Beberapa orang tertarik untuk berkarir di dunia akademik dengan menjadi dosen, sehingga mencari tahu tips merintis karir bagi dosen pemula. Tips seperti ini tentu sangat penting karena ada beberapa syarat perlu dipenuhi agar bisa menjadi dosen.
Lalu, apakah menjadi dosen susah? Pada dasarnya susah-susah gampang, karena bisa menjadi susah jika proses merintisnya sudah keliru sejak awal dan minim persiapan. Namun bisa menjadi gampang atau mudah jika sudah menyusun strategi yang tepat.
Jika ingin menjadi dosen yang sukses dan diakui sebagai pendidik profesional, maka perlu merintisnya dengan cara dan kiat yang benar. Seperti apa kiat-kiat untuk merintis karir sebagai dosen? Simak uraiannya di bawah ini.
Dosen adalah pemegang profesi tenaga pendidik di perguruan tinggi sehingga bertugas untuk melaksanakan Tri Dharma sepanjang karirnya. isi Tri Dharma sendiri mencakup tugas untuk mengajar, meneliti, dan mengabdi kepada masyarakat.
Tidak sedikit yang ingin meniti karir sebagai dosen, sehingga mencari informasi mengenai tips merintis karir bagi dosen pemula dari berbagai media. Tidak salah memang, karena untuk menjadi dosen dibutuhkan persiapan dan rencana yang matang.
Membantu menguatkan niat menjadi dosen dan bisa menyiapkan diri dengan baik, ketahui berbagai alasan kenapa profesi dosen menarik untuk ditekuni. Diantaranya adalah:
Jika kamu memiliki kepribadian yang suka belajar dan ingin terus berkembang, maka bisa menekuni karir sebagai dosen. Sebab dosen setiap harinya terus belajar dan meraih pendidikan sampai S3. Sampai akhir karirnya, dosen menjadi pribadi yang terus belajar dan berkembang.
Dosen dikenal sebagai orang yang memiliki relasi luas, karena dikenal sebagai sosok cendekiawan yang membuatnya ingin dikenal banyak orang. Selain itu, dosen setiap hari bertemu puluhan sampai ratusan mahasiswa. Sehingga setiap harinya dosen selalu bertemu orang baru yang memberi pengalaman baru juga.
Menekuni profesi dosen memang menarik karena menjadi pemilik profesi yang dihormati dan dihargai. Dosen adalah sumber ilmu pengetahuan dan ikhlas berbagi ilmu dan keterampilan yang dimiliki. Tidak heran sosoknya selalu dihargai, dimanapun mereka berada.
Alasan berikutnya kenapa perlu mempelajari tips merintis karir bagi dosen pemula adalah bisa memiliki jam kerja yang fleksibel. Sebab dosen memiliki jadwal mengajar di kampus secara acak. Selebihnya, pekerjaan bisa dibawa pulang dan dikerjakan jika sudah sempat.
Alasan berikutnya adalah karena profesi dosen memiliki jenjang karir, yang terdapat empat tingkatan. Yakni Asisten Ahli, Lektor, Lektor Kepala, dan Guru Besar. Sehingga dosen bisa meniti karir sampai ke puncak.
Harus diakui, dosen memiliki gaji yang lumayan apalagi jika mengajar di PTS terkemuka dan dikenal mahal. Kemudian mengajar di PTN sebagai dosen tetap maupun dosen PNS di PTN tersebut. Ada banyak tunjangan bisa didapatkan sehingga total penghasilan bulanan terbilang tinggi.
Baca Juga:
Pentingnya Academic Branding Bagi Dosen
Academic Branding Dosen Melalui Jurnal SINTA
4 Tips Menjadi Dosen Muda yang Disukai Mahasiswa
Strategi Dosen Muda Menghadapi Mahasiswa Milenial
Jika sudah mengetahui daftar alasan kenapa profesi dosen menarik untuk ditekuni, dijamin semakin punya niat tinggi untuk menjadi dosen. Supaya lebih mudah diwujudkan, beberapa tips merintis karir bagi dosen pemula berikut bisa diterapkan:
Tips pertama adalah mengusahakan untuk kuliah dan lulus S2, jika perlu lulus S3. Minimal untuk menjadi dosen kamu wajib memegang ijazah S2 dan dari jurusan yang linier dengan S1. Setelahnya harus mengupayakan lulus S3 untuk punya kesempatan menjadi Guru Besar sebagai puncak karir seorang dosen.
Menyiapkan CV atau daftar riwayat hidup menjadi hal krusial bagi calon dosen. Maka tips merintis karir bagi dosen pemula yang kedua adalah punya pengalaman mengajar dan memang menyukainya.
