6 Tugas Mahasiswa dalam Penelitian Dosen, Pahami Jika Mau Ajak Mahasiswa dalam Tim

tugas mahasiswa dalam penelitian dosen

Mau ajak mahasiswa di penelitian kolaborasi tetapi bingung apa saja tugas mereka dalam penelitian Anda? Dengan mengajak mahasiswa, Anda bisa membantu mereka turut berkontribusi dalam mendukung kegiatan penelitian dan bisa mendapatkan banyak manfaat atas kontribusinya tersebut. 

Mulai dari mendapatkan insentif, tercantum namanya dalam luaran penelitian (publikasi), sampai mendapatkan nilai yang baik dari dosen. Namun, menjadi anggota tim penelitian tentu tidak mudah dan butuh persiapan yang baik agar tidak gagap menjalankan tugas dalam penelitian tersebut. Berikut informasinya. 

Penelitian Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa

Dikutip melalui Universitas Lambung Mangkurat, penelitian kolaborasi atau penelitian kerjasama antara dosen dengan mahasiswa adalah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen bekerjasama dengan mahasiswa pada topik penelitian tertentu sesuai visi dan misi program studi masing-masing. 

Secara umum, dosen di Indonesia memiliki kewajiban melaksanakan kegiatan penelitian. Kewajiban ini dijalankan dosen selama masih menekuni profesi dosen. Jadi, dilakukan dosen dari awal meniti karir sampai nanti memasuki usia pensiun. 

Dalam penelitian tersebut, dosen biasanya akan membentuk tim penelitian. Anggota tim penelitian tentu diutamakan dari kalangan peneliti atau akademisi sehingga memahami betul kegiatan penelitian dan mendukung penelitian serta menjaga etika. 

Anggota tim penelitian bisa dari kalangan sesama dosen, baik di satu perguruan tinggi yang sama maupun lintas perguruan tinggi. Selain itu, bisa juga dari kalangan mahasiswa. Terutama mahasiswa yang diampu (mengambil mata kuliah yang diampu dosen). 

Dosen bisa menunjuk atau meminta seorang mahasiswa untuk bersedia menjadi tim penelitiannya. Namun, bisa juga sebaliknya dimana mahasiswa berinisiatif mengajukan diri sebagai anggota tim penelitian. Jika dirasa mahasiswa memiliki kemampuan dalam mendukung penelitian, dosen akan menerima pengajuan tersebut. 

Kenapa Dosen Perlu Merekrut Mahasiswa Masuk Tim Penelitian? 

Meskipun dalam penelitian kolaborasi, dosen tidak hanya bisa merekrut mahasiswa sebagai tim penelitian. Namun, ada banyak alasan kenapa mahasiswa perlu masuk dalam tim penelitian tersebut, diantaranya: 

1. Mengenal Mahasiswa Tersebut dengan Baik 

Bekerjasama dalam melaksanakan penelitian dengan orang-orang yang sudah dikenal baik. Tentunya memberi keuntungan tersendiri. Salah satunya, memastikan tim tersusun dari anggota yang solid dan profesional. 

Sehingga, memperbesar peluang penelitian yang dilakukan dosen berjalan baik, yakni sesuai dengan rencana dan bisa selesai tepat waktu dan meraih hasil maupun luaran sesuai dengan harapan. 

Mahasiswa yang direkrut dosen tentunya sudah dikenal dengan baik. Mulai dari kelebihan atau keahliannya. Kemudian karakternya bagaimana. Sekiranya dinilai cocok masuk tim penelitian, tim yang dibentuk cenderung lebih solid. 

2. Terdapat Keahlian Mahasiswa yang Dibutuhkan dalam Penelitian 

Alasan yang kedua kenapa memberikan kepercayaan pada mahasiswa sendiri menjadi anggota tim penelitian adalah karena merasa dan mengetahui ada keahlian dari mahasiswa tersebut yang dibutuhkan dalam penelitian. 

Misalnya, dosen mengetahui mahasiswa ini terampil dalam menyusun karya tulis ilmiah. Dilihat dari kualitas tugas yang selama ini diberikan. Keahlian ini diharapkan dosen bisa membantu kelancaran penyusunan proposal, laporan, dan luaran penelitian berbentuk publikasi ilmiah. 

