Informasi

Mekanisme Pengusulan di Simlitabmas

Bagi para dosen tentunya akrab dengan kegiatan penelitian, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan suatu pengetahuan, keahlian, dan mencari solusi suatu masalah. Pentingnya kegiatan penelitian kemudian banyaknya hambatan selama menjalankannya. Membuat banyak pihak ikut membantu kegiatan tersebut agar dapat berjalan lancar. Proses penelitian nantinya akan membuat dosen familiar dengan Simlitabmas. Penggunaan sistem ini akan membantu proses pengusulan penelitian dan melaporkan hasilnya, sekaligus mencari informasi untuk segala fasilitas yang mendukung kegiatan penelitian tersebut.

Baca juga : Memahami Pentingnya Mempublikasikan Hasil Penelitian Dosen

Sekilas Tentang Simlitabmas

Simlitabmas merupakan kependekan dari Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Sehingga secara umum bisa didefinisikan sebagai sebuah sistem informasi berbasis internet yang digunakan untuk melaporkan kegiatan penelitian. 

Dimulai dari proses pengusulan penelitian sampai pelaporan dari hasil penelitian yang dilakukan. Melalui sistem ini juga bisa melakukan penambahan review untuk menunjang proses publikasi hasil penelitian yang sudah dituangkan ke dalam karya ilmiah. 

Mekanisme Tahapan Pengusulan di Simlitabmas

Menggunakan fasilitas Simlitabmas memiliki sejumlah tahapan, dimana semua tahapan ini sebaiknya diikuti satu per satu. Supaya data baik profil dosen sampai detail penelitian yang dilakukan bisa masuk ke data DRPM Kemenristek-BRIN. Adapun tahapan yang dimaksudkan meliputi: 

1. Update Profil Simlitabmas

Memperbarui atau update terhadap profil di situs Simlitabmas menjadi tahapan pertama, dan sifatnya wajib. Perbaikan atau update data ii bertujuan untuk memastikan data dosen yang melakukan penelitian sudah sesuai dengan kondisi sekarang. 

Meliputi update data berupa alamat email, verifikasi email, mengecek tanggungan laporan, dan pembaruan dari kinerja pengusul. Selain itu juga update informasi penting lainnya, misalnya gelar terbaru yang didapatkan oleh dosen yang memiliki profil di situs Simlitabmas ini. 

2. Pengusulan Riset yang Dilakukan 

Tahapan berikutnya, ketika semua data sudah di update di profil termasuk memastikan tidak ada tanggungan laporan. Maka bisa beralih ke tahapan berikutnya yakni pengusulan riset yang akan dijalankan. 

Proses pengusulan riset ini akan mewajibkan dosen yang bersangkutan untuk mengisi data terkait penelitian tersebut. Diantaranya adalah: 

  • Mengisi identitas usulan, mulai dari judul, ringkasan, kata kunci, dan seterusnya sampai ke poin topik penelitian.
  • Mengisi dan melengkapi nama anggota dari tim penelitian, proses merekrut anggota penelitian dilakukan dengan login memakai NIDN untuk dosen dan username untuk non dosen.
  • Mengisi berbagai atribut usulan. Misalnya saja mengisi mengenai latar belakang, tinjauan pustaka, metode, dan juga daftar pustaka.
  • Mengisi rencana anggaran.
  • Menambahkan luaran dan juga target penelitian.
  • Jadwal kegiatan.
  • Kelengkapan lain yang dibutuhkan, dan terakhir adalah
  • Konfirmasi.

3. Pengusulan Pengabdian kepada Masyarakat

Melalui Simlitabmas juga dilakukan pengusulan terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pengajuan ini juga terdiri dari beberapa tahapan sama seperti pada proses pengusulan riset atau penelitian yang dijelaskan di atas. Adapun detail tahapan ini adalah: 

  • Mengisi identitas dan informasi umum mengenai usulan pengabdian kepada masyarakat.
  • Melengkapi dan mencantumkan semua anggota tim untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut.
  • Mengisi atribut usulan sesuai kebutuhan dan kondisi di lapangan.
  • Mencantumkan dan mengisi rencana anggaran di dalam program pengabdian kepada masyarakat.
  • Mengisi jadwal kegiatan selama program pengabdian kepada masyarakat dijalankan.
  • Mengisi detail kelengkapan lain (misalnya: Mitra, Dana Mitra, dokumen pendukung, dan lain sebagainya).
  • Tahap terakhir adalah melakukan konfirmasi, sama seperti proses pengusulan penelitian di atas. Tahapan ini akan berisi pengiriman oleh pengusul, persetujuan dari pimpinan unit, dan sebagainya.

Penulis : duniadosen.com/Pujiati
Editor : Wahyudha Wibisono

Sumber : https://www.lppm.itb.ac.id/

Admin Dunia Dosen

Admin Website Dunia Dosen Indonesia.

Recent Posts

Perbedaan Buku Ajar, Buku Monograf, dan Buku Referensi

Sebelum mulai menulis naskah, tentunya penting untuk memahami detail perbedaan buku ajar, buku monograf, dan…

2 days ago

Pedoman Penulisan Buku Ajar dan Buku Monograf Sesuai Standar Ditjen Dikti

Membaca buku berisi pedoman penulisan buku ajar dan buku monograf tentu hal penting bagi dosen.…

2 days ago

Memahami Ketentuan Luaran dan Struktur Buku Hasil Penelitian Dosen

Mengenal luaran dan struktur buku hasil penelitian tentu penting bagi seorang dosen. Sebab, luaran dalam…

3 days ago

Mengapa Dosen Perlu Mengikuti Pelatihan Menulis? Berikut 10 Alasannya

Pernahkah bertanya-tanya, mengapa dosen perlu mengikuti pelatihan menulis? Pertanyaan ini tentu lumrah dimiliki oleh calon…

3 days ago

9 Hal yang Menunjukan Urgensi Penerbitan Buku Monograf sebagai Luaran Hasil Penelitian

Ada banyak sekali arti penting atau urgensi penerbitan buku monograf sebagai luaran hasil penelitian. Sebab…

3 days ago

Memahami Format, Ketentuan, dan Tujuan dari Book Chapter

Penyebarluasan hasil penelitian dosen bisa dilakukan dengan menerbitkan book chapter atau bunga rampai. Namun, tentunya…

3 days ago