AI untuk Belajar Bahasa Inggris Gratis, Speaking Sampai Listening

AI untuk Belajar Bahasa Inggris

Keberadaan platform AI untuk belajar bahasa Inggris gratis tentu menjadi angin segar bagi akademisi. Baik itu mahasiswa maupun dosen, terutama kalangan dosen yang hendak studi lanjut ke jenjang pascasarjana atau Doktor dan PhD. 

Menguasai bahasa Inggris dengan baik menjadi modal penting untuk studi lanjut pascasarjana. Terutama ke jenjang Doktor atau S3 atau PhD di luar negeri. Jadi, mengasah keterampilan ini tidak melulu setelah diterima perguruan tinggi luar negeri. 

Menariknya, keterampilan bahasa Inggris tidak melulu dikuasai dari pendidikan formal dan informal. Bisa juga secara otodidak menggunakan kemajuan teknologi masa kini, termasuk teknologi AI. Lalu, apa saja platform AI yang bisa diandalkan untuk kebutuhan ini? Berikut informasinya. 

Pentingnya Menguasai Bahasa Inggris Sebelum Studi Pascasarjana 

Menguasai bahasa Inggris memang sudah menjadi kebutuhan dan kewajiban di perguruan tinggi. Ada banyak perguruan tinggi di Indonesia bahkan mensyaratkan penguasaan bahasa Inggris kepada seluruh mahasiswa barunya. 

Contohnya yang diterapkan di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Dikutip melalui Peraturan Rektor ITS Nomor 32 Tahun 2019, dijelaskan bahwa salah satu syarat mahasiswa baru diterima adalah menguasai bahasa Inggris. 

Kemudian dibuktikan dengan melampirkan salinan sertifikat uji kemampuan bahasa Inggris (TOEFL atau IELTS). Dimana ditetapkan pula batas minimal skor uji kemampuan bahasa Inggris tersebut. Yakni minimal 450 untuk Magister dan 477 untuk Doktor. 

Hal ini tentu memberi pandangan bahwa mempertimbangkan penggunaan AI untuk belajar bahasa Inggris gratis bisa dilakukan. Selain itu, ada lebih banyak arti penting kenapa dosen yang studi lanjut S2 maupun S3 harus menguasai bahasa Inggris. Diantaranya adalah: 

1. Memenuhi Syarat Penerimaan Mahasiswa Baru 

Sesuai penjelasan sebelumnya, menguasai bahasa Inggris sudah menjadi syarat umum penerimaan mahasiswa baru. Tidak hanya di perguruan tinggi luar negeri, akan tetapi juga di dalam negeri. 

Jadi, ketika dosen berencana studi S2 dan S3 di dalam maupun luar negeri sudah harus menguasai bahasa Inggris. Bahkan dibuktikan dengan  sertifikat IELTS maupun TOEFL yang tentu tidak didapatkan dengan mudah dan tidak gratis juga. 

2. Memenuhi Syarat Meraih Beasiswa 

Bagi dosen yang ingin studi lanjut jenjang pascasarjana dengan beasiswa. Maka menguasai bahasa Inggris menjadi solusi meraih beasiswa tersebut. Sebab bisa meningkatkan peluang lolos seleksi. 

Pasalnya, sebagian besar beasiswa pascasarjana mensyaratkan penguasaan bahasa Inggris. Misalnya beasiswa LPDP, yang mewajibkan pendaftar sudah memiliki TOEFL maupun IELTS dengan skor minimal tertentu di masing-masing skema. 

3. Bahasa Inggris Bisa Disebut Bahasa Akademik 

Alasan ketiga kenapa penting menguasai bahasa Inggris dan mempertimbangkan AI untuk belajar bahasa Inggris gratis adalah merupakan bahasa akademik. Hal ini sesuai dengan informasi dari website Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). 

Dimana dijelaskan bahwa menguasai bahasa Inggris penting bagi semua mahasiswa. Sebab ada banyak buku dan sumber literatur untuk mendukung pembelajaran yang terbit di luar negeri umum digunakan. 

Selain itu, UMY sendiri menjelaskan sering mengundang dosen tamu dari luar negeri untuk seminar maupun mengisi perkuliahan. Sehingga mahasiswa perlu menguasai bahasa Inggris agar bisa mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. 

4. Memudahkan Pemenuhan Syarat Kelulusan 

Dosen penting untuk menguasai bahasa Inggris, baik ketika menjalankan kewajiban akademik maupun ketika studi lanjut. Ketika studi lanjut, penguasaan ini membantu memenuhi syarat kelulusan. 

Mulai dari akses ke publikasi ilmiah terbaru dengan bahasa Inggris, misalnya berbagai jurnal internasional bereputasi sebagai referensi. Kemudian penyusunan disertasi maupun tesis, sampai publikasi di jurnal internasional. Dimana menjadi syarat umum kelulusan jenjang pascasarjana. 

5. Membangun Jaringan dan Kolaborasi Global

Menguasai bahasa Inggris juga penting bagi dosen untuk bisa lebih mudahmembangun jaringan global. Kemampuan ini membantu membangun komunikasi dan hubungan baik bersama dosen lintas negara. 

Kemudian, sejalan dengan berkembangnya jaringan global tersebut dosen memiliki peluang berkolaborasi. Baik dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat, maupun publikasi ilmiah. 

6. Membuka Peluang Karir 

Bersama bahasa Inggris yang mumpuni, seorang calon dosen memiliki peluang karir lebih baik. Ada lebih banyak perguruan tinggi di dalam negeri dan luar negeri menerima dosen yang menguasai bahasa Inggris dengan baik. 

Sehingga kemampuan atau keterampilan bahasa asing ini bisa membantu membuka peluang karir. Misalnya bisa segera diterima menjadi dosen setelah lulus S2. Contoh lain, mendapat tawaran mengajar di perguruan tinggi luar negeri dengan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. 

Daftar AI untuk Belajar Bahasa Inggris Gratis 

Membantu proses belajar bahasa Inggris dengan efektif dan bisa lebih efisien. Maka berikut adalah sejumlah rekomendasi platform AI untuk belajar bahasa Inggris gratis: 

1. AI untuk Belajar Speaking 

Bagi dosen dan calon dosen yang membutuhkan rekomendasi AI untuk mengasah dan melatih keterampilan speaking atau berbicara dalam bahasa Inggris. Maka berikut beberapa rekomendasi platform AI untuk tujuan tersebut: 

a. Chat GPT 

Siapa yang tak kenal dengan Chat GPT? Platform berbasis AI ini bahkan bisa disebut sebagai platform AI sejuta umat karena digunakan banyak orang untuk berbagai tujuan. Ditambah, aksesnya gratis. 

Siapa sangka, Chat GPT bisa digunakan untuk belajar bahasa Inggris secara gratis. Terutama dalam mengasah keterampilan speaking. Sebab pengguna bisa mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris di platform ini. 

Selanjutnya akan terjadi percakapan yang mengalir begitu saja. Selain itu, karena berbasis teks atau prompt, maka bisa diminta untuk membantu menerjemahkan kosakata. Sehingga bisa membantu menambah perbendaharaan kata dalam bahasa Inggris. 

b. Elsa Speak 

Dikutip melalui Sekolah CHIS, salah satu AI untuk belajar bahasa Inggris gratis adalah Elsa Speak. Sesuai namanya, platform ini membantu mengasah keterampilan speaking dengan teknologi AI. 

Pengguna bisa melakukan percakapan dengan AI dan akan dibantu mendapatkan koreksi. Sehingga pengucapan atau pronunciation dan juga intonasi pelafalan setiap kosakata sudah tepat. 

c. Speak (OpenAI)

Rekomendasi selanjutnya adalah platform bertajuk Speak yang dikembangkan oleh OpenAI. Speak membantu mengasah kemampuan speaking dengan bantuan koreksi secara langsung oleh teknologi AI. 

Secara kinerja, memang mirip dengan Elsa Speak. Sehingga bisa dipilih untuk mengasah kemampuan speaking. Maupun untuk tujuan meningkatkan kepercayaan diri berbicara dengan bahasa Inggris secara jelas dan lantang. 

d. Cake 

Pilihan selanjutnya adalah platform AI bertajuk Cake. Secara umum, platform ini tidak hanya membantu mengasah keterampilan speaking. Akan tetapi juga reading, writing, dan juga listening. 

Sebab didalamnya ada banyak potongan video maupun lagu berbahasa Inggris yang bisa membantu mengenal lebih banyak kosakata. Sekaligus memahami cara pengucapan yang baik seperti apa. 

Cake membantu mengasah kemampuan bahasa Inggris dari tingkat dasar sampai level lebih tinggi. Sebab dimulai dari pengenalan kosakata sederhana dan paling umum digunakan dalam percakapan sehari-hari. Nilai tambah lain, Cake bisa diakses gratis. 

e. Hallo 

AI untuk belajar bahasa Inggris gratis berikutnya adalah platform bertajuk Hallo. Platform ini sesuai namanya membantu pengguna mengasah kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris. 

Dimana akan membantu melakukan percakapan sehari-hari dan levelnya bisa ditingkatkan sesuai kemampuan pengguna. Lewat platform ini, kepercayaan diri memakai bahasa Inggris dalam berbicara juga bisa berkembang. Ditambah aksesnya gratis alias tanpa biaya apapun. 

f. Gemini Google 

Gemini Google juga menjadi salah satu AI untuk membantu mengasah kemampuan bahasa Inggris. Terutama dalam speaking dan juga writing. Sebab di platform ini bisa mengasah kemampuan melakukan percakapan bahasa Inggris. 

Sekaligus bisa mengasah kemampuan writing atau menulis, karena berbasis prompt. Sehingga bisa melakukan percakapan dua arah dalam bahasa Inggris. Kemudian akan dibantu mengoreksi kesalahan penulisan maupun pengucapan (jika memakai microphone saat menyusun prompt). 

g. Gliglish

Berikutnya ada platform bernama Gliglish. Platform ini memakai teknologi AI berbasis chatbot sehingga cara kerjanya mirip dengan Chat GPT maupun Gemini Google. 

Pengguna bisa melakukan latihan percakapan dengan platform lewat fitur microphone yang tersedia. Selain itu, untuk mengasah keterampilan writing bisa menyusun percakapan lewat prompt. Sehingga ada dua keterampilan bahasa Inggris bisa diasah di platform ini. 

h. Talkpal AI

Platform Talkpal AI juga menjadi salah satu AI untuk belajar bahasa Inggris gratis yang sangat bisa diandalkan. Sesuai namanya, pengguna bisa belajar melatih kemampuan speaking dan berkomunikasi dua arah dengan AI di dalamnya. 

Jika ada kesalahan pelafalan atau pengucapan, maka AI akan memberi koreksi. Sehingga meningkatkan kemampuan speaking agar lebih jelas dan juga meningkatkan kepercayaan diri berkomunikasi dengan bahasa Inggris. 

i. Duolingo 

Siapa yang tak kenal dengan Duolingo? Jika membahas aplikasi untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris, maka Duolingo akan masuk dalam pembahasan tersebut. 

Secara umum, Duolingo menyediakan fasilitas melatih kemampuan bahasa Inggris baik speaking, writing, maupun listening. Hanya saja secara sederhana dan menyenangkan karena berbasis game. Sehingga bisa dipertimbangkan untuk menurunkan tekanan saat belajar bahasa asing ini. 

2. AI untuk Belajar Writing 

Berikut adalah sejumlah platform AI yang bisa digunakan untuk mengasah kemampuan writing atau menulis dalam bahasa Inggris: 

a. Grammarly

Dikutip melalui Telkom University, Grammarly menjadi salah satu platform AI yang efektif mengasah kemampuan menulis dalam bahasa Inggris. Sebab ketika tulisan atau teks pendek di cek di dalam Grammarly maka akan dikoreksi kesalahannya. 

Sesuai tidaknya dengan grammar, dan akan dibantu mendapat rekomendasi kosakata dan bentuk kata yang sesuai konteks kalimat. Sehingga platform ini bisa diandalkan untuk mengasah kemampuan writing. 

b. Quillbot 

Quillbot lebih sering digunakan untuk melakukan parafrase teks dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Inggris. Namun dengan fitur ini justru bisa diandalkan untuk mengasah kemampuan writing. 

Sebab membantu mengoreksi tulisan bahasa Inggris apakah sudah sesuai aturan grammar atau belum. Sekaligus mendapat koreksi dan rekomendasi susunan kata sampai pemilihan kosakata yang sesuai konteks. Aksesnya pun gratis, meski ada batasan fitur tertentu. 

c. Slick Write

Selain Grammarly dan Quillbot, untuk mengoreksi teks sudah sesuai grammar atau belum juga bisa memakai Slick Write. Teks bahasa Inggris akan dibantu dikoreksi dan direkomendasikan pemilihan kosakata sampai bentuk kata kerja. Sehingga melatih kemampuan writing yang baik. 

d. Write & Improve (Cambridge)

Bagi para dosen yang ingin mengasah kemampuan bahasa Inggris versi British atau IELTS. Maka bisa memakai AI bertajuk Write & Improve yang dikembangkan Cambridge University. 

Cara kerjanya mirip dengan Grammarly, akan tetapi memakai standar bahasa Inggris di Britania Raya. Sehingga membantu mengoreksi tata cara penulisan setiap kosakata dan merekomendasikan kata yang lebih tepat. Kemampuan writing bisa ditingkatkan dengan layanan ini. 

3. AI untuk Belajar Reading 

Membantu mengasah kemampuan reading atau membaca dalam teks bahasa Inggris. Maka berikut beberapa AI yang bisa digunakan: 

a. TED-Ed 

Rekomendasi yang pertama adalah TED-ED. Secara umum, platform AI ini menyediakan video animasi berdurasi pendek dalam bahasa Inggris. Sehingga dilengkapi dengan teks atau subtitle bahasa Inggris. 

Membiasakan diri menonton animasi di platform ini akan mengasah kemampuan reading. Sehingga bisa diandalkan, terutama untuk bahasa Inggris dari Britania Raya (IELTS). 

b. BBC Learning English

Selanjutnya adalah BBC Learning English. Secara sederhana, BBC Learning English adalah program pelatihan bahasa Inggris yang diselenggarakan BBC (British Broadcasting Corporation). 

Ada banyak materi membantu mengasah kemampuan reading, listening, writing, dan sebagainya dalam gaya Britania Raya. Masuk ke pelatihan ini bisa diandalkan untuk mengasah kemampuan reading melalui materi dan latihan soal yang relevan. 

c. SpeechTexter

Rekomendasi berikutnya adalah platform AI bertajuk SpeechTexter. Platform ini pada dasarnya membantu mengubah audio menjadi teks dalam berbagai bahasa. Terutama bahasa Inggris. 

Pengguna bisa mendengarkan audio dari YouTube maupun media lain. Kemudian dibuat versi teks melalui SpeechTexter. Sehingga mengasah kemampuan reading dari teks yang dihasilkan. 

Selain beberapa platform AI untuk belajar bahasa Inggris gratis yang sudah disebutkan. Tentunya bisa menemukan lebih banyak rekomendasi, karena platform AI dan AI itu sendiri akan terus berkembang. Jadi, silahkan memilih platform yang dirasa sesuai dengan kondisi dan kebutuhan. Serta memberi rasa nyaman selama proses belajar. 

Tips Mengasah Kemampuan Bahasa Inggris untuk Kalangan Dosen dan Calon Dosen 

Mempelajari bahasa Inggris dan bahasa asing lain memang bukan hal mudah. Dibutuhkan niat dan komitmen yang kuat agar berjalan baik. Sebab prosesnya panjang yang memakan waktu lama dan menyita biaya yang tidak sedikit. 

Selain mengandalkan AI untuk belajar bahasa Inggris gratis, para dosen dan calon dosen bisa menerapkan beberapa tips belajar bahasa Inggris untuk studi pascasarjana:

1. Konsisten dalam Belajar 

Tips yang pertama adalah konsisten. Mempelajari bahasa yang bukan bahasa ibu tentu butuh waktu. Sehingga tanpa konsistensi, hal ini akan sulit dilakukan. Oleh sebab itu, penting untuk menguatkan niat agar konsisten belajar di tengah kesibukan yang dimiliki.  

2. Mencari Lingkungan yang Suportif 

Tips yang kedua adalah mencari lingkungan yang suportif. Artinya, penting untuk mendapatkan dukungan dari orang sekitar. Baik itu keluarga, rekan sejawat, dan sebagainya yang memahami tujuan belajar bahasa Inggris dan memberi dukungan penuh. Hal ini penting agar selalu termotivasi dan mendapat banyak bantuan. 

3. Harus Bisa Menikmati Prosesnya 

Tips yang ketiga adalah berusaha untuk selalu menikmati proses belajar bahasa Inggris. Sekalipun susah dan banyak jatuh bangunnya. Namun yang namanya proses jangan sampai dianggap beban. Sehingga perlu dinikmati dan ikhlas dijalani agar tidak berat. 

4. Memiliki Keyakinan Meraih Skor TOEFL atau IELTS Tinggi 

Tips yang terakhir adalah memiliki keyakinan yang tinggi bisa menguasai bahasa Inggris. Sekaligus mampu meraih skor TOEFL maupun IELTS yang tinggi. Tidak masalah mengikuti tes bahasa sampai beberapa kali, karena banyak yang mencapai skor tinggi setelah berulang kali ikut tes. 

Dengan beberapa tips tersebut dan ditunjang melalui penggunaan AI untuk belajar bahasa Inggris gratis dengan benar. Maka menguasai bahasa Inggris menjadi lebih mudah dan efektif. Jadi, silahkan diterapkan agar proses studi lanjut berjalan lebih lancar sesuai rencana dan keinginan.