Informasi

10 Perguruan Tinggi dengan Prodi Terbanyak di Indonesia


Perguruan tinggi dengan prodi terbanyak. Indonesia ternyata memiliki sejumlah perguruan tinggi dengan prodi terbanyak yang kemudian menarik minat mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia. Hal ini tentu lumrah karena setiap mahasiswa dijamin menginginkan prodi atau program studi (jurusan) sesuai keinginan, minat, bakat, dan pertimbangan lainnya. 

Saat perguruan tinggi terdekat tidak membuka jurusan yang sesuai incaran. Maka tidak sedikit yang memutuskan untuk kuliah keluar kota, dan beberapa sampai keluar pulau. Perguruan tinggi yang membuka prodi yang banyak dan beragam kemudian menjadi destinasi. 

Lalu, perguruan tinggi mana saja di Indonesia yang diketahui membuka prodi terbanyak? Berikut informasi lengkapnya. 

Perguruan Tinggi dengan Prodi Terbanyak

Perguruan tinggi di Indonesia hadir dalam berbagai bentuk. Mulai dari universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, sampai akademi. Masing-masing membuka prodi atau jurusan yang berbeda-beda meskipun beberapa membuka jurusan yang sama. Jurusan yang terbilang populer dan tinggi peminat biasanya dibuka oleh banyak perguruan tinggi. 

Misalnya saja jurusan Manajemen, yang peminatnya selalu membludak. Jurusan atau prodi ini kemudian bisa ditemukan di semua universitas di Indonesia. Keputusan ini tepat karena secara logika, pihak perguruan tinggi akan membuka prodi yang banyak peminat. Supaya kelas terisi penuh dan kuota yang disediakan selalu penuh juga. 

Menariknya, Indonesia kemudian memiliki sejumlah perguruan tinggi dengan prodi terbanyak. Apa saja? Berikut beberapa diantaranya: 

1. Universitas Gadjah Mada

Universitas pertama di tanah air yang diketahui membuka prodi paling banyak adalah Universitas Gadjah Mada atau UGM. Berbasis di Yogyakarta dan masuk ke dalam daftar universitas tertua di Indonesia. UGM pertama kali beroperasi di tahun 1949 dan memiliki sejarah yang sangat panjang mewarnai masa-masa kemerdekaan di Indonesia. 

UGM saat ini tercatat membuka prodi sebanyak 285 prodi yang berasal dari berbagai fakultas. Universitas ini sudah mendapatkan akreditasi A oleh BAN-PT untuk akreditasi institusi dan beberapa prodi juga sudah mengantongi akreditasi A. Tidak mengherankan, apalagi UGM menjadi pionir universitas di Indonesia yang masuk daftar universitas terbaik tingkat dunia. 

Sebagai universitas dengan prodi terbanyak, sudah tentu UGM menjaring mahasiswa dari berbagai wilayah dari Sabang sampai Merauke. Tidak sedikit pula mahasiswa pertukaran pelajar asing menempuh pendidikan di UGM dan begitu pula sebaliknya. Kebanyakan prodi di UGM dikenal prestisius, sehingga peminatnya selalu tinggi setiap tahunnya. 

Baca Juga:

Perbedaan Dosen PNS dan PPPK, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Jenjang Karir Dosen PNS yang Wajib Diketahui 

Pentingnya Akademik Branding bagi Dosen 

Syarat Dosen Pembimbing Skripsi yang Perlu Diketahui

2. Universitas Indonesia

Pengisi daftar perguruan tinggi dengan prodi terbanyak berikutnya adalah UI atau Universitas Indonesia yang berada di Depok, Jawa Barat. UI menjadi salah satu universitas favorit di Indonesia dan merupakan PTN (Perguruan Tinggi Negeri). Saat ini sudah membuka 241 prodi dari berbagai bidang keilmuan atau fakultas. 

UI yang dikenal sebagai universitas bergengsi kemudian memiliki banyak peminat. Salah satu alasan kenapa banyak mahasiswa memburu kesempatan kuliah di UI adalah karena jaringan alumni yang luas. Alumninya sudah bekerja di berbagai sektor perusahaan terkemuka Indonesia. 