Contoh lain, dosen mengetahui bahwa mahasiswa tersebut memiliki jaringan ke suatu pihak. Dimana pihak ini bisa memberi fasilitas pada penelitian yang dilakukan. Misalnya orang tua mahasiswa pemilik perusahaan tertentu dan berpotensi memberi dukungan SDM sampai sumber daya lain yang menunjang penelitian. 

3. Mengasah Keterampilan Mahasiswa Sendiri 

Sebagai dosen, tentunya ingin mahasiswa yang selama ini diampu sukses di masa depan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan dosen adalah melibatkan mahasiswa dalam kegiatan akademik yang dilakukan. Baik itu penelitian maupun pengabdian. 

Melalui penelitian, dosen bisa merekrut mahasiswa menjadi anggota tim sehingga mahasiswa tersebut terasah keterampilannya untuk melakukan penelitian, menulis karya tulis ilmiah, dan sebagainya. 

Keterampilan ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa ketika memasuki semester akhir. Misalnya membantu mahasiswa melakukan penelitian untuk skripsi dengan lebih baik.

4. Mendukung Mahasiswa Berkarir sebagai Dosen 

Alasan keempat kenapa memberikan tugas mahasiswa dalam penelitian dosen adalah mengajak mahasiswa berkarir sebagai dosen. Sebab sangat mungkin, salah seorang mahasiswa yang selama ini diampu berpotensi menjadi dosen yang sukses dan terampil. 

Ketika dilibatkan dalam kegiatan akademik seperti penelitian, harapannya bisa menumbuhkan rasa cinta dan ketertarikan tinggi melakukan penelitian. Hal ini bisa meningkatkan minat mahasiswa tersebut menjadi dosen di masa depan. 

5. Meringankan Beban dalam Menjalankan Penelitian 

Harus diakui, merekrut mahasiswa sendiri sebagai anggota tim penelitian bisa meringankan beban. Sebab dosen bisa mengetahui seberapa terampil dan seberapa banyak kontribusi mahasiswa tersebut dalam penelitiannya sehingga bisa mengurangi beban dengan bantuan yang diberikan sepanjang penelitian. 

6. Memudahkan Dosen Mendapat Dukungan Pihak Terkait 

Alasan lainnya adalah membantu dosen untuk mendapat dukungan dari berbagai pihak. Pertama, bisa mengajukan pendanaan penelitian dari perguruan tinggi sendiri. Umumnya, perguruan tinggi membuka program pendanaan penelitian berbentuk kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa agar memenuhi syarat. 

Tak hanya itu, sejumlah program hibah penelitian juga mensyaratkan anggota tim penelitian adalah peneliti sampai mahasiswa. Jadi, dengan merekrut mahasiswa sendiri sebagai tim ada peluang besar mendapat dukungan pendanaan, proposal usulan lebih mudah disetujui, dan sebagainya. 

Tugas Mahasiswa dalam Penelitian Dosen 

Setelah resmi bergabung ke dalam tim penelitian yang dilakukan oleh dosen. Para mahasiswa tentu saja tidak sekadar duduk manis dan mengamati apa yang dilakukan dosen. Melainkan ikut serta dan memberikotribusi langsung pada kegiatan penelitian. 

Biasanya, di awal kegiatan penelitian dosen yang menjadi ketua tim penelitian akan membagi tugas sehingga ada pembagian tugas yang jelas untuk setiap anggota tim penelitian, termasuk tim dari kalangan mahasiswa. 

Pembagian tugas kemudian mengacu pada kebijakan perguruan tinggi. Terkait hal ini, perguruan tinggi biasanya menerbitkan SK. Sehingga pembagian tugas lebih jelas dan meminimalkan ketimpangan. Dimana ada yang merasa mendapat tugas berlebihan dan sebaliknya. 

Lalu, apa saja tugas mahasiswa ketika bergabung di dalam tim penelitian dosen? Secara umum tugas mahasiswa dalam penelitian dosen adalah sebagai berikut: 

1. Membantu Menyusun Proposal Usulan 

Tugas mahasiswa bisa dimulai dari tahap persiapan penelitian. Salah satunya membantu menyusun proposal penelitian sesuai format dan ketentuan lain. Mahasiswa yang terampil menggunakan komputer, aplikasi Ms Word, Canva, dan sebagainya. 

