UIN Sunan Kalijaga rencananya akan memberangkatkan tiga peneliti/dosennya ke Universitas Flinders untuk kolaborasi riset pada bulan September mendatang. Sebaliknya, Universitas Flinders akan mengirim satu orang tenaga pengajar TESOL untuk menjadi fellow di UIN Sunan Kalijaga jelang akhir tahun 2019 ini. Kedua universitas sepakat akan meningkatkan intensitas kerjasama keduanya hingga tahun anggaran 2020.
Direktur International Office UIN Sunan Kalijaga/Center for Developing Cooperation and International Affairs, Dr. Achmad Uzair, Ph.D. menambahkan, diluar skema kerjasama university-to-university tersebut, UIN Sunan Kalijaga dan Universitas Flinders juga berinisiatif untuk menggandeng Kementerian Agama Republik Indonesia dalam penyelenggaraan skema khusus training mahasiswa doktoral.
Pihaknya melihat, skema khusus ini ditawarkan sebagai solusi atas persoalan membaca dan bahasa Inggris yang kerap menjadi hambatan calon mahasiswa doktoral berlatar belakang Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Dalam skema khusus ini, Universitas Flinders menawarkan kursus peningkatan kemampuan penulisan akademik dan pelatihan bahasa Inggris sebagai bagian yang integral dari pendidikan doktoral. (duniadosen.com/ta)
