Impian untuk menjadi dosen diumur kamu yang masih muda bukanlah sesuatu yang tidak mungkin. Asalkan ada niat dan tekat yang bulat, pastinya akan selalu ada seribu jalan menuju impianmu itu. Termasuk impianmu yang ingin menjadi seorang dosen diumurmu yang masih muda.
Cara yang bisa kamu lakukan adalah mencari beasiswa sesering mungkin untuk bisa terus memperbarbaharui peluang kamu. Berbagai beasiswa ditawarkan untuk kamu yang menginginkan berkarir menjadi dosen. Jika kamu masih berbekal S1,maka beberapa beasiswa ini akan memberikanmu beasiswa S2 ataupun S3 yang pastinya akan makin membuatmu
1. Coba Beasiswa PMBDSU untuk Kamu yang Baru Lulus Sarjana
Salah satu jenis beasiswa yang bisa kamu pilih adalah beasiswa PMBDSU. Beasiswa ini merupakan beasiswa yang diperuntukkan untuk sarjana-sarjana yang berprestasi. Sebab, dalam masa penyelesain studi S2 dan S3 hanya membutuhkan waktu 4 tahun saja yang biasanya bisa mencapai hingga 8th.
Beasiswa ini dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal pendidikan Tinggi atau DIKTI. Program beasiswa ini memiliki tujuan agar mempercepat waktu belajar dan bisa mendapatkan doctor ataupun magister dengan lebih cepat. Sehingga, akan semakin mempercepat dan memperbaiki kinerja dosen di Indonesia.
Syarat-syarat yang harus kamu penuhi jika ingin mendaftarkan jalur beasiswa yang satu ini adalah:
Pendaftaran untuk beasiswa PMBDSU ini dimulai sejak tanggal 25 Mei hingga 18 Juli 2016 mendatang. Pada beasiswa ini kamu juga diharuskan untuk memilih promoter. Promotor ini akan bertugas untuk menjadi pembimbing dan juga membiayai segala hal yang memiliki hubungan dengan perkuliahan kamu.
Pada saat mendaftar pada system online pun, pelamar juga bisa melihat nama-nama dan profil dari promoter dan begitu pula sebaliknya. Selanjutnya promotorlah yang akan menentukan anak didik manakah yang akan mereka pilih. Berbagai kriteria biasanya sudah dipersiapkan misalnya saja dilihat dari rekam jejak studi, penelitian dan sebagainya.
Setelah promoter sudah memutuskan anak didik yang akan mereka pilih kemudian selanjutnya pelamar pun bisa mendaftarkan di pascasarjana yang akan mereka pilih. Universitas yang akan menerima mahasiswa dari beasiswa ini pun juga sudah di tunjuk oleh Dikti. Selanjutnya PPs akan mengumumkan apakah pelamar lulus atau tidak.
2. Ingin Menjadi Dosen Ilmu Komputer? Coba Saja Beasiswa Magister Ilmu Komputer ini
Beasiswa selanjutnya yang bisa anda jadikan sebagai jalan untuk menjadi dosen adalah beasiswa untuk Magister Ilmu Komputer. Saat ini Universitas Indonesia tengah mencari 4 orang penerima beasiswa dosen di bidang Ilmu Komputer. Jika kamu tertarik, kamu bisa mencoba satu kesempatan ini.
Beasiswa yang satu ini cukup unik. Sebab selain kamu akan mendapatkan kebebasan dari biaya kuliah (BOP) dan juga uang pangkal, kamu juga akan mendapatkan uang tunjangan sebesar Rp 2.400.000/bulan. Kamupun juga akan bekerja sebagai asisten dosen dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas yang pastinya akan mendpatkan upah perbulan juga.
Syarat yang harus kamu penuhi jika kamu tertarik dengan beasiswa yang satu inipun juga tidak sulit kok. Syaratnya adalah:
Jika syarat tadi sudah kamu penuhi, maka beirkutnya kamu harus mendaftar di http://penerimaan.ui.ac.id dan juga harus mengikuti dan lulus dari seleksi SIMAK UI. Selanjutnya anda tinggal menyerahkan berkas. Selanjutnya, bagi pelamar yang lulus akan diundang untuk menghadiri sesi wawancara.
Adapun jadwal untuk tahap pendaftaran beasiswa yang satu ini adalah dari tanggal 1 Februari- 1 April 2016. Sementara untuk gelombang yang kedua adalah pada tanggal 18 April hingga 20 Mei 2016.
3. Coba Juga Beasiswa Keluar Negeri Ini, Untuk Lebih memantapkan Karir Kerjamu
Untuk beasiswa yang satu diperuntukkan bagi kamu yang sudah bekerja sebagai dosen tetapi masih memegang ijazah sarjana (S1). Beasiswa ini akan memberikan kesempatan kepada para dosen untuk mengejar gelas magister ke Amerika. Dengan begitu, kualitas pendidikan pun akan semakin meningkat.
Beasiswa ini dilakukan oleh Fulbright dimana sudah bertahun-tahun memberikan beasiswa kepada dosen-dosen yang ada di Indonesia untuk mendapatkan gelar magister. Beasiswa ini merupakan beasiswa kerjasama dengan Kemritekdikti dengan nama beasiswa Fulbright Award for Indonesia Lectures.
Bidang yang ditawarkan untuk beasiswa yang satu ini antara lain seperti humaniora, seni, ilmu sosial, sains dan juga teknologi. Sementara untuk syarat yang diberikan untuk program S2 sangatlah mudah yaitu:
Untuk pendaftaran beasiswa yang satu ini dibuka hingga tanggal 15 April 2016 mendatang. Selanjutnya untuk berkas bisa anda kirimkan kekantor Aminef ataupun dengan dikumpulkan di website Aminef juga.
4. Coba Keberuntunganmu Dengan Memilih Beasiswa S2 dan S3 di Australia
Salah satu negara favorit yang dijadikan sebagai destinasi untuk menuntut ilmu adalah Australia. Jika kamu sangat ingin tinggal disana dan ingin mendapatkan ilmu yang lebih, maka kamu bisa memilih salah satu jenis beasiswa yang satu ini. Beasiswa ini bernama Vice-Chancellor’s International Scholarship (VCIS).
Beasiswa ini diperuntukkan bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah S2 atuapun S3 di Universitas Macquarie. Beberapa bidang yang dicari untuk beasiswa yang satu ini adalah ilmu bahasa, lingkungan, teknik, human science, media dan pendidikan. Jika kamu tertarik dengan beasiswa yang satu ini maka kamu tetap harus memenuhi beberapa persyaratan dibawah ini.
Beasiswa ini meruapakan beasiswa yang diberikan dalam bentuk parsial. Artinya sponsor hanya menanggung biaya kuliah dari penerima saja. Jumlah yang bisa kamu dapat pun bervariasi ada yang bisa mencapi 10.000 dolar Australia ataupun sebesar 7.500 dolar Australia saja.
Pendaftaran secara online dibuka hingga tanggal 30 Juni 2016. Jadi, tunggu apalagi, bagi kamu yang ingin meneruskan study ke Australia, beasiswa yang satu ini bisa kamu coba.
5. Beasiswa BPP DN, Beasiswa untuk Dosen, Calon Dosen dan Tendik yang Harus Kamu Coba
Untuk beasiswa BPP DN ini merupakan beasiswa yang diberikan oleh Dikti kepada dosen, calon dosen ataupun staff yang sudah menempuh program S2 ataupun S3. Jika kamu mendapatkan beasiswa ini yang kamu dapatkan adalah beasiswa untuk biaya SPP, biaya hidup, biaya buku, biaya penelitian dan juga biaya domisili bagi kamu yang tinggal minimal 100 km dari universitasmu. Adapun syarat-syarat yang harus kamu lengkapi untuk beasiswa yagn satu ini adalah :
Untuk selanjutnya kamu juga harus melakukan pendaftaran secara online terlebih dahulu melalui http://beasiswa.dikti.go.id/bbpdn. Pendaftaran dibuka dari tanggal 1 Maret hingga 29 April 2016. Jadi, tunggu apalagi lekas daftar sekarang untuk mendapatkan beasiswa yang satu ini.
Kelima beasiswa tersebut bisa kamu pilih sesuai dengan yang kamu inginkan. Kamu bisa memilih beasiswa didalam negeri ataupun di luar negeri sesuai dengan keinginan kamu. Nah, jangan sia-siakan kesempatan emas ini dan segera daftarkan diri kamu ya.
Pada saat menyusun karya tulis ilmiah, apapun jenisnya, dijamin karya ini diharapkan bebas dari kesalahan.…
Pada saat melakukan penelitian, maka biasanya akan menyusun proposal penelitian terlebih dahulu. Salah satu bagian…
Dosen yang sudah berstatus sebagai dosen tetap, maka memiliki homebase. Jika hendak pindah homebase dosen,…
Pada saat memilih jurnal untuk keperluan publikasi ilmiah, Anda perlu memperhatikan scope jurnal tersebut untuk…
Memahami cara melihat DOI jurnal pada riwayat publikasi ilmiah yang dilakukan tentu penting. Terutama bagi…
Dosen di Indonesia diketahui memiliki kewajiban untuk melakukan publikasi ilmiah, termasuk publikasi di jurnal nasional…