Fakta ini membantu setiap mahasiswa di UI untuk mendapatkan kemudahan mengakses informasi lowongan pekerjaan. Akreditasi A yang diterima UI dari BAN-PT kemudian memperkuat posisi alumni sebagai kandidat calon karyawan di berbagai perusahaan. Banyaknya prodi yang dibuka membantu kamu dan siapa saja menemukan prodi yang sesuai minat dan bakat. 

3. Universitas Padjadjaran

Berikutnya adala Universitas Padjadjaran atau Unpad yang terletak di kota Bandung, Jawa Barat. Unpad juga menjadi pengisi daftar perguruan tinggi dengan prodi terbanyak dengan total ada 194 prodi yang sudah resmi dibuka dan terdaftar di PDDikti. Sehingga Unpad kemudian mampu menjaring mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia. 

Sebagai salah satu PTN dengan akreditasi A oleh BAN-PT, maka Unpad juga masuk daftar perguruan tinggi favorit. Setiap tahunnya ada ribuan calon mahasiswa yang adu peruntungan untuk bisa lolos seleksi dari berbagai jalur masuk mahasiswa baru. Banyaknya prodi yang tersedia memudahkan para mahasiswa menentukan prodi terbaik. 

Selain itu, Unpad juga punya banyak kelebihan lainnya. Mulai dari lokasinya di kota Bandung yang dikenal punya iklim sejuk. Ditambah pula dengan biaya hidup yang lebih terjangkau dibandingkan dengan kota besar lain di Indonesia. Sehingga mendukung mahasiswa dari berbagai kalangan untuk hidup layak dengan mudah. 

4. Universitas Sebelas Maret

Beralih ke Jawa Tengah, ada Universitas Sebelas Maret atau UNS yang terletak di kota Surakarta. UNS masuk ke dalam perguruan tinggi dengan prodi terbanyak dengan total 182 prodi resmi dibuka. Selain itu, UNS juga masuk 10 besar universitas terbaik di Indonesia. 

Tidak heran jika universitas terkemuka ini berani membuka ratusan prodi untuk memperluas kesempatan lebih banyak mahasiswa masuk ke dalamnya. Sebab dengan jumlah prodi yang lebih banyak maka pihak universitas bisa menjaring mahasiswa lebih banyak juga. 

Persaingan yang ketat untuk menjadi bagian dari UNS kemudian bisa lebih longgar. Namun, tetap saja persaingan sengit terjadi. Sebab akreditasi yang sudah A dan masuknya UNS ke daftar perguruan tinggi terbaik membuat jumlah peminatnya tinggi dari tahun ke tahun. Jika ingin menjadi mahasiswa di UNS pastikan belajar yang rajin. 

5. Institut Pertanian Bogor

Berikutnya ada Institut Pertanian Bogor (IPB) yang berada di Bogor, Jawa Barat. IPB merupakan salah satu perguruan tinggi dengan prodi terbanyak dengan total ada 181 prodi. IPB juga termasuk pengisi daftar kampus terkemuka dan keren di Indonesia, sehingga banyak yang berminat menjadi mahasiswa disini. 

Apalagi reputasi yang dimiliki IPB mampu memudahkan alumninya untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus kuliah. Namun, sejalan dengan kualitasnya mahasiswa di IPB harus berjuang ekstra untuk lulus. Bahkan untuk mendapatkan IPK mencapai 3.0 butuh usaha sangat-sangat keras. 

Sebagai PTN favorit dengan akreditasi A, IPB memberi fasilitas ekstra bagi alumninya. Tak hanya itu saja, IPB juga dikenal sebagai kampus hijau sebab area seluas 250 hektar yang dimiliki IPB tertutup oleh  aneka jenis tanaman. Sehingga masuk ke lingkungan kampus serasa masuk ke objek wisata alami yang hijau dan asri. 

6. Universitas Hasanudin

Semua orang tentu berharap bisa masuk ke universitas terbaik supaya setelah lulus tidak kesulitan mendapatkan pekerjaan. Ada banyak rekomendasi universitas terbaik di tanah air, dan selain yang sudah disebutkan ada juga Universitas Hasanudin yan berada di Makassar, Sulawesi Selatan. 

Universitas Hasanudin atau Unhas masuk ke dalam daftar 20 besar perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Menariknya, Unhas juga diketahui membuka banyak sekali prodi. Sampai saat ini tercatat ada 179 prodi yang bisa dijadikan pilihan oleh seluruh mahasiswa di Indonesia. 

Unhas memiliki 14 fakultas dari berbagai bidang keilmuan dan menggelar kegiatan pembelajaran untuk jenjang S1, S2, sampai S3. Universitas negeri satu ini juga dikenal punya sistem keamanan ketat, petugas keamanan kampus bertugas di setiap sudut area kampus. Sehingga kuliah disini dijamin aman dan nyaman. 

7. Universitas Brawijaya

Di Jawa Timur ternyata juga ada perguruan tinggi dengan prodi terbanyak yakni Universitas Brawijaya yang familiar disebut dengan istilah UB. UB masuk ke dalam jajaran PTN favorit dengan peminat yang tinggi setiap tahunnya. UB sekarang membuka 176 prodi yang membuatnya menjaring mahasiswa dari banyak wilayah di Indonesia. 

UB dikenal sebagai salah satu universitas favorit dengan banyak kelebihan. Misalnya dari segi lokasi yang strategis di pusat kota, sehingga mahasiswa baru tidak akan mudah tersesat dan kesulitan menemukan lokasinya. Selain itu, UB juga diketahui menjalin kerjasama internasional. 

Salah satunya adalah kerjasama dengan Capstone Hongkong yang membuka pendidikan tinggi jenjang Diploma III. Jenjang pendidikan tinggi ini ditujukan untuk WNI yang berada di Hongkong agar bisa mendapatkan akses pendidikan tinggi dengan mudah. 

Selain itu juga ada program pertukaran pelajar, kolaborasi penelitian dengan kampus luar negeri, dan lain-lain. Sehingga kuliah di UB bisa menikmati lebih banyak kesempatan akademik. Termasuk kesempatan mencicipi kuliah maupun penelitian di negara lain. 

8. Universitas Airlangga

Masih di Jawa Timur, ada satu lagi pengisi daftar perguruan tinggi dengan prodi terbanyak yaitu Universitas Airlangga atau Unair. Unair berada di kota Surabaya dan nama universitas ini dikenal luas oleh masyarakat. Sebab memiliki segudang prestasi dan juga dikenal sebagai universitas yang punya rumah sakit sendiri. 

Unair saat ini membuka prodi sebanyak 173 prodi yang membuatnya menjadi destinasi bagi banyak mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia. Unair juga menjadi kampus yang super ramah untuk mahasiswa. Berkat predikatnya sebagai kampus Excellent with Morality

Jargon tersebut dibuktikan dengan dihapusnya Ospek yang diwarnai kekerasan, Digantikan oleh Ospek yang lebih ke arah spiritual, dimana mahasiswa baru akan dibimbing secara spiritual untuk menjadi pribadi yang berprestasi dan bermoral baik. Selain itu, Unair juga punya banyak program beasiswa sehingga siapa saja bisa kuliah disini meskipun tersandung masalah biaya. 

9. Universitas Diponegoro

Undip atau Universitas Diponegoro yang berbasis di Semarang, Jawa Tengah juga termasuk perguruan tinggi dengan prodi terbanyak. Saat ini Undip membuka 164 prodi yang membuatnya memiliki mahasiswa dari banyak wilayah di Indonesia. Ada juga pertukaran pelajar, sehingga banyak mahasiswa asing kuliah di Undip. 

