Beasiswa

Beasiswa PMDSU 2023 Dibuka, Jalur Cepat Jadi Doktor Muda!


Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2020-2024, aspek yang diprioritaskan pemerintah adalah peningkatan kualitas SDM. Hal ini yang mendorong pemerintah kembali menyelenggarakan program Beasiswa PMDSU 2023. 

Melalui program beasiswa ini, pemerintah mengupayakan peningkatan jumlah lulusan Doktor atau S3 dari perguruan tinggi terkemuka di tanah air. Program ini telah sukses melahirkan lulusan S3 dengan produktivitas publikasi ilmiah yang tinggi terhitung sejak tahun 2012. 

Mengenal Apa Itu Beasiswa PMDSU

PMDSU memiliki kepanjangan Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul. PMDSU termasuk ke dalam program beasiswa unggulan dan bergengsi dari pemerintah Indonesia seperti beasiswa LPDP. 

Program beasiswa PMDSU merupakan program percepatan pendidikan pascasarjana dimana diselenggarakan program double degree untuk jenjang S2 dan S3 sekaligus dalam kurun waktu 4 tahun saja. 

Beasiswa jenis PMDSU pertama kali diselenggarakan pemerintah di tahun 2012 dan terbagi menjadi beberapa batch setiap tahunnya. Beasiswa ini ditujukan untuk para calon dosen yang baru saja menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1 – fresh graduated). 

Sejauh ini, beasiswa PMDSU sudah masuk selesai sampai batch VI dan di tahun 2023 kembali dibuka untuk batch VII (7). Beasiswa ini bersifat penuh dan diselenggarakan di perguruan tinggi dalam negeri yang secara resmi sudah menjadi penyelenggara program beasiswa ini. 

Tujuan utama dari program beasiswa bergengsi ini adalah untuk mencetak dosen dengan lulusan S3 lebih banyak dan dengan kualitas lebih baik. Oleh sebab itu, para penerima program akan didampingi promotor ahli di bidangnya. 

Sehingga dalam kurun waktu 48 bulan lulusan S1 sudah bisa menyelesaikan pascasarjana jenjang S2 dan S3 sekaligus. Selain itu, pada prosesnya juga akan menghasilkan publikasi ilmiah yang termasuk dalam salah satu luaran program beasiswa satu ini. 

Berminat dengan beasiswa PMDSU? Cari dosen promotor yang cocok dengan Anda melalui Daftar Dosen Promotor PMDSU Batch VII Tahun 2023

Komponen Beasiswa

Sebagaimana yang dijelaskan sekilas sebelumnya, beasiswa PMDSU bersifat penuh (fully funded) seperti beasiswa LPDP. Komponen biaya yang tercakup dalam beasiswa ini sangat luas, dan berikut adalah detailnya: 

Kegiatan Komponen Biaya Keterangan
Biaya hidup, biaya buku, dan biaya penelitianStandar Biaya Dikti RistekSesuai standar
Biaya pendidikanSPP / UKTSesuai ketetapan Perguruan Tinggi (PT) Penyelenggara PMDSU
Riset di kelompok peneliti/promotorHibah Penelitian PMDSUMaks Rp. 50.000.000,00/mhs/tahun selama 3 tahun mulai tahun kedua
Outsourcing fasilitas riset di Luar Negeri (untuk mahasiswa)Biaya Program Penguatan Kualitas Publikasi Internasional (PKPI) PMDSUSesuai ketentuan Program PKPI-PMDSU
Perluasan jejaring riset internasional (untuk Promotor/kopromotor)Biaya Penguatan Kerjasama Promotor (PKP) PMDSUSesuai ketentuan PKP PMDSU

Adapun sumber dana untuk program beasiswa ini adalah dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Sedangkan, untuk pengaturan jumlah anggaran di masing-masing komponen mengikuti standar biaya Direktorat Sumber Daya, Ditjen Dikti Ristek. 

Persyaratan Pelamar

Berhubung beasiswa PMDSU ini hanya ditujukan bagi lulusan baru untuk jenjang S1, maka pastikan sudah menyelesaikan pendidikan S1 tersebut. Selain itu, pastikan juga jika sudah memenuhi seluruh syarat yang ditetapkan. Diantaranya adalah: 

  1. Sarjana unggul yang lulus tepat waktu tahun 2022 dan 2023;
  2. Telah memiliki gelar S1 (sarjana Strata 1);
  3. Persyaratan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pelamar adalah sebagai berikut:
    • Jika peringkat akreditasi PT asal pelamar A atau unggul, peringkat akreditasi prodi asal pelamar A atau unggul, maka IPK ≥ 3,25;
    • Jika peringkat akreditasi PT asal pelamar B atau baik sekali, peringkat akreditasi prodi asal pelamar A atau unggul, maka IPK ≥ 3,5;
    • Jika peringkat akreditasi PT asal pelamar A atau unggul, peringkat akreditasi prodi asal pelamar B atau baik sekali, maka IPK ≥ 3,5;
    • Jika peringkat akreditasi PT asal pelamar B atau baik sekali, peringkat akreditasi prodi asal pelamar B atau baik sekali, maka IPK ≥ 3,75; dan
    • Jika peringkat akreditasi PT dan prodi asal pelamar selain pada angka 1) sampai dengan angka 4), maka IPK > 3,8.
  1. Usia maksimal 24 tahun untuk lulusan non-profesi dan 27 tahun untuk lulusan profesi per tanggal 31 Desember 2023;
  2. Mendapatkan surat rekomendasi dari dosen pembimbing S1;
  3. Warga Negara Indonesia;
  4. Tidak sedang menerima beasiswa yang berasal dari sumber lain;
  5. Sehat jasmani, rohani dan bebas narkotika, psikotropika, dan obat terlarang (narkoba); dan
  6. Bersedia mengikuti pendidikan pascasarjana selama jangka waktu empat tahun dengan menandatangani surat pernyataan bermaterai.

