Ternyata, masih banyak dosen yang tidak lulus sertifikasi karena menulis deskripsi diri tidak sesuai kondisi. Jangan sampai Anda jadi salah satunya. Lalu, bagaimana cara menulis deskripsi diri yang benar agar lulus sertifikasi? Yuk, kupas tuntas cara membuatnya di webinar eksklusif ini!
Tak semudah namanya, deskripsi diri ternyata menjadi salah satu berkas yang bisa membuat dosen tidak lulus sertifikasi. Penilai sertifikasi kerap menemukan deskripsi diri hasil copy-paste dan tidak sesuai dengan keadaan dosen itu sendiri. Hal tersebut berakibat pada rendahnya skor penilaian yang diberikan karena deskripsi diri seharusnya dibuat otentik karena setiap dosen memiliki keunikan masing-masing. Lalu,
Muhammad Al Kholif merupakan dosen jurusan Teknik Lingkungan di Universitas Adi Buana Surabaya. Saat ini, sedang menempuh studi post doctoral Environmental Engineering di Chuang Yuan Christian University, Taiwan.
Muhammad Al Kholif sering menjadi pemakalah seminar ilmiah dan mendapatkan penghargaan dari kampus sebagai pembimbing terbaik. Di samping itu, beliau juga aktif membagikan informasi seputar dosen melalui kanal youtubenya, Mimbar Intelek.
Rekan dosen yang sudah eligible SERDOS dan sedang mempersiapkan diri untuk penilaian serdos tahap 2, mempersiapkan PDD-UKTPT, dan mission statement agar berhasil LULUS SERDOS
Anda cukup mengisi data diri dan melakukan pembayaran sebesar Rp 50.000 melalui link registrasi
Pembayaran dapat dilakukan dengan 3 metode, yaitu transfer bank (bank bjb, BNI, BRI, Permata Bank, BSI, Mandiri, dan bank lainnya), e-wallet (DANA, OVO, LinkAja, AstraPay), atau QRIS
Link Zoom akan Kami berikan H-1 sebelum acara melalui grup WhatsApp eksklusif. Anda akan otomatis kami tambahkan ke dalam grup setelah pembayaran berhasil Anda selesaikan
Internet, aplikasi Zoom, catatan, deskripsi diri yang akan diajukan saat sertifikasi dosen