Undip termasuk PTN terkemuka dan lulusannya dikenal mudah mendapatkan pekerjaan, apalagi di kota Semarang. Berkat bimbingan dosen ahli di berbagai bidang kualitas alumninya tentu tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, Undip menjadi PTN yang nyaris semua prodinya sudah punya akreditasi A. 

Fakta ini tentu memperkuat posisi Undip sebagai penyedia tidak hanya prodi terbanyak namun juga prodi dengan akreditasi A terbanyak. Sehingga tidak hanya menang dari segi kuantitas atau jumlah, melainkan juga dari segi kualitas. Sebagai kampus favorit maka tidak heran butuh perjuangan dan prestasi unggul untuk bisa masuk kesini. 

10. Universitas Sumatera Utara

Pengisi daftar perguruan tinggi dengan prodi terbanyak yang terakhir adalah Universitas Sumatera Utara atau USU. USU memiliki 153 prodi yang berasal dari berbagai bidang keilmuan. Kampus negeri terkemuka di Sumatera Utara ini juga dikenal sebagai kampus yang disiplin mencetak alumni dan dosen berkualitas. 

Meskipun menjadi kampus favorit, namun biaya kuliah di USU dikenal terjangkau apalagi dengan adanya banyak program beasiswa di dalamnya. Sehingga siapa saja yang ingin masuk kampus favorit dengan beasiswa bisa mencoba peruntungan kuliah di USU. 

Meskipun biaya kuliahnya terjangkau, USU dikenal juga sebagai kampus negeri dengan fasilitas lengkap. Kebanyakan prodi di USU juga sudah mengantongi akreditasi A dari BAN-PT. Sehingga tidak sedikit yang berusaha menjadi mahasiswa di USU dari berbagai jalur masuk yang disediakan. 

Kuliah di USU juga dijamin seru dan menyenangkan, karena PTN satu ini dikenal sebagai kampus tempat berkumpulnya berbagai suku, budaya, dan agama. Sehingga tidak peduli berasal dari latar belakang budaya dan agama maupun suku dijamin bisa kuliah dengan nyaman disini dan memiliki banyak teman sekaligus relasi. 

Baca Juga:

Contoh Deskripsi Diri Sertifikasi Dosen

 Hadapi Revolusi 4.0 Perguruan Tinggi Wajib Memiliki Prodi Kekinian

Kemenristekdikti Dorong Perguruan Tinggi Buka Prodi Aktuaria

Menristekdikti: Proses Perizinan Prodi Selesai dalam 15 Hari Kerja

Bagaimana Memilih Prodi yang Tepat?

Dari daftar di atas, PTN mana yang menjadi incaran kamu? Jika memungkinkan tentunya banyak orang ingin masuk PTN dengan harapan bisa kuliah dengan biaya ringan. Namun punya masa depan yang terjamin, karena alumninya sering diterima dengan tangan terbuka oleh banyak perusahaan. 

Setiap lulusan SMA dan sederajat memiliki kesempatan dua tahun untuk ikut seleksi penerimaan mahasiswa baru di PTN. Supaya sukses kuliah di PTN maka harus rajin belajar dan rajin berdoa. Selain itu, penting juga untuk memilih jurusan yang tepat karena kuliah dijalani selama minimal 4 tahun atau bisa juga 3,5 tahun. 

Tentunya bukan masa yang singkat, maka dengan daftar perguruan tinggi dengan prodi terbanyak di atas penting untuk memilih prodi atau jurusan yang tepat. Supaya bisa menikmati masa perkuliahan sekaligus bisa berprestasi. Supaya tidak salah pilih prodi, maka bisa menyimak tips berikut ini: 

1. Sesuaikan dengan Passion

Setiap orang tentu memiliki passion dan apapun yang disukai dengan sepenuh hati. Hal ini bisa dijadikan dasar dalam menentukan prodi saat meraih pendidikan tinggi agar hasilnya optimal. Jadi, cari tahu dulu apa yang disukai dan bidang yang dirasa sesuai passion sehingga bebas resiko salah pilih prodi. 