Tentunya bisa memudahkan proses penyusunan proposal penelitian. Baik susunan teks, ilustrasi untuk grafik, ilustrasi jadwal pelaksanaan kegiatan penelitian, dan sebagainya sehingga proposal rapi dan lebih cepat selesai. 

2. Membantu Pengambilan Data Penelitian 

Tugas lain yang bisa dilakukan mahasiswa ketika menjadi tim penelitian dosen adalah membantu pengambilan data. Seperti yang diketahui, salah satu tahap dalam melaksanakan penelitian adalah mengambil data. 

Baik melalui wawancara, membagikan angket, kuesioner, observasi di lapangan, observasi di laboratorium, mencari dan menganalisis berbagai laporan, mencari artikel berita di surat kabar terkait topik penelitian, dan lain sebagainya. 

Proses pencarian, pengumpulan, dan mendata seluruh data penelitian tentu panjang dan lama. Adanya mahasiswa bisa membantu proses tersebut. Sehingga penelitian berjalan lebih efektif dan efisien. Sebab ditangani bersama-sama dengan mahasiswa yang bisa profesional dan terampil. 

3. Membantu Proses Analisis Data 

Tugas mahasiswa dalam penelitian dosen juga berkaitan dengan analisis data. Data yang sudah dikumpulkan melalui berbagai metode. Nantinya perlu dilakukan analisis. Mulai dari merapikan data, memilih atau menyaring data, melakukan pengkodean, dan memulai proses analisis. 

Baik itu analisis secara manual dengan teknik tertentu. Maupun analisis menggunakan aplikasi seperti SPSS dan sejenisnya. Mahasiswa bisa membantu proses analisis tersebut, baik secara keseluruhan bersama-sama dengan dosen. 

Maupun mengerjakan tahap analisis tertentu saja. Misalnya hanya membantu merapikan dan mengelompokan data. Dimana akan disesuaikan dengan kebutuhan dosen perlu dibantu di tahap yang mana. 

4. Membantu Menyusun Laporan Penelitian 

Tugas mahasiswa dalam penelitian dosen juga bisa berbentuk menyusun laporan penelitian. Seperti yang diketahui, pasca penelitian selesai dilakukan. Ada kewajiban melaporkan penelitian tersebut kepada pihak terkait. 

Misalnya dilaporkan ke pihak perguruan tinggi, pihak pemberi hibah atau pendanaan, dan pihak lainnya. Laporan ini menjadi bukti bahwa penelitian sudah dilakukan dan sudah berhasil diselesaikan. 

Mahasiswa yang menjadi anggota tim penelitian bisa bertugas membantu menyusun laporan penelitian tersebut. Baik untuk bab tertentu saja atau dikerjakan bersama-sama dengan dosen dan anggota tim penelitian lainnya. 

5. Membantu Menyusun Naskah Publikasi Ilmiah 

Bantuan atau tugas mahasiswa dalam penelitian dosen berikutnya dalam membantu menyusun naskah publikasi ilmiah. Publikasi ilmiah biasanya menjadi salah satu luaran kegiatan penelitian. 

Bisa artikel ilmiah untuk jurnal atau untuk prosiding. Bisa juga publikasi dalam bentuk buku yang penyusunannya bisa dibantu oleh mahasiswa. Bantuan disini bisa dalam bentuk bantuan teknis, seperti mengetik naskah di Ms Word atau aplikasi lain. Bisa juga bantuan lain yang diperlukan oleh dosen. 

Melalui penjelasan di atas, maka bisa dipahami tugas mahasiswa dalam penelitian dosen sangat kompleks. Bahkan bisa menyeluruh dari tahap persiapan penelitian, pelaksanaan, sampai proses pelaporan dan mengurus pencapaian luaran penelitian. 

Terkait hal ini, tentunya perlu kerjasama yang baik antara dosen dengan mahasiswa dimana ada pembahasan dan kesepakatan dalam pembagian tugas. Sehingga jelas, tugas apa saja yang perlu dilakukan dosen, mahasiswa, dan anggota tim lainnya. 

Pembagian tugas yang jelas dan adil sejak awal akan mendukung kelancaran penelitian. Sehingga bisa selesai tepat waktu dan menghindari kemungkinan terjadinya konflik. Jadi, baik dosen dan mahasiswa harus sama-sama paham tugas dalam penelitian. 

Manfaat Mahasiswa Terlibat dalam Penelitian Dosen 

Bagi mahasiswa, masuk ke dalam tim penelitian dosen bukan keputusan yang mudah. Sebab ada banyak tantangan yang harus dihadapi dan diatasi. Mulai dari manajemen waktu, karen dijamin lebih sibuk dari sebelumnya. 

Kemudian, butuh kemampuan adaptasi dan belajar cepat yang baik. Misalnya belum mengenal SPSS, tapi karena harus membantu analisis data. Mahasiswa perlu mempelajari dengan cepat SPSS tersebut dan cara menggunakannya. 

Namun, dibalik itu semua memang ada banyak manfaat dan keuntungan bisa didapatkan mahasiswa. Berikut adalah beberapa manfaat menerima tugas mahasiswa dalam penelitian dosen: 

1. Mendapatkan Pengalaman Langka 

Harus dipahami, bahwa mahasiswa yang masuk sebagai anggota tim penelitian dosen adalah mahasiswa terpilih. Artinya, ada banyak mahasiswa yang bisa masuk ke dalam tim tersebut. Namun, dosen akan melakukan penyaringan ketat. 

Sehingga, hanya mahasiswa terbaik dan dirasa mampu menjadi anggota tim yang akan direkrut oleh dosen. Kondisi ini membuat tidak banyak mahasiswa memiliki pengalaman menjadi anggota tim penelitian dosen. 

Jadi, dengan terpilih menjadi anggota maka sudah mendapatkan pengalaman langka dan mahal. Dimana tidak dirasakan semua mahasiswa. Apalagi bisa sampai berdiskusi dengan dosen yang tntu bisa memberi banyak ilmu bermanfaat. 

2. Mendapatkan Ilmu Tambahan 

Selama menjadi tim penelitian dosen, dijamin akan mengakses ilmu pengetahuan yang lebih kompleks. Sebab dosen akan membantu mahasiswa mengenal dan memahami suatu topik di bidang keilmuan yang dipilih selama kuliah (jurusan). 

Selanjutnya, bisa memahami betul topik tersebut dan mengasah berbagai keterampilan terkait penelitian. Sehingga menjadi anggota tim penelitian dosen memberi peluang mendapatkan ilmu tambahan yang tidak didapatkan selama perkuliahan. 

3. Menerima Insentif 

Diterima dna direkrut menjadi anggota tim penelitian dosen juga membantu mahasiswa mendapat penghasilan, yakni insentif sebagai anggota tim penelitian. Apalagi dalam program hibah, biasanya honorarium yang tercakup adalah gaji tim penelitian. 

Jadi, bagi mahasiswa yang ingin mencari pemasukan tambahan untuk tambahan uang jajan atau untuk biaya kuliah. Maka bisa ikut serta menjadi anggota tim penelitian dosen. 

4. Bonus Tercantum sebagai Penulis dalam Publikasi Ilmiah 

Tidak dapat dipungkiri, mahasiswa yang menerima tugas membantu menyusun naskah publikasi ilmiah. Bisa berkesempatan dicantumkan namanya sebagai penulis dalam publikasi ilmiah yang merupakan luaran penelitian. 

Jadi, ikut serta dalam penelitian dosen membantu membangun portofolio publikasi ilmiah. Sehingga bisa menjadi modal untuk melamar dosen di masa depan maupun menjadi peneliti di suatu lembaga penelitian. 

5. Berkesempatan Mendapat Nilai Tambahan 

Manfaat lainnya, mahasiswa berkesempatan untuk mendapatkan nilai tambahan. Khususnya jika perguruan tinggi ikut menilai berbagai keterampilan mahasiswa. Maka keterampilan meneliti selama menjadi anggota tim penelitian dosen akan dinilai. Sehingga bisa berkontribusi meningkatkan nilai IPK. 

Banyaknya manfaat yang dirasakan mahasiswa selama menjadi tim penelitian dosen. Begitu juga dari sisi dosen, yang bisa mendapat bantuan berharga dari mahasiswa sebagai anggota tim penelitian. 

Tentunya menjadi langkah yang tepat untuk keduanya saling berkolaborasi. Kolaborasi ini akan membantu memaksimalkan jalannya penelitian dan peningkatan kualitas penelitian tersebut. Apalagi jika pembagian tugas mahasiswa dalam penelitian dosen tepat sesuai kapasitas dan keahliannya. 

Informasi artikel terkait penelitian kolaborasi: