Menjadi dosen artinya harus memiliki kualitas yang tinggi dalam memberikan kontribusi bagi kampus dimana ia bekerja, bagi mahasiswa, dan masyarakat luas.
Menjadi dosen memang menjadi keinginan sebagian orang, khususnya mereka yang sedang menempuh studi S2. Dalam dunia pendidikan khususnya perguruan tinggi atau perkuliahan tentunya nama dosen nggak akan bisa lepas daripada dunia kuliah itu sendiri. Dosen sendiri berperan sama sebagai guru untuk para mahasiswa-mahasiswinya. Dan tentunya peran jadi dosen terhitung penting dalam dunia perkuliahan.
Menjadi seorang dosen pengajar tentunya menjadi sebuah kehormatan dan tantangan tersendiri bagi pelakunya. Karena nggak semua orang berkesempatan menjadi dosen. Hal ini di karenakan seorang dosen harus memiliki kualitas yang tinggi karena kontribusinya sangat berpengaruh untuk ke langsungan universitas tempat dosen tersebut mengajar.
Walaupun menjadi seorang dosen harus memiliki tanggung jawab yang tinggi dan konsistensi akan kualitas mengajar. Hal tersebut nggak membuat kamu berhenti bermimpi untuk menjadi dosen, bukan begitu? Dan tentunya kamu juga harus mempunyai dorongan agar nggak melepas mimpi untuk menjadi dosen begitu aja, nih.
Nah! Oleh karena itu ada baiknya kamu mengetahui beberapa keuntungan menjadi dosen. Yang tentunya bertujuan untuk menambah keyakinan kamu akan mimpi menjadi dosen tersebut. Yuk! Di cek sekarang, keuntungan jadi dosen!
1. Tentunya Menghasilkan Materi Untuk Kamu, Nih!
Sejatinya setiap pekerjaan yang di kerjakan tentunya akan mendapat imbalan berupa gaji atau upah. Dan tentunya keuntungan umum menjadi seorang dosen adalah kamu akan mendapat gaji. Gaji yang kamu terima tentu berasal dari universitas tempat dimana kamu mengajar mahasiswa-mahasiswimu.
Untuk gaji seorang yang menjadi dosen di artikel ini nggak akan di bahas secara kumulatif dan detail. Namun jika di hitung secara keseluruhan untuk gaji seorang dosen baru saja setidaknya sudah cukup untuk membiayai hidup anak dan istri (jika kamu laki-laki). Itu saja baru gaji pokok belum tunjangan yang lain.
Nah dua paragraf di atas itu adalah hitungan gaji untuk dosen tetap. “Emangnya ada dosen yang nggak tetap?”. Jawabannya adalah ada, dosen tidak tetap adalah dosen honorer. Menjadi Dosen honorer adalah pengajar yang tidak terikat kontrak jangka waktu yang panjang oleh suatu universitas.
Seorang dosen sejatinya bisa kamu samakan seperti seorang karyawan. Dan tentunya hal tersebut di dukung oleh faktor bahwa seorang dosen ada juga yang honorer seperti yang di sebutkan dalam paragraf sebelum ini. Untuk dosen honorer biasanya memilki pekerjaan lain entah apa itu dan untuk gaji dosen honorer sendiri tentunya berdasarkan jam doi mengajar yang tentunya bisa membantu mepertebal dompet.
2. Banyak Tunjangan Lho, Untuk Kamu Seorang yang Menjadi Dosen Tetap
Seperti yang sudah di tuliskan di poin pertama bahwa ada 2 macam jenis dosen, dosen tetap dan honorer. Dan seperti yang sudah sedikit di disinggung di poin pertama bahwa untuk seorang dosen tetap akan ada tunjangan. Dan tentunya tunjangan ini adalah hal yang menguntungkan untuk kamu seorang dosen.
Tunjangan adalah segala jenis kalkulasi kebutuhan hidup yang nantinya akan di tanggung oleh universitas dimana kamu mengajar. Untuk tunjangan seorang dosen tetap itu sendiri bermacam-macam jenisnya. Contoh dari tunjangan itu antara lain seperti, tunjangan makan, transportasi, komunikasi, tunjangan keluarga (bagi dosen senior) dan masih banyak lagi. Sangat menguntungkan bukan?
3. Bertemu Orang Baru Dan Pengalaman Baru
Di setiap perjalanan hidup tentunya kamu akan bertemu dengan orang baru dan pengalaman baru. Perjalanan hidup bisa kamu artikan dalam bentuk pekerjaan kamu nanti. Nah! Jika kamu bermimpi menjadi seorang dosen tentunya dalam hal ini akan menjadi lebih istimewa.
Seorang dosen tentunya akan lebih sering bertemu dengan orang baru. Orang baru yang di maksud adalah mahasiswa dan mahasiswinya. Pertemuan dengan mahasiswa-mahasiswi bagi seorang seorang dosen bukan sekedar pertemuan biasa, lho. Di pertemuan tersebut tentunya kamu yang jadi dosen akan lebih mengenal macam-macam karakter dan sifat orang lain.
Pertemuan dengan orang baru tentunya juga membawa pengalaman baru buat kamu. Dan tentunya pengalaman baru itu juga bisa kamu dapatkan ketika menjadi dosen. Banyak pengalaman yang bisa kanu dapatkan ketika jadi dosen entah itu pengalaman mengajar atau bahkan pendekatan dengan mahasiswa-mahasiswimu.
4. Menjadi Pengajar Bukan Berarti Berenti Belajar
Tugas utama dosen sejatinya adalah memberikan ilmu kepada para mahasiswa dan mahasiswinya sama seperti guru yang memberi ilmu kepada murid-muridnya. Sebagai pengajar tentunya menjadikan kamu harus memilki pengetahuan yang luas akan bidang yang akan kamu ajarkan. Dan tentunya juga ini mendorong kamu untuk terus belajar dan mendalami bidang ilmu kamu.
Nah! Oleh karena itu bisa di simpulkan di poin ke empat ini bahwa ke untungan kamu jadi dosen adalah kamu akan tetap belajar walaupun mengajar. Yang tentunya ini bertujuan untuk memperdalam ilmu kamu terhadap bidang yang akan kamu ajarkan dan tentunya akan membantu prospek karir kamu jika menjadi dosen.
5. Kamu Mempunyai Peranan Bagi Orang Lain
Dalam dunia perkuliahan dosen di anggap sebagai orang yang berpengaruh besar terhadap mahasiswa dan mahasiswinya. Selain berperan sebagai pengajar seorang dosen juga berperan sebagai penentu kelulusan dan tentunya seorang dosen itu sendiri tau betul akan perannya. Dan hal tersebut tentunya bisa kamu hitung sebagai ke untunganmu
Akan tetapi peranan yang sebenarnya jadi dosen miliki terhadap orang lain atau bisa di sebut mahasiswanya adalah kamu seorang dosen mempunyai peranan akan ilmu yang di sampaikannya terhadap mahasiswanya. Tanpa kamu sebagai dosen nantinya, mahasiswa dan mahasiswi akan kesulitan dalam mencari bahan pembelajaran. Jadi intinya tentu adalah kamu sangat berperan terhadap hidup mahasiswa-mahasiwimu dalam mencari ilmu.
6. Dengan Berbagi Ilmu Pahala Yang Besar Akan Kamu Dapat!
Karena tugas dosen adalah mengajarkan ilmu yang sejatinya sama dengan tugas guru. Bisa di artikan bahwa seorang dosen juga sama mulianya dengan guru. Dan tentunya membuat derajat seorang dosen juga tinggi di mata tuhan, tentunya karena mengajarkan ilmu dan membagikan ilmu kepada orang lain.
Nah! Oleh karena itu ke untungan selanjutnya yang bisa kamu dapatkan ketika jadi dosen kelak adalah tentunya kamu akan mendapat pahala yang berlimpah dari tuhan karena kontribusi kamu dalam membagikan ilmu, Nah! Gimana? Sangat menguntungkan bukan?
Sejatinya setiap pekerjaan memiliki sisi menguntungkan dan tidaknya. Tentunya hal tersebut bergantung kembali kepada kamu, bagaimana kamu menjalaninya. Suatu pekerjaan dan impian yang menguntungkan bisa kamu ciptakan jika kamu menganggap pekerjaan tersebut menguntungkan. Jadi apapun yang terjadi tetap raih impian dan pekerjaan yang kamu inginkan dan jadikan itu sebuah ke untungan untuk kamu ya.
Dan satu hal yang harus kamu ingat adalah bahwa semua yang kamu dapatkan entah mimpi kamu menjadi seorang dosen atau yang lainnya bisa kamu dapatkan jika kamu berusaha dan berjuang untuk mendapatkannya. Jadi semoga hal di atas dapat membantu dan menambah motivasi kamu untuk menjadi seorang dosen ya, semangat!
