Dalam kegiatan penelitian, tentunya memerlukan sumber data yang relevan dan kredibel. Salah satunya, bisa mengandalkan sumber data online melalui sejumlah website data penyedia sumber statistik.
Artinya, terdapat beberapa website yang membagikan data valid secara berkala di berbagai bidang. Data-data ini bisa dijadikan sumber data sekunder dalam kegiatan penelitian yang sekaligus mudah dan murah untuk diakses. Berikut informasinya lengkapnya.
Website Data Penyedia Sumber Statistik
Bagi para dosen, mahasiswa, maupun peneliti di lembaga penelitian yang membutuhkan rekomendasi sumber data statistik, maka Anda bisa mengandalkan data dari sejumlah website penyedia sumber data statistik. Berikut beberapa rekomendasinya:
1. Badan Pusat Statistik (BPS)
Website pertama yang bisa dituju untuk mendapatkan data yang valid adalah BPS (badan Pusat Statistik). Website resmi BPS bisa dituju untuk kebutuhan data di bidang manapun dan sifatnya nasional.

Pasalnya, BPS sendiri adalah lembaga pemerintah non-kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada presiden. BPS bertugas mengumpulkan dan menyajikan data statistik nasional secara akurat, sehingga ada banyak data dipublikasikan di website BPS. Misalnya tersedia data sosial dan kependudukan, mencakup:
- Jumlah dan kepadatan penduduk
- Komposisi umur, jenis kelamin, agama
- Pendidikan (angka melek huruf, partisipasi sekolah, tingkat pendidikan)
- Kesehatan (angka kematian bayi, harapan hidup, fasilitas kesehatan)
- Ketenagakerjaan (tingkat pengangguran, lapangan kerja, upah)
- Kemiskinan dan ketimpangan
- Indeks pembangunan manusia (IPM)
- Perumahan dan permukiman
- Sosial budaya dan agama
Data nasional di berbagai bidang bisa ditemukan di BPS. Data-data tersebut diperbaharui secara berkala, sehingga di sistem website BPS juga tercantum tahun data tersebut. Misalnya data sensus pertanian terbaru di tahun 2023. Website resminya di https://www.bps.go.id/id.
2. Indonesia Stock Exchange
Website data penyedia sumber statistik yang kedua adalah Indonesia Stock Exchange (IDX). Websitenya bisa diakses melalui tautan berikut https://idx.co.id/id. IDX sendiri adalah Bursa Efek Indonesia.
Sehingga website IDX adalah sebuah website yang menyediakan data resmi tentang pasar modal Indonesia, baik untuk perusahaan yang tercatat (emiten), perdagangan saham, obligasi, reksa dana, maupun laporan pasar secara keseluruhan.
Bagi mahasiswa, dosen, maupun peneliti yang membutuhkan data terkait keuangan suatu perusahaan, data perdagangan saham, perdagangan reksadana, data di sejumlah sektor seperti ekonomi sampai sektor energi, dan sejenisnya, ,maka website IDX bisa dituju.
Supaya lebih mudah mendapat data yang dibutuhkan, maka pengguna perlu mengetahui kode saham perusahaan yang dicari. Misalnya, jika ingin mendapatkan data BRI maka kode sahamnya BBRI bukan BRI atau Bank Rakyat Indonesia.
3. Ina-Geoportal
Selanjutnya yang menjadi rekomendasi website data penyedia sumber statistik adalah Ina-Geoportal. Sesuai dengan namanya, Ina Geoportal adalah portal resmi geospasial nasional Indonesia yaitu sistem berbasis peta digital yang dikelola oleh Badan Informasi Geospasial (BIG).

Data di bidang geografi di Indonesia yang bersifat nasional bisa diakses melalui websitenya di https://tanahair.indonesia.go.id/. Seperti data batas wilayah daerah maupun negara, data hidrografi, transportasi, sampai data kasus anak stunting.
Ina Geoportal juga menyediakan laporan data yang diperbaharui berapa dan bisa diunduh oleh pengunjung website. Data disajikan secara visual dalam bentuk maps atau peta, sehingga lebih mudah dipahami sekalipun skalanya nasional (besar).
4. Satu Data Indonesia
Selanjutnya adalah website Satu Data Indonesia (SDI). SDI menjadi website yang menampung dan mempublikasikan sejumlah data dari semua instansi pemerintah. Sehingga data yang disediakan bersifat resmi dan dari pihak kredibel.

Praktis, data yang bisa diakses melalui website SDI adalah data dari berbagai bidang. Sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan data kredibel dalam penelitian di berbagai bidang keilmuan.
Contoh datanya seperti data stunting, data kemiskinan, data infrastruktur, data ketahanan pangan, dan sebagainya. Website resmi SDI bisa diakses melalui tautan berikut https://data.go.id/data-insight.
5. KompasData
Rekomendasi website data penyedia sumber statistik selanjutnya adalah website KompasData. Dilihat dari namanya, tentu bisa langsung diketahui website ini dimiliki dan dikelola oleh Harian Kompas dan sudah ada sejak tahun 1965 sampai sekarang.
Data yang disajikan merupakan data statistik dan data hasil survei yang dihimpun sendiri oleh tim dari Harian Kompas. Sebagai salah satu perusahaan surat kabar terkemuka di Indonesia, data di dalamnya diketahui kredibel.
Data-data tersebut juga dimuat di surat kabar Kompas, baik versi cetak maupun versi portal daring. Sehingga ada data lawas dari tahun 1960-an bisa diakses di website ini sampai data terkini di tahun 2025. Website resminya di https://data.kompas.id/, yang menyediakan data dalam bentuk artikel sampai visual seperti grafik.
6. Databoks Katadata
Selanjutnya yang bisa dituju untuk mendapat data valid dalam penelitian adalah website Databoks Katadata. Sesuai dengan namanya, website berisi sejumlah data ini dimiliki dan dikelola oleh portal Katadata.co.id.
Data-data yang disuguhkan bersumber dari berbagai lembaga resmi. Misalnya dari BPS, BI, OJK, Kemenkeu, IMF, World Bank, dan sebagainya. Bedanya, jika di sumber aslinya hanya data teks dan angka, maka di Databoks dibuat visualisasinya juga, misalnya grafik yang lebih mudah dibaca dan dipahami.
Jadi, jika merasa kesulitan memahami data di sumber aslinya, maka bisa mencoba beralih ke Databoks di https://databoks.katadata.co.id/. Dimana tersedia versi visual yang tentu lebih mudah dan cepat dipahami.
7. Bank Indonesia (BI)
Berikutnya ada website data penyedia sumber statistik dari bank sentral Indonesia, yakni Bank Indonesia (BI). Data yang disediakan tentunya berkaitan dengan keuangan, ekonomi, dan sejenisnya. Sehingga bagi dosen, mahasiswa, dan para peneliti yang butuh data ekonomi, akuntansi, manajemen keuangan, hubungan internasional, ekonomi makro, dan sejenisnya. Bisa mengecek website resmi BI di https://www.bi.go.id/id/default.aspx.
8. Kementerian Pendidikan
Rekomendasi berikutnya adalah website milik salah satu kementerian di Indonesia, yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dimana saat ini terbagi menjadi 2, yakni Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen).
Tautan untuk Kemdikdasmen di https://kemendikdasmen.go.id/ sedangkan tautan untuk Kemdiktisaintek di https://kemdiktisaintek.go.id/. Website resmi keduanya bisa membantu memberikan data terkait bidang pendidikan di Indonesia. Khususnya dalam bentuk artikel yang berisi berita-berita terkini terkait kebijakan, program, dan sebagainya dari kementerian.
Beberapa bagian dari Kemdiktisaintek misalnya PDDikti (Pangkalan Data Pendidikan Tinggi) juga bisa memberikan data di lingkungan pendidikan tinggi. Misalnya, data jumlah perguruan tinggi, jumlah dosen di Indonesia, dan sebagainya.
Selain kementerian pendidikan, pada dasarnya semua website kementerian di Indonesia bisa dijadikan sumber data. Sebab dikelola oleh kementerian atau pemerintah yang tentu kredibilitasnya sudah terjamin.
9. World Health Organization (WHO)
Jika Anda membutuhkan data di bidang kesehatan dan sudah tingkat global, maka bisa mengakses website World Health Organization (WHO). Sebagai salah satu badan di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tentunya data dijamin kredibel dan data dari berbagai negara di dunia.
WHO secara berkala mempublikasikan data kesehatan masyarakat dunia dan laporannya atau datanya bisa diunduh. Nilai tambahnya, setiap data disajikan dalam teks yang menjelaskan secara rinci dan dilengkapi juga visualisasinya. Baik dalam bentuk grafik, tabel, dan sejenisnya, sehingga lebih mudah dipahami.
Sebagai contoh, jika membutuhkan data mengenai angka penderita diabetes maka WHO bisa dituju. Begitu juga dengan data lain di bidang kesehatan, seperti data tentang imunisasi, kesehatan mental, pelayanan kesehatan, dll. Website resminya di https://www.who.int/.
10. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jika website milik WHO memberi data bidang kesehatan secara global atau internasional. Namun, jika merasa membutuhkan data kesehatan di Indonesia saja atau yang sifatnya nasional, maka bisa ke website Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada tautan https://kemkes.go.id/id/home.
Pada halaman utama, Kemenkes menyediakan media informasi yang terbagi dalam 3 kategori. Yakni Informasi Berkala, Informasi Setiap Saat, dan Informasi Serta Merta. Masing-masing akan terhubung ke portal baru yang menyajikan informasi spesifik.
Pada bagian bawah, juga disediakan fitur Data Rumah Sakit. Ditunjang pula fitur atau menu lain, termasuk akses ke berita terkini terkait Kemenkes dan bidang kesehatan di Indonesia. Sehingga bisa dituju saat membutuhkan data penelitian valid dan dari sumber kredibel.
Selain beberapa website data penyedia sumber statistik di atas, tentu masih banyak pilihan lain bisa dituju. Secara umum, sangat dianjurkan memilih website sumber data statistik yang dikelola oleh perusahaan sampai lembaga pemerintahan, dikarenakan lebih kredibel.
Jika di Indonesia sendiri, tentunya banyak website resmi milik kementerian di berbagai bidang bisa dituju. Misalnya, membutuhkan data terkait penerimaan pajak di Indonesia. Maka selain ke website milik Kementerian Keuangan juga bisa ke website Direktorat Jenderal Pajak.
Tips dalam Mengakses Website Sumber Data Statistik
Melihat ada cukup banyak pilihan website data penyedia sumber statistik, tentunya ada kemungkinan merasa bingung harus mengakses website mana. Sekaligus ada kekhawatiran mengakses website yang keliru.
Membantu memaksimalkan proses akses data dan mendapatkan data yang valid serta relevan dengan kebutuhan. Maka bisa menerapkan beberapa tips berikut ini:
1. Cek Website Resminya
Tips pertama, selalu memastikan masuk ke website resmi. Utamakan website yang dikelola lembaga dan kementerian pemerintah. Sehingga di dalam domain selalu ada “.go.id”. Hal ini penting untuk mencegah masuk ke website yang namanya mirip tapi bukan website tersebut yang dituju.
2. Memastikan Mudah Memahami Data yang Disediakan
Tips kedua, pastikan untuk membaca data yang disediakan dan memahaminya. Jika merasa sulit, maka bisa dipelajari dengan rekan sejawat atau teman kuliah. Opsional lain adalah mencari website sumber data yang penjelasannya mudah dipahami. Sekaligus yang menyediakan data dalam bentuk visual.
3. Membandingkan dengan Sumber Data Lain
Tips berikutnya adalah membandingkan data dari satu sumber dengan sumber lain. Misalnya membandingkan data di Kementerian Kesehatan dengan data di BPS maupun di SDI. Sehingga bisa melakukan verifikasi, sebab bisa jadi data yang didapatkan bukan yang terbaru, data yang masih belum lengkap, dll.
Dengan beberapa tips tambahan tersebut, maka akan lebih mudah mengakses website data penyedia sumber statistik. Sekaligus mengatasi keraguan dan kekhawatiran yang mungkin dirasakan. Sehingga bisa menggunakan data yang valid dan meningkatkan kualitas penelitian yang dilakukan.
Baca juga:



