Yogyakarta – SINTA Award hadir sebagai salah satu apresiasi dari Menritekdikti atas karya dari kalangan peneliti dan akademis. Ajang penghargaan ini sekaligus diharapkan mampu mendorong peningkatan publikasi dan jurnal. Acara yang bertajuk Penghargaan Science and Technology Index (SINTA Award) ini diselenggarakan pada (12/9/2019) silam. Terdapat lima kategori diumumkan dalam penghargaan ini.
Dilansir ristekdikti.go.id, Menristekdikti menyebutkan salah satu tantangan yang dihadapi Indonesia adalah perbandingan jumlah mahasiswa dan dosen dengan jumlah publikasi yang dihasilkan masih timpang.
Ia menambahkan kurang dikenalnya penelitian karya bangsa Indonesia di tingkat inetrnasional salah satunya adalah rendahnya publikasi global para peneliti tersebut.
Lantas ia berharap agar SINTA Award dapat memotivasi para peneliti untuk lebih giat menghasilkan publikasi dan pelan-pelan menghilangkan ketergantungan penggunaan sistem pengindeks publikasi dari luar negeri.
Pada malam penghargaan ini, Jurnal Cakrawala Pendidikan muncul sebagai peringkat I SINTA Award. Jurnal yang dikelola oleh Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) Universitas Negeri Yogyakarta. Kemenangan ini didasarkan persyaratan dan penilaian.
Jurnal Cakrawala dinilai memenuhi semua persyaratan dan penilaian sebagai pemenang diantaranya, terindeks Scopus, memiliki nilai H-5 indeks, dan dampak tertinggi yang terdata dalam SINTA.
“Jurnal ilmiah adalah ruh dan eksistensi sebuah perguruan tinggi. Keberadaan jurnal ilmiah yang bereputasi menjadi salah satu tolok ukur kinerja dan atmosfer akademik di perguruan tinggi,” ujar Prof. Dr. Burhan Nurgiyantoro, Ketua Redaktur Jurnal Cakrawala Pendidikan saat ditemui dalam konferensi pers (16/9/2019), dilansir uny.ac.id.
Lebih lanjut, Burhan mengungkapkan keberhasilan Cakrawala Pendidikan sebagai jurnal yang terindeks Scopus dan jurnal peringkat 1 merupakan kebanggaan tersendiri bagi UNY. Menurutnya ini adalah keberhasilan seluruh pengelola jurnal Cakrawala Pendidikan disertai dukungan dari Pimpinan UNY.
Ia mengharapkan tim redaksi terus berupaya meningkatkan kinerja dan komitmennya untuk keberlangsungan pengelolaan jurnal. ”Melalui penghargaan ini diharapkan juga dapat menghilangkan ketergantungan terhadap penggunaan sistem pengindeks publikasi dari luar negeri,” tambahnya dikutip dari medcom.id.
Sementara itu Rektor UNY, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd., mengucapkan selamat dan berterima kasih kepada Ketua Redaktur dan semua anggota redaktur Jurnal Cakrawala Pendidikan atas perolehan kemenangan SINTA Award.
Ia berharap keberhasilan menjadi motivasi dan contoh bagi para pengelola jurnal yang ada di UNY untuk berbenah dan meningkatkan kualitasnya.
“Harapannya semakin banyak jurnal-jurnal di UNY yang dapat terindeks Scopus, sehingga mampu memfasilitasi para dosen untuk sosialisasi dan desiminasi hasil-hasil penelitian dan pemikiran untuk pengembangan ilmu pengetahuan,” pungkasnya.
Redaksi
Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…
Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…
Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…
Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…
Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…