2. Disesuaikan dengan Cita-Cita

Kamu tentu punya cita-cita, yakni profesi impian yang ingin dicapai setelah lulus kuliah nanti. Jadi, cita-cita ini bisa menjadi dasar untuk memilih prodi saat masuk ke jenjang perguruan tinggi. Misalnya ingin menjadi dokter maka perlu masuk ke prodi kedokteran. 

Begitu juga dengan cita-cita lainnya, tinggal mencari prodi yang setelah lulus bisa mengantarkan ke profesi impian tersebut. Jadi, silahkan menentukan cita-cita yang diinginkan agar tidak kesulitan memilih prodi. Menariknya, jika sudah sesuai cita-cita maka biasanya punya “bahan bakar” ekstra untuk semangat kuliah. 

3. Pilih yang Fasilitas dan Reputasinya Bagus

Selanjutnya adalah memilih prodi yang fasilitasnya sudah bagus dan punya reputasi yang mumpuni. Bisa dilihat dari segi akreditasi jurusan, jika sudah A maka dijamin fasilitasnya lengkap dan berkualitas. Begitu juga dengan akreditasi B, yang menjadi dasar pemilihan prodi terbaik. 

Apalagi akreditasi yang bagus membantu mendapatkan pilihan profesi lebih beragam setelah lulus. Termasuk untuk bisa menjadi PNS, karena minimal harus kuliah di kampus dengan akreditasi B. 

4. Biayanya Sesuai dengan Jangkauan

Terakhir adalah memilih prodi yang memang sesuai dengan jangkauan, yakni dari segi biaya. Sebab setiap prodi memiliki kisaran biaya yang berbeda bahkan jika berada di kampus yang sama. Biasanya berhubungan dengan jumlah peminat, sehingga semakin tinggi peminatnya maka biayanya juga semakin tinggi. 

Jadi, jangan memilih prodi karena ikut-ikutan atau karena paksaan orangtua. Meskipun beberapa mahasiswa bisa tetap sukses dengan jurusan yang dipaksakan orangtua, tentunya punya sensasi berbeda jika sejak awal memilih jurusan yang sesuai. Maka pilih jurusan terbaik di salah satu perguruan tinggi dengan prodi terbanyak yang disebutkan diatas. 

Artikel Terkait:

Ini Cara Perguruan Tinggi dan Prodi Sampaikan Usulan Akreditasi

Apa Saja Hak Belajar Tiga Semester di Luar Prodi Kampus Merdeka?

6 Rekomendasi Prodi untuk Lebih Mengenal Indonesia

Sertifikasi dan Karir Dosen Prodi Agama dan Pendidikan Agama 

Admin Dunia Dosen

Admin Website Dunia Dosen Indonesia.

Recent Posts

3 Karakter Dosen untuk Pengembangan Indikator Kinerja Dosen

Dalam Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 dijelaskan mengenai karakter dosen untuk pengembangan indikator kinerja dosen.…

1 day ago

Pendaftaran Doha Institute Scholarship Jenjang S3 Tahun 2025 Dibuka!

Bagi mahasiswa dan dosen di Indonesia yang ingin studi lanjut pascasarjana gratis di Qatar, Anda…

1 day ago

Royal Thai Government Scholarship 2025 untuk Jenjang S2 dan S3

Bagi siapa saja yang ingin studi S2 maupun S3 di luar negeri, silakan mempertimbangkan program…

1 day ago

Program IASP 2025 untuk Dosen Kuliah S3 Gratis di Austria Resmi Dibuka!

Kabar gembira bagi para dosen di Indonesia yang ingin studi lanjut jenjang S3 di luar…

6 days ago

Indikator Kinerja Dosen Sesuai Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024

Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 Tentang Standar Minimum Indikator Kinerja Dosen dan Kriteria Publikasi Ilmiah…

6 days ago

Standar Minimum Pelaksanaan Hibah Penelitian dalam Indikator Kinerja Dosen

Kepmendikbudristek Nomor 500 Tahun 2024 menjelaskan dan mengatur perihal standar minimum pelaksanaan hibah penelitian dalam…

6 days ago