Baca Juga: Simak Tips Beasiswa PMDSU Agar Lolos

Cara Mendaftar Beasiswa

Berbagai program beasiswa dari pemerintah sudah dilakukan secara online, mulai dari pendaftaran sampai pengumuman. Bahkan mencakup juga soal pelaporan progres perkuliahan dari penerima program beasiswa tersebut. 

Hal ini juga berlaku untuk beasiswa PMDSU, dimana pendaftarannya dilakukan secara online. Berikut detail prosedur pendaftarannya bagi para lulusan S1 yang memenuhi persyaratan di atas: 

  1. Proses pelamaran harus dilakukan secara online, yaitu melalui laman PMDSU Kemdikbud mulai tanggal 10 April -21 Mei 2023. Setiap pelamar akan mendapatkan nomor registrasi (registration number) dan password yang dapat digunakan untuk login kembali di sistem;
  2. Melampirkan salinan ijazah dan transkrip (IPK) S1;
  3. Melampirkan salinan ijazah dan transkrip program spesialis (jika sudah menempuh program profesi atau internship);
  4. Melampirkan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP);
  5. Melampirkan surat keterangan sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba yang dikeluarkan oleh Dokter Rumah Sakit Pemerintah;
  6. Melampirkan surat pernyataan kesediaan untuk memenuhi semua persyaratan untuk mengikuti program PMDSU (lampiran I), meliputi:
    • Sanggup menyelesaikan program PMDSU dalam waktu empat tahun secara penuh;
    • Tidak menerima beasiswa dari sumber lainnya; dan
    • Melampirkan surat rekomendasi dari dosen pembimbing S1.

Jadwal dan Tahap Pendaftaran Beasiswa

Pendaftaran untuk program beasiswa PMDSU sendiri sudah dibuka dari 10 April 2023 kemarin dan rencananya akan ditutup pada 21 Mei 2023. Berikut adalah detail jadwal dan tahap pendaftaran program beasiswa ini: 

Kegiatan Waktu Pelaksanaan
Pendaftaran online Beasiswa PMDSU batch VII10 April – 21 Mei 2023
Seleksi Beasiswa PMDSU batch VIIJuni 2023
Pleno dan Penetapan Penerima Beasiswa PMDSU batch VIIJuni 2023
Pengumuman Penerima Beasiswa PMDSU batch VIIJuli 2023
Penyaluran Dana Beasiswa PMDSU batch VIIAgustus – September 2023
Penyamaan persepsi penyelenggaraan Beasiswa PMDSU batch VIISeptember 2023
Monitoring kemajuan studi mahasiswa penerima Beasiswa PMDSU batch VIIJuli 2024

Melalui jadwal kegiatan penyelenggaraan program di atas, maka bisa mempersiapkan diri untuk mengajukan aplikasi pendaftaran. Silakan menyiapkan dulu seluruh dokumen yang nantinya akan dilampirkan ketika mendaftar. 

Selain itu, perlu diketahui bahwa beasiswa PMDSU untuk pendanaan tidak diberikan langsung kepada mahasiswa penerima program. Melainkan melalui mitra Direktorat Sumber Daya, Ditjen Dikti Ristek. 

Mitra disini adalah seluruh Perguruan Tinggi Penyelenggara PMDSU (Sekolah/Pascasarjana Perguruan Tinggi Penyelenggara PMDSU). Pastikan juga membaca buku panduan, karena akan ada sanksi jika tidak mengikuti prosedur pelaksanaan beasiswa PMDSU.

Baca Juga:

8 Tips Mendapatkan Beasiswa Doktoral

Cara Mendapatkan Gelar Doktor di Usia Muda

PMDSU Lahirkan Banyak Doktor Muda untuk Indonesia

Seberapa Penting Mendapatkan Gelar Doktor?

Apa Perbedaan PhD dan Doktor? Temukan Jawabannya di Sini!

Admin Dunia Dosen

Admin Website Dunia Dosen Indonesia.

Recent Posts

Biaya Kuliah S3 di Dalam dan Luar Negeri

Mengecek dan menyiapkan sumber pendanaan untuk kebutuhan biaya kuliah S3 tentu perlu dilakukan jauh-jauh hari…

22 hours ago

5 Tips S3 ke Luar Negeri dengan Membawa Keluarga

Dosen yang mau melanjutkan studi pascasarjana tetapi sudah berkeluarga pasti akan diselimuti kebimbangan antara apakah…

22 hours ago

Syarat dan Prosedur Kenaikan Jabatan Asisten Ahli ke Lektor

Mengacu pada aturan terbaru, proses sampai persyaratan kenaikan jabatan Asisten Ahli ke Lektor mengalami beberapa…

1 day ago

Perubahan Status Aktif Dosen Perlu Segera Dilakukan

Dosen di Indonesia tentunya perlu memahami prosedur dan ketentuan dalam perubahan status aktif dosen di…

1 day ago

7 Jenis Kejahatan Phishing Data yang Bisa Menimpa Dosen

Kejahatan phishing data tentunya perlu diwaspadai oleh siapa saja, termasuk juga kalangan akademisi. Terutama kalangan…

1 day ago

Cara Menambahkan Buku ke Google Scholar Secara Manual

Sudahkah para dosen mengetahui bagaimana cara menambahkan buku ke Google Scholar? Hal ini tentu penting…

1 day ago