6 Kriteria Dosen yang Dapat Masuk Nominasi Sebagai Dosen Favorit di Kampus

Lingkungan kampus selalu identik dengan dosen, mahasiswa, kuliah, tugas dan tugas lagi. Kamu pasti mengenal dosen-dosen dengan berbagai macam kriteria yang dimiliki. Bagi kamu Dosen yang sudah mengampu perkuliahan selama setahun lebih tentu kamu sudah tidak asing dengan sifat dan kebiasaan dosen favorit.

Dari sifat dan kebiasaan itulah yang menjadikan mahasiswa mempunyai dosen favorit yang jadikan idola sehingga membuat mahasiswa selalu enjoy mengikuti mata kuliahnya. Akan tetapi tidak semua dosen memiliki sisi positif yang memudahkanmu dalam mengikuti mata kuliahnya. Dosen-dosen yang dianggap killer oleh mahasiswanya tentu membuat anak didiknya termasuk kamu menghindari bahkan tidak menyukai dosen dengan tipikal semacam ini.
Baca artikel : 6 Ciri-Ciri Dosen Killer Paling Dihindari Mahasiswa!

Mahasiswa tentu lebih menyukai jika dosen-dosennya memiliki sikap, sifat, dan metode mengajar yang memudahkanmu dalam mengikuti mata kuliahnya. Para dosen inilah yang paling dicari dan difavoritkan oleh kebanyakan mahasiswa, sehingga tak heran jika dosen-dosen yang menjadi favorit inilah selalu penuh oleh mahasiswa.

Berikut adalah enam kriteria dosen yang menjadikanAnda menjadi dosen favorit.

1. Selalu Muncul di Timeline Media Sosialmu

Dosen dengan kriteria yang satu ini adalah dosen yang selalu aktif di situs jejaring sosial. Apapun yang menjadi hal yang menarik di kehidupan dosen, beliau selalu menuliskan dalam sebuah status atau menggunggah foto di media sosialnya lengkap dengan caption yang menarik.

Hal itu yang membuat akun dosen selalu muncul di media sosial, sehingga membuat mahasiswa tertarik untuk mengikuti apa yang tertulis distatus dosen. Dosen yang satu ini selalu terkenal dengan gaya yang up to date sehingga membuatmu merasa  friendly dengan dosen yang satu ini.

Dosen ini pun juga gemar menulis informasi yang berkaitan dengan mata kuliahnya, seperti pengumuman kelas kosong, pengumpulan tugas, atau bimbingan skripsi. Melalui postingan beliau ini lah kamu menjadi tahu segala informasi yang berkaitan dengan perkuliahan yang diampu oleh dosen tersebut.

Dosen dengan kriteria ini yang menjadikannya sebagai dosen favorit, karena mahasiswa tak perlu datang ke kampus untuk mengetahui informasi terbaru seputar perkuliahan yang diberikan oleh dosen tersebut.

2. Kegiatan Belajar Mengajar Tak Selalu Dilakukan di Lingkungan Kampus

Kuliah, ruang kelas, kampus adalah hal yang biasa kamu jumpai ketika melaksanakan perkuliahan. Kuliah yang terus-menerus berlangsung selama mahasiswa menjalani perkuliahan di kampus tentu akan membuat mahasiswa merasa bosan dengan rutinitas dan lingkungan yang sama.

Dosen yang satu ini mempunyai cara agar mata kuliah yang diampunya tidak dirasa bosan oleh mahasiswanya. Dosen ini mengajak mahasiswanya untuk belajar di taman atau bahkan di restoran sebagai alternatif lain dengan tujuan agar mahasiswa yang diampunya merasa fresh dan tidak bosan dengan lingkungan kampus.

Bagi dosen yang satu ini belajar tidak hanya dilakukan di kelas saja, banyak alternatif tempat yang dapat dijadikan sebagai pengganti ruang kelas. Mengambil ruang outdoor sebagai alternatif lain merupakan pilihan yang tepat, karena mahasiswa bisa belajar melalui alam sehingga apa yang diajarkan oleh dosen mampu ditangkap dengan mudah.

3. Dosen Favorit Menyediakan Waktu untuk Mengajar di Luar Jam Perkuliahan

Dosen yang satu ini selalu menggunakan waktu luangnya untuk mengajari atau berdiskusi dengan mahasiswanya di luar jam perkulihaan. Jika kamu membutuhkan bantuannya untuk menjelaskan pelajaran yang kamu rasa kurang paham, dosen ini bersedia membantu mahasiswanya di luar jam kuliah.

Terkadang pula beliau menerima untuk mengajari mahasiswa di rumahnya. Dosen dengan kriteria ini yang paling banyak dijadikan favorit oleh mahasiswa yang sibuk dengan kegiatan kemahasiswaan yang lain. Hal positif inilah yang banyak dimanfaatkan oleh sebagian besar mahasiswa termasuk kamu jika membutuhkan penjelasan tambahan dari dosen ini tersebut.

4. Menerapkan Metode Serius tapi Santai di Kelas

Kebanyakan dosen menyampaikan materi perkuliahan yang  flat dan itu-itu saja, seperti masuk kelas, menyampaikan materi, selesai, pulang. Dosen favorit ini seakan tidak peduli apakah mahasiswanya dapat memahami apa yang disampaikan atau tidak. Dosen yang satu ini masih banyak ditemui, sehingga tak jarang mahasiswa merasa bosan dan sering absen untuk mengikuti perkuliahan yang diampunya.

Hal ini berbeda dengan dosen yang amat memperhatikan tingkat pemahaman mahasiswanya. Dosen yang satu ini menerapkan metode serius belajar di kelas tetapi tetap santai, seperti mahasiswa diizinkan untuk makan atau minum di kelas tetapi jika ada yang belum paham diwajibkan untuk bertanya bagian mana yang belum jelas.

Dosen dengan tipikal serius tapi santai ini selalu menerapkan sistem disiplin ketika mengadakan ujian tengah semester ataupun akhir semester. Disiplin yang dimaksud adalah mahasiswa tidak diizinkan untuk mencontek, melihat catatan, atau bertanya pada teman sebelah, sehingga menuntut dosen ini ketat dalam mengawasi ujian di kelas.

Tagline serius tapi santai benar-benar diterapkan oleh dosen yang satu ini ketika mengajar di kelas.

5. No Dresscode di Kelas

Dosen favorit yang satu ini tidak mengharuskan mahasiswa untuk memakai baju tertentu seperti kemaja di kelasnya. Kamu diperbolehkan menggunakan kaos atau baju lainnya asalkan masih tetap dalam batas sopan dan rapi. Peraturan menggunakan baju berkerah bukan menjadi prioritas dosen yang satu ini ketika mengajar di kelasmu.

Pemahaman materi yang disampaikan jauh lebih penting ketimbang hanya membatasi  mahasiswa untuk memakai baju berkerah seperti perkuliahan pada umumnya. Peraturan dosen seperti ini yang membuat mahasiswa senang berada di kelasnya karena mahasiswa tidak perlu repot-repot memakai atau membeli kemeja agar bisa mengikuti mata kuliahnya.

Dosen ini mengutamakan otak mahasiswa dibandingkan tuntutan penampilan mahasiswanya dalam memakai baju tertentu.

6. Memberikan Toleransi Keterlambatan di Kelas

Mahasiswa terlambat masuk ke kelas adalah hal umum yang biasa terjadi di lingkungan perkuliahan. Banyak dosen yang tidak memberikan toleransi kepada mahasiswa untuk datang terlambat, sehingga konsekuensi yang harus diterima oleh mahasiswa yaitu harus absen mengikuti kuliah pada hari itu atau kamu tidak diizinkan untuk mengikuti perkuliahan dosen tersebut sepanjang semester itu.

Hal ini berarti mahasiswa wajib mengambil kembali mata kuliah yang sama di semester depan. Dosen favorit Mahasiswa yang satu ini tentu banyak mahasiswa hindari agar tidak mengulang mata kuliah yang sama di semester berikutnya.

Melihat kondisi ini, ada beberapa dosen yang memahami kondisi mahasiswanya dengan memberikan toleransi keterlambatan bagi mahasiswa yang datang terlambat di kelasnya. Toleransi yang diberikan bervariasi dari 5 menit hingga 10 menit.

Jika lebih dari 10 menit maka mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti perkuliahan. Mahasiswa menilai kebijakan ini lebih adil dari pada datang terlambat dan mahasiswa tidak diperbolehkan mengikuti perkuliahan selama satu semester dan harus mengulang di semester berikutnya.

Tidak semua dosen memiliki kriteria seperti di atas. Setiap dosen memiliki kebijakan masing-masing ketika mengajar di kelasmu dengan segala peraturan yang diterapkan. Dosen dengan tipikal memberikan keleluasaan atau toleransi kepada mahasiswanya seperti contoh di atas sangat difavoritkan oleh kebanyakan mahasiswa seperti kamu. Hal itu membuat kamu merasa enjoy mengikuti perkuliahan, sehingga dengan mengikuti perkuliahan oleh dosen yang satu ini semua materi yang disampaikan gampang diterima olehmu. Selain itu kamu akan rajin mengikuti perkuliahan dosen ini tanpa absen selama satu semester.

Jadi, Apakah Anda dosen dengan kriteria Dosen Favority? Yuk, share Jika Anda termasuk dalam kriteria tersebut!