Sebab sejak awal sampai memasuki usia pensiun, dosen punya kewajiban mengajar setiap hari. Tak hanya menyampaikan ilmu dan pengalaman, tapi juga paham bagaimana menyampaikannya dengan baik dan terdengar menarik.
Pengalaman mengajar bisa didapatkan dengan mengambil kesempatan menjadi asisten dosen selama kuliah. Kemudian bisa memiliki sampingan mengajar les privat, atau menjadi guru di lembaga kursus.
Tips berikutnya adalah mempelajari seluruh tugas dan tanggung jawab dosen, karena aktualnya dosen tidak hanya mengajar. Harus rajin melakukan penelitian, menjalankan pengabdian masyarakat, menulis, dan disiplin melakukan publikasi.
Ketahui semuanya agar tidak merasa kaget dan punya persiapan fisik maupun mental untuk mengerjakan seluruh tugas dosen. Pemahaman ini akan membantu melaksanakan tugas dengan baik, sehingga bisa segera diangkat menjadi dosen tetap maupun menjadi dosen PNS.
Tips selanjutnya adalah mencoba aktif berorganisasi selama kuliah, kenapa? Sebab bisa belajar banyak keterampilan yang penting untuk menjadi dosen, misalnya keterampilan public speaking. Selain itu pengalaman organisasi selama kuliah bisa memperkuat CV saat melamar menjadi dosen.
Kebanyakan dosen di Indonesia dan bahkan di dunia tercatat sebagai mahasiswa yang rajin dan punya banyak prestasi. Cara ini bisa diusahakan, dengan rajin belajar dan serius menjalankan kewajiban sebagai mahasiswa.
Sebab waktu tidak dapat diputar ulang, semua merupakan reputasi yang bisa memudahkan atau justru menyulitkan jalan kamu menjadi dosen. Jadi, tips merintis karir bagi dosen pemula adalah menorehkan banyak prestasi. Baik secara akademik maupun non akademik, supaya bisa menerima tawaran menjadi dosen setelah lulus.
Jangan lupa untuk aktif membangun jaringan di kalangan dosen. Alasannya banyak, pertama bisa memudahkan mengikuti perkuliahan. Kedua, bisa membantu mewujudkan mimpi menjadi dosen.
Sebab siapa tahu salah satu dosen yang kenal dan akrab memberikan surat rekomendasi. Sehingga proses diterima menjadi dosen di sebuah perguruan tinggi semakin mudah.
Baca Juga:
Kenali Kendala Serdos Sejak Dini
Menjadi Dosen Muda dan Tantangan Menyampaikan Materi
Mengapa Dosen Muda Perlu Menulis Jurnal Internasional?
9 Alasan Mengapa Dosen Muda Harus Sampai ke Negeri Seberang
Tips selanjutnya adalah menyiapkan CV atau daftar riwayat hidup. Pahami pengertian CV dan tata cara menyusunnya dengan baik. CV ini yang nantinya akan dilihat pihak kampus pada saat merekrut dosen baru.
Pastikan CV punya bobot, misalnya punya pengalaman berorganisasi dan punya pengalaman mengajar. Selain itu, pertimbangkan untuk masuk ke kampus bergengsi, karena dinilai punya mutu pendidikan yang lebih baik. Sehingga lulusannya bisa dengan mudah diterima sebagai dosen di kampus manapun.
Tips merintis karir bagi dosen pemula yang terakhir adalah teliti memilih kampus yang membuka lowongan dosen. Utamakan dulu menjadi dosen di kampus sendiri, karena kampus cenderung mengutamakan alumninya.
Kedua, jika ingin merintis karir akademik di kampus lain pilih yang kredibel. Sebab kampus ternama cenderung memperhatikan masa depan dan jenjang karir dosen. Sekaligus berani memberikan gaji yang layak. Jika menerima gaji yang bagus, dijamin nyaman-nyaman saja menjalani segunung tugas sebagai dosen.
Tips di atas akan membantu mendapatkan lowongan dosen sekaligus mempersiapkan diri dengan baik agar bisa lolos seleksi penerimaan. Jadi, silahkan diterapkan dan bisa dimulai dulu dari tips merintis karir bagi dosen pemula yang dirasa paling mudah.
Artikel Terkait:
Skema Penelitian Dosen Pemula (PDP) dan Tahap-Tahapannya
7 Tips Lolos Serdos bagi Dosen Pemula
7 Tips Kenaikan Jabatan Fungsional bagi Dosen Pemula
Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…
Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…
Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…
Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